11
permasalahan yang terjadi antara suami istri yang dilatar belakangi karena suami mendapat Pemutusan Hubungan kerja.
Dari ketiga skripsi di atas, penelitian ini jelas akan berbeda dengan ketiganya. Disamping karena substansinya, juga karena tempat kasusnya juga
berbeda. Penulis hanya meneliti di Pengadilan Agama Tegal.
E. Metode Penelitian
1. Metode dan Pendekatan Penelitian Masalah
11
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif analisis yang dilakukan melalui pendekatan kualitatif. Metode deskriptif
analisis yaitu metode yang menggambarkan dan memberikan analisis terhadap kenyataan dilapangan.
Sedangkan yang dimaksud dengan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif yaitu Prosedur Penelitian yang menghasilkan data
deskriptif berupa kata-kata tertulis dan lisan dari orang atau perilaku yang diamati.
2. Sumber Data
Data yang diperlukan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder yaitu:
11
Lexy J.Moelang, “Metode Penelitian Kualitatif”, Bandung: PT Remaja Rosdayarya, 2004,h.9
12
a. Data Primer
Didapatkan dari Pengadilan Agama Tegal berupa Putusan-putusan cerai thalak mengenai facebook sebagai pemicu perselingkuhan yang
berdampak pada perceraian. Dimana dalam hal ini penulis merujuk pada putusan Perkara Nomor 0061Pdt.G2011PA.TG .
b. Wawancara terhadap hakim atau panitera
Wawancara merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan jalan komunikasi, yakni melalui kontak atau hubungan pribadi
antara pengumpul data dengan sumber data.
12
Kemudian data tersebut dianalisis dengan cara menguraikan dan menghubungkan dengan masalah
yang dikaji. c.
Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh dengan jalan
mengadakan studi kepustakaan atas dokumen-dokumen yang berhubungan dengan masalah yang diajukan. Dokumen yang dimaksud adalah Al-
Quran, Al-Hadist, buku-buku ilmiah, UU, KHI, serta peraturan yang erat kaitannya dengan masalah yang diajukan.
3. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara sebagai berikut:
12
Riyanto Adi, “ Metodologi Penelitian Sosial dan Hukum Jakarta: Granit,2004, h. 72