Definisi Konseptual dan Definisi Operasional

latihan-latihan d. Mengemukakan topik bahasan yang akan dibahas. e. Menutup pelajaran

H. Definisi Konseptual dan Definisi Operasional

Definisi Konseptual Pembelajaran pada hakikatnya adalah proses interaksi antara peserta didik dengan lingkungannya, sehingga terjadi perubahan perilaku ke arah yang lebih baik. Dalam interaksi tersebut banyak sekali faktor yang mempengaruhinya, baik faktor internal yang datang dari dalam diri individu, maupun faktor eksternal yang datang dari lingkungan. Definisi Operasional Dalam pembelajaran, tugas guru yang paling utama adalah mengkondisikan lingkungan agar menunjang terjadinya perubahan perilaku bagi peserta didik. Pada umumnya pelaksanaan pembelajaran IPS berbasis Kurikulum tingkat Satuan Pendidikan mancakup tiga hal : pre tes, pembentukan kompetensi, dan pos tes. 1. Pada umumya pelaksanaan proses pembelajaran dimulai dari pre tes. Tahap ini dilakukan oleh guru, antara lain yaitu : a. penciptaan kondisi awal pembelajaran b. apersepsi c. memberikan stimulus 2. Pembentukan kompetensi merupakan kegiatan inti dari pelaksanaan proses pembelajaran. Tahap ini dilakukan dengan cara : a. Menjelaskan topik yang akan dibahas b. Penjelasan teori c. Memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada siswa 3. Pada umumnya pelaksanaan proses pembelajaran diakhiri dengan pos tes. Tahap ini dilakukan dengan cara : a. Mengadakan penilaian akhir b. Menyimpulkan c. Mengemukakan topik bahasan yang akan datang d. Menutup pelajaran

I. Pendekatan Keilmuan dan Data

1. Pendekatan Ilmu Pendidikan Berkenaan dengan jenis spesialisasi dan interes, maka barang tentu saja bidang ilmu yang diteliti banyak sekali ragamnya menurut siapa yang mengadakan penelitian. Ragam penelitian ditinjau dari bidangnya adalah penelitian terhadap pendidikan, selanjutnya adalah mencocokan antara teori ilmu pendidikan dengan temuan lapangan. Pendidikan merupakan suatu upaya mewariskan nilai, yang akan menjadi penolong dan penuntun dalam menjalani kehidupan, sekaligus untuk memperbaiki nasib dan peradaban umat manusia yang bisa dilakukan sejak masih dalam kandungan sang ibu. 2. Pendekatan data, yaitu menggunakan data kualitatif. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum SMPN 56 Jakarta

Dokumen yang terkait

Implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di SMP PGRI 1 Ciputat

0 7 148

Pelaksanaan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di SMPN 229 Jakarta

0 6 92

KEMAMPUAN GURU MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA SISWA SMP

0 5 218

PELAKSANAAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMK PERTIWI KARTASURA.

0 0 7

KESIAPAN GURU MATEMATIKA DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DI SMP NEGERI 1 KESIAPAN GURU MATEMATIKA DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DI SMP NEGERI 1 PRACIMANTORO.

0 1 16

ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Di Sekolah Dasar Negeri Pelem 01 Kecam

0 0 15

ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Di Sekolah Dasar Negeri Pelem 01 Kecam

0 0 16

ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DALAM KURIKULUM 2013 ( Studi Kasus di SMP Negeri 2 Purworejo).

0 1 13

Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Dalam Kurikulum 2013 (Studi Kasus di SMP Negeri 2 Purworejo) BAB I

0 1 13

EVALUASI PELAKSANAAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI (KBK) DAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) SMP DI KOTA SEMARANG1

0 1 10