madya saat keberfungsian orang tua yang lanjut usia menurun, serta banyak wanita menjadi lebih depresi saat tugas kepengasuhannya meningkat Grunfeld dalam
DeGenova, 2008. Wanita juga mengalami kesulitan ketika harus mengkombinasikan peran ganda dengan baik sementara mereka juga harus tetap memperhatikan diri
mereka DeGenova, 2008.
C. MASA DEWASA MADYA
Masa dewasa madya middle adulthood merupakan periode perkembangan yang dimulai kira-kira usia 35-45 tahun hingga memasuki usia 60-an. Bagi banyak
orang, masa dewasa madya adalah masa menurunnya keterampilan fisik dan semakin besarnya tanggung jawab, suatu periode di mana orang menjadi semakin sadar akan
polaritas muda─tua dan semakin berkurangnya jumlah waktu yang tersisa dalam kehidupan, suatu titik ketika individu berusaha meneruskan sesuatu yang berarti pada
generasi berikutnya, dan suatu masa ketika orang mencapai dan mempertahankan kepuasan dalam karirnya Santrock, 1999.
1. Tugas Perkembangan Masa Dewasa Madya
Tugas perkembangan masa dewasa madya menurut Havighurst dalam Lestari, 2010, antara lain:
a. Mencapai tanggung jawab sosial dan tanggung jawab sebagai warga negara.
b. Membangun dan menjaga standar ekonomi rumah tangga.
c. Membantu anak usia remaja menjadi bertanggung jawab dan memperoleh
kebahagiaan.
Universitas Sumatera Utara
d. Mengembangkan kegiatan di waktu luang.
e. Menghubungkan satu kepribadian dengan kepribadian pasangan sebagai
individu. f.
Menerima dan menyesuaikan diri terhadap perubahan psikologis pada masa dewasa madya.
g. Menyesuaikan diri menjadi orang tua lanjut usia.
2. Perkembangan Fisik Masa Dewasa Madya
Kebiasaan kesehatan dan gaya hidup pada masa dewasa madya dapat mempengaruhi apa yang akan terjadi pada tahun-tahun berikutnya Merill
Verbrugge; Whitbourne dalam Papalia, 2008. Individu dewasa madya yang memiliki kebiasaan tidak sehat di masa muda dapat meningkatkan kebugaran fisik mereka
dengan mengubah perilakunya Merill Verbrugge dalam Papalia, 2008. Papalia 2008 menyatakan bahwa pikiran dan tubuh memiliki banyak cara untuk
mengkompensasi perubahan yang benar-benar terjadi. Sebagian besar individu dewasa madya cukup realistis untuk dengan mudah perubahan penampilan, kinerja
indra, motor, dan sistemik, dan dalam kapasitas reproduktif dan seksual, serta sebagian dari mereka mengalami puber kedua.
3. Perkembangan Kognitif Masa Dewasa Madya
Secara kognitif, individu dewasa madya sedang berada dalam kondisi puncak Papalia, 2008. Meskipun mengalami penurunan kemampuan perceptual yang
dimulai pada usia 25 tahun dan kemampuan numerik mulai menurun pada usia sekitar 40 tahun, tetapi performa puncak dalam penalaran induktif, orientasi spasial,
Universitas Sumatera Utara
kosakata, dan memori verbal─terjadi pada pertengahan pada masa dewasa madya. Dalam bidang kemampuan tersebut, individu dewasa madya, khususnya wanita,
berada di atas rata-rata dibandingkan saat mereka berusia 25 tahun. Orientasi spasial, kosakata, dan memori verbal pria mencapai puncak pada usia lima puluhan,
sedangkan pada wanita, pada awal usia 60-an. Dengan kata lain, kecepatan perseptual wanita menurun lebih cepat dibandingkan pria Wills Schaie dalam Papalia, 2008.
4. Perkembangan Psikososial Masa Dewasa Madya