2.5.2 Faktor yang Mempengaruhi Kejadian BSK
a. Usia Lebih sering ditemukan pada usia 30-50 tahun.
3
b. Jenis kelamin Jumlah penderita laki-laki lebih banyak tiga kali dibandingkan dengan
perempuan. Hal ini disebabkan oleh perbedaan struktur anatomi saluran kemih antara laki-laki dan perempuan serta faktor hormone estrogen yang mencegah
terjadinya agregasi garam kalsium.
3
c. Pekerjaan Pekerja-pekerja keras yang banyak bergerak, misalnya buruh dan petani akan
mengurangi terjadinya BSK bila dibandingkan dengan pekerja-pekerja yang lebih banyak duduk.
3,24
d. Air minum Memperbanyak diuresis dengan cara banyak minum akan mengurangi
terbentuknya batu, sedangkan bila kurang minum menyebabkan kadar semua substansi dalam urin akan meningkat dan akan mempermudah pembentukan batu.
Kejenuhan air yang diminum sesuai dengan kadar mineralnya terutama kalsium diperkirakan mempengaruhi terbentuknya BSK.
25,26
e. Makanan Konsumsi makanan tinggi protein yang berlebihan dan garam akan meningkatkan
pembentukan BSK. Diet banyak purin kerang-kerangan, anggur, oksalat teh, kopi, cokelat, minuman soda, bayam, kalsium daging, susu, kaldu, ikan asin dan
jeroan mempermudah terjadinya penyakit BSK. Makan-makanan yang banyak
Universitas Sumatera Utara
mengandung serat dan protein nabati mengurangi risiko BSK dan makanan yang mengandung lemak dan protein hewani akan meningkatkan risiko BSK.
3,26
f. Riwayat Keluargaketurunan
Riwayat anggota keluarga sebelumnya yang pernah menderita BSK akan memberikan resiko lebih besar timbulnya gangguanpenyakit BSK pada anggota
keluarga lainnya. Lebih kurang 30-40 penderita kalsium oksalat mempunyai riwayat keluarga yang positif menderita BSK. Namun sampai saat ini bagaimana
peranan faktor keturunan dalam terjadinya BSK masih belum diketahui dengan jelas.
25,26
g. Infeksi Saluran Kemih Infeksi saluran kemih dapat menyebabkan nekrosis jaringan ginjal dan akan
menjadi inti pembentukan BSK. Infeksi oleh bakteri yang memecah ureum dan membentuk amonium akan mengubah pH urin menjadi alkali dan akan
mengendapkan garam-garam fosfat sehingga akan mempercepat pembentukan batu yang telah ada.
25
h. Iklim dan temperatursuhu Individu yang menetap di daerah beriklim panas dengan paparan sinar ultraviolet
tinggi akan cenderung mengalami dehidrasi serta peningkatan produksi vitamin D memicu peningkatan ekskresi kalsium dan oksalat, sehingga insiden BSK akan
meningkat. Tempat yang bersuhu panas misalnya di daerah tropis, di kamar mesin, menyebabkan banyak mengeluarkan keringat, akan mengurangi produksi
urin dan mempermudah pembentukan BSK.
3,26
Universitas Sumatera Utara
i. Geografi
Pada beberapa daerah menunjukkan angka kejadian BSK yang lebih tinggi daripada daerah lain sehingga dikenal sebagai daerah stone belt sabuk batu.
3
2.6 Gejala KlinisKeluhan BSK