derajat kesuburan lempungan. Ketinggian wilayah Desa Cihamerang mencapai 700-850 meter di bawah permukaan laut. Iklim Desa Cihamerang tergolong iklim
basah, dimana hal tersebut dapat dilihat dari curah hujan rata-rata, yaitu 200 mm dan jumlah bulan hujan selama delapan bulan. Letaknya yang secara geografis
berada di kawasan pegunungan membuat suhu harian di desa ini mencapai 20 C.
Kondisi iklim demikian sangat cocok dengan corak hidup dan mata pencaharian masyarakat yang bertumpu pada sektor pertanian, khususnya pertanian tanaman
pangan. Seiring dengan fenomena semakin meningkatnya pemanasan global terutama di wilayah pegunungan, seringkali hujan turun tidak menentu di wilayah
Desa Cihamerang.
4.2.3. Kondisi Demografi
Jumlah masyarakat desa ini mencapai 6.715 jiwa yang terbagi ke dalam 1761 kepala keluarga KK dengan proporsi seimbang antara jumlah masyarakat
perempuan dan laki-laki, yaitu sebanyak 3369 jiwa untuk laki-laki dan 3346 jiwa untuk perempuan. Banyaknya masyarakat yang menikah pada usia muda,
membuat tingkat pertumbuhan penduduk di Desa Cihamerang cenderung relatif tinggi. Program Keluarga Berencana KB sudah digalakkan sejak berpuluh tahun
silam, namun pandangan membatasi jumlah anak masih dinilai cukup tabu di wilayah ini. Dapat dilihat dari data kemasyarakatan, bahwa sebagian besar
masyarakat yang sekolah hanya mampu mencapai tahap Sekolah Dasar SD, kemudian kurang dari sepertujuhnya melanjutkan ke Sekolah Menegah Pertama
SMP, dan yang akhirnya melanjutkan ke SMA hanya setengah dari masyarakat yang melanjutkan pendidikan ke tingkat SMP, sedangkan sisanya tidak
mengenyam pendidikan sama sekali. Kondisi tersebut juga disebabkan oleh keterbatasan sarana pendidikan yang ada di desa ini, dimana hanya ada empat
Sekolah Dasar di wilayah Desa Cihamerang, dan untuk melanjutkan ke jenjang SMP atau SMA mereka harus menuju ibukota Kecamatan Kabandungan.