74
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kualitas audit diproksikan dengan ukuran KAP, kualitas audit diproksikan dengan auditor
spesialisasi industri, dan auditor tenure berpengaruh secara parsial maupun simultan terhadap manajemen laba riil pada perusahaan manufaktur yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2010-2013. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI pada
periode pengamatan yaitu tahun 2010-2013. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, yaitu pengambilan sampel
berdasarkan kriteria-kriteria yang ditetapkan. Sampel yang diperoleh sebanyak 36 perusahaan sehingga jumlah pengamatan n sebanyak 144 yaitu 36 x 4 tahun
pengamatan. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan uji asumsi klasik yang terdiri dari
uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Setelah melakukan uji asumsi klasik, maka dilakukan uji hipotesis yaitu dengan
analisis regresi liniear berganda, uji signifikansi simultan uji F, uji signifikansi parsial uji t, dan juga dilakukan uji koefisien determinasi. Berdasarkan hasil uji
koefisien determinasi yang dilakukan diperoleh nilai adjusted R Square sebesar 0,084 atau sebesar 8,4 yang menunjukkan bahwa variabel kualitas audit
diproksikan dengan ukuran KAP, kualitas audit diproksikan dengan auditor spesialisasi industri, dan auditor tenure memberikan kontribusi terhadap
manajemen laba riil sebesar 8,4, sedangkan sisanya 91,6 dipengaruhi oleh variabel di luar penelitian.
Universitas Sumatera Utara
75 Berdasarkan hasil uji statistik F diperoleh kesimpulan bahwa variabel
kualitas audit diproksikan dengan ukuran KAP, kualitas audit diproksikan dengan auditor spesialisasi industri, dan auditor tenure secara simultan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba riil. Hal ini terbukti dari pengujian yang dilakukan dimana nilai F hitung F tabel, yaitu 5,369
2,669. Selain itu tingkat signifikansi yang diperoleh lebih kecil dari 0,05 yakni 0,02 0,05.
Berdasarkan hasil uji statistik t diperoleh kesimpulan bahwa kualitas audit diproksikan dengan ukuran KAP secara parsial berpengaruh signifikan terhadap
manajemen laba riil. Hal ini terbukti dari nilai t hitung t tabel yaitu 3,238 1,976 dan nilai signifikansi 0,002 0,05. Koefisien regresi yang diperoleh
bertanda positif sehingga hubungan yang terjadi antara kualitas audit diproksikan dengan ukuran KAP dan manajemen laba riil adalah positif. Kualitas audit
diproksikan dengan auditor spesialisasi industri secara parsial berpengaruh signifikan dan positif terhadap manajemen laba riil. Hal ini terbukti dari nilai t
hitung t tabel yaitu 2,250 1,976 dan nilai signifikansi 0,026 0,05. Koefisien regresi yang diperoleh bertanda negatif sehingga hubungan yang terjadi antara
kualitas audit diproksikan dengan auditor spesialisasi industri dan manajemen laba riil adalah negatif. Auditor tenure secara parsial tidak berpengaruh signifikan
terhadap manajemen laba riil. Hal ini terbukti dari nilai t hitung t tabel yaitu 1,823 1,976 dan nilai signifikansi 0,07 0,05. Koefisien regresi yang diperoleh
bertanda positif sehingga hubungan yang terjadi antara auditor tenure dan manajemen laba riil adalah positif.
Universitas Sumatera Utara
76 Berdasarkan hasil penelitian ini maka hipotesis penelitian yang diterima
adalah H1 dan H4 yakni H1: kualitas audit diproksikan dengan ukuran KAP berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba riil pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan H4: kualitas audit diproksikan dengan ukuran KAP, kualitas audit diproksikan dengan auditor
spesialisasi industri dan auditor tenure secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba riil pada perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan H2 dan H3 pada penelitian ini ditolak yakni H2: kualitas audit diproksikan dengan auditor spesialisasi industri
berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba riil pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan H3: auditor tenure
berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba riil pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan penelitian oleh Inaam dan Khmoussi 2012 khusunya untuk variabel auditor spesialisasi industri bahwa
auditor spesialisasi industri tidak berpengaruh terhadap manajemen laba riil. Sedangkan untuk variabel ukuran KAP dan auditor tenure hasil penelitian
Khomussi 2012 konsisten dengan penelitian ini yakni ukuran KAP berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba riil dan auditor tenure tidak
berpengaruh terhadap manajemen laba riil. Sedangkan penelitian menurut Nihlati 2014 tidak konsisten dengan hasil penelitian ini khususnya untuk variabel
ukuran KAP dan auditor spesialisasi industri bahwa ukuran KAP berpengaruh negatif dan signifikan terhadap manajemen laba riil, auditor spesialisasi industri
Universitas Sumatera Utara
77 berpengaruh positif dan signifikan terhadap manajemen laba riil. Variabel auditor
tenure pada penelitian Nihlati 2014 konsisten dengan hasil penelitian ini yakni
auditor tenure tidak berpengaruh terhadap manajemen laba riil.
Universitas Sumatera Utara
78
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan