Metode Pengumpulan Data Instrumen dalam Penelitian

dipelajari.Sedangkan, hasil dari tes hasil belajar digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran tipe Jigsaw II yang dikombinasikan dengan penggunaan alat peraga sederhana pada materi garis dan sudut.

G. Metode Pengumpulan Data

1. Observasi Proses Pembelajaran Dalam observasi pembelajaran menggunakan metode kooperatif tipe Jigsaw II diamati oleh observer yang dilakukan dengan mencentang pada kolom keterlaksanaan. Bila terlaksana maka centang pada bagian YA, sedangkan bila tidak terlaksana maka centang bagian TIDAK 2. Tes Metode tes ini digunakan untuk memperoleh hasil belajar siswa kelas VIII F SMP Negeri 1 Bayat setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II yang dikombinasikan dengan penggunaan alat peraga sederhana.Terdapat tes kemampuan awal, kuis1, kuis 2, kuis 3, dan tes hasil belajar dalam penelitian ini.

H. Instrumen dalam Penelitian

Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian.Instrumen yang digunakan ada dua, yaitu instrument pembelajaran dan instrument pengumpulan data. 1. Instrumen Pembelajaran PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Instrument pembelajaran dalam penelitian ini berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan Lembar Kerja Kelompok. a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran disusun oleh peneliti dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw II yang dikombinasikan dengan penggunaan alat peraga sederhana dengan materi prisma dan limas. b. Lembar Kerja Kelompok LKK Lembar Kerja Kelompok disusun peneliti sebagai alat penggerak kegiatan pembelajaran di dalam kelas, baik untuk kelompok asal maupun kelompok ahli.LKK disusun berdasarkan materi prisma dan limas. 2. Instrument Penelitian Tes hasil belajar merupakan suatu tes yang digunakan dalam pengambilan data hasil belajar siswa, yang dilakukan setelah siswa mengikuti pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang dikombinasikan dengan pembelajaran berbasis alat peraga sederhana pada materi prisma dan limas. 1 Tes Kemampuan Awal Tes awal dilakukan sebelum kegiatan pembelajaran dalam penelitian dimulai untuk mengetahui kesiapan siswa yang akan menerima materi yang baru. Hasil tes kemampuan awal juga digunakan untuk membagi siswa dalam kelompok- kelompok sehingga dapat dibentuk kelompok yang bersifat heterogen.Tes kemampuan awal ini berbentuk soal uraian yang terdiri dari 3 soal dengan materi bangun datar. Kisi-kisi tes kemampuan awal ditunjukan dalam tabel berikut: Tabel 3.1 Kisi-Kisi Tes Kemampuan Awal No Indikator No Soal 1 Siswa mampu menyebutkan berbagai jenis bangun datar serta sifat-sifatnya. 1 2 Siswa mampu menyelesaikan suatu permasalahan mengenai keliling suatu bangun datar. 2 3 Siswa mampu menyelesaikna suatu permasalahan mengenai luas suatu bangun datar 3 2 Kuis Di setiap proses pembelajaran diadakan kuis individu untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang baru dipelajari. Kuis ini berbentuk 2 soal isian singkat dan 1 soal uraian dengan materi yang baru saja dipelajari. Kisi-kisi kuis ditunjukan dalam tabel berikut: Tabel 3.2 Kisi-Kisi Kuis 1 No. Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Bentuk Instrumen Instrumen 1. Menggambar limasprisma beraturan beraturan beserta jaring-jaringnya. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 1 2. Mengidentifikasi sifat-sifat dan bagian-bagian dari limas. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 2 Tabel 3.3 Kisi-Kisi Kuis 2 No. Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Bentuk Instrumen Instrumen 1. Menghitung luas permukaan limas. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 1 2. Menghitung luas permukaan prisma. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 2 Tabel 3.4 Kisi-Kisi Kuis 3 No. Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Bentuk Instrumen Instrumen 1. Menghitung volume limas. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 1 2. Menghitung volume prisma. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 2 3 Tes Hasil Belajar Tes hasil belajar merupakan tes yang dilaksanakan setelah siswa mengikuti suatu pembelajaran dengan tujuan mengetahui hasil belajar para siswa, apakah para siswa telah menguasai materi yang sudah dipelajari dalam kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang dikombinasikan dengan pembelajaran berbasis alat peraga sederhana pada materi prisma dan limas. Penilaian hasil belajar dilakukan dengan mengadakan tes tertulis.Soal-soal tes berupa 5 soal uraian dengan materi prisma dan limas, dengan penilaian menggunakan rentang 1-100. Kisi- kisi tes hasil belajar ditunjukan dalam tabel berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 3.5 Kisi-Kisi Tes Hasil Belajar No. Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Bentuk Instrumen Instrumen 1. Mengidentifikasi sifat-sifat serta bagian-bagian dari limas dan prisma. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 1 2. Menggambar serta membuat jaring-jaring prisma dan limas. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 2 3 Menghitung luas permukaan prisma dan limas. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 4 4 Menghitung volume prisma dan limas. Tes tertulis Soal Uraian Soal nomor 3 dan 5

I. Uji Coba Instrumen Penelitian

Uji coba instrument digunakan untuk mengetahui kevalidan suatu instrument. Berikut ini uji coba yang dilakukan peneliti untuk melihat kevalidan instrument-instrumen yang digunakan dalam penelitian ini: Validitas Pakar Instrument berupa RPP, LKK, dan Tes Hasil Belajar diuji dengan penilaian pakar expert judgment, yaitu oleh dosen pembimbing dan guru mata pelajaran matematika. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

J. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW BERBASIS MEDIA PERAGA SISTEM AC UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

1 7 148

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA MATERI PRISMA DAN LIMAS DI KELAS VIII SMP ALI IMRON T.A 2015/2016.

0 3 27

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI STATISTIKA KELAS IX SMP NEGERI 27 MEDAN.

0 3 23

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA.

0 1 33

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII-1 MTSN 1 MODEL MEDAN.

0 1 28

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MATERI EKOSISTEM UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA SD.

0 0 14

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw II yang dikombinasikan dengan pembelajaran berbasis masalah ditinjau berdasarkan keaktifan dan hasil belajar siswa.

0 1 266

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sistem dalam kehidupan tumbuhan untuk kelas VIII C SMP BOPKRI 1 Yogyakarta.

0 0 142

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE TALKING STICK BERBANTUAN MODUL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII MATERI PRISMA DAN LIMAS

0 0 8

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PESAWAT SEDERHANA DI SMP

0 0 10