Observasi Wawancara Dokumentasi Teknik Pengumpulan Data

mengembangkan teori yang sudah ada. Oleh karenanya, desain penelitian kualitatif bersifat induktif, sehingga teori tidak menjadi sesuatu untuk diuji tetapi untuk dikembangkan dan dibentuk melalui proses penelitian. 7

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan teknik atau cara-cara yang digunakan periset untuk mengumpulkan data. Teknik pengumpulan data dibedakan dengan metodologi dari riset yang digunakan para periset, yakni riset kualitatif dan kuantitafif. Pada riset kualitatif yang penulis pakai pada riset ini ialah observasi, wawancara, dan juga dokumentasi. Ide penelitian kualitatif adalah dengan sengaja memilih informan atau dokumen atau bahan-bahan visual lain yang dapat memberikan jawaban terbaik pertanyaan penelitian. 8

a. Observasi

Observasi merupakan kegiatan mengamati apa yang ada di sekeliling kita. Pada dasarnya, observasi memang hal yang sering dilakukan kita sehari-hari. Observasi pada riset ini diartikan sebagai kegiatan mengamati subjek tajuk rencana Harian Republika dan objek tajuk pada tanggal 19, 28, dan 30 Agustus 2010 penelitian secara langsung. Pada metode observasi, periset biasanya menggunakan instrumen observasi. Instrumen observasi tersebut antara lain: sistem kategori, sistem skala, sistem tanda, diary keeping, analisis dokumen, lembar pengamatan, dan panduan 7 John W. Creswell, h. 98. 8 John W. Creswell, h. 143. pengamatan. 9 Pada riset ini hanya analisis dokumen yang digunakan sebagai instrumen observasi. Analisis dokumen hanya mengamati dokumen sebagai sumber informasi dan menginterpretasikannya ke dalam hasil penelitian. Dokumen yang digunakan, pada dasarnya, terdiri atas dokumen publik dan dokumen privat. Namun, seperti yang telah disebutkan di atas, riset ini hanya membutuhkan dokumen publik berupa teks tajuk Harian Republika edisi 19, 28, dan 30 Agustus 2010.

b. Wawancara

Teknik pengumpulan data yang juga digunakan periset adalah wawancara. Wawancara dalam riset kualitatif, yang disebut sebagai wawancara mendalam depth interview atau wawancara intensif intensive-interview dan kebanyakan tak berstruktur. 10 Tujuannya untuk mendapatkan data kualitatif yang mendalam. Wawancara ini akan dilakukan bersama narasumber yang merupakan redaksi Harian Republika.

c. Dokumentasi

Terakhir, teknik pengumpulan data yang periset gunakan adalah metode dokumentasi. Peneliti menambah data-data yang digunakan melalui penghimpunan data-data, literatur, dan kajian pustaka terkait masalah yang akan diangkat. Pengumpulan dokumentasi tersebut digunakan untuk mendapatkan informasi yang mendukung dalam menginterpretasi data dan menganalisis masalah. 9 Rachmat Kriyantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana 2007 Cet ke-2, h. 111. 10 Rachmat Kriyantono, h. 96.

1. Teknik Analisis Data