74
109 Purchases
Account Payable 510, n40
5.1 2.1
1.500.000 1.500.000
119 Account Payable
Purhases Return and Alowance
2.1 5.3
350.000 350.000
139 Accont Payable
Cash Purchases Discount
2.1 1.1
5.2 1.150.000
1.092.500 57.500
179 Accont Receivables
Sales 310,n15
1.2 4.1
700.000 700.000
209 Sales Return and Allowance
Account Receivables 4.3
1.2 50.000
50.000 229
Cash Sales Discount
Account Receivables 1.1
4.2 1.2
630.500 19.500
650.000 Jumlah
115.600.00 115.600.000
5.5. HARGA POKOK PENJUALAN
Harga pokok barang yang telah laku dijual biasa disebut dengan harga pokok penjualan HPP atau Cost of Goods Sold COGS. Dalam suatu toko pakaian yang disebut harga
pokok penjualan meliputi semua biaya yang dikeluarkan untuk membeli kemeja, celana, rok dan barang dagangan lain yang telah laku dijual dalam suatu periode. Laporan harga
pokok penjualan terdapat dalam Laporan Rugi Laba.
Berikut Laporan Rugi Laba. PT X
Laporan Rugi Laba Tahun Yang Berakhir 31 Desember 200….
Penjualan Rp.XX
Retur Penjualan Rp.XX
Potongan Penjualan Rp.XX+
Rp.XX - Penjualan Bersih
Rp.XX Harga Pokok Penjualan :
Persediaan barang dagangan,awal Rp. XX
Pembelian Rp. XX
75
Retur Pembelian Rp. XX
Potongan Pembelian Rp. XX +
Rp. XX - Pembelian bersih
Rp. XX Beban Transportasi
Rp. XX + Harga Pokok pembelian
Rp. XX + Persediaan barang dagangan yang siap untuk dijual
Rp. XX Persediaan barang dagangan,akhir
Rp. XX - Harga Pokok Penjualan
Rp. XX –
Laba Kotor Rp. XX
Beban-beban Operasional Rp. XX
– Laba Bersih
Rp. XX
13.4 Contoh Soal :
Diketahui : Penjualan Bersih Rp. 950.000
Persediaan,11 Rp. 120.000 Persediaan 3112 Rp. 140.000
Pembelian Rp. 785.000 Retur dan Potongan Pembelian masing-masing Rp. 5.000 dan Rp 15.000
Beban transportasi Rp. 35.000 Diminta : Harga Pokok Penjualan dan Laba Kotor
Jawab :
PT X Laporan Rugi Laba
Tahun Yang Berakhir 31 Desember 200….
Penjualan Rp. 00
Retur Penjualan Rp. 00
Potongan Penjualan Rp. 00 +
Rp. 00 - Penjualan Bersih
Rp. 950.000 Harga Pokok Penjualan :
Persediaan barang dagangan,awal Rp. 120.000
Pembelian Rp. 785.000
76
Retur Pembelian Rp. 5.000
Potongan Pembelian Rp. 15.000+ Rp. 20.000 -
Pembelian bersih Rp. 765.000
Beban Transportasi Rp. 35.000 +
Harga Pokok pembelian Rp. 800.000 +
Persediaan barang dagangan yang siap untuk dijual Rp. 920.000
Persediaan barang dagangan,akhir Rp. 140.000 -
Harga Pokok Penjualan Rp. 780.000-
Laba Kotor Rp. 170.000
5.6. JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAN DAGANG
Penyesuaian Persediaan Untuk Barang Dagangan
Pada akhir periode Akuntansi bila suatu perusahaan menilai persediaannya dengan sistem periodik, berarti persediaan barang dagangan yang ada belum dicatat.
Sedangkan persediaan awal telah laku dijual oleh karenanya pada akhir periode Akuntansi harus dilakukan, ayat penyesuaian untuk kedua perkiraan tersebut :
Cara I Periodic : o
Menutup persediaan awal yang ditutup ke ikhtisar rugi laba Rugi atau Laba o
Mencatat persediaan akhir ke ikhtisar rugi laba Rugi atau Laba Cara II Perpetual :
o Menutup persediaan awal ke harga pokok penjualan COGS
o Mencatat persediaan akhir ke perkiraan COGS biasanya apabila perusahaan
menggunakan system perpetual
Contoh Cara I :
13.1.1.1 Menutup Perkiraan Awal Ikhtisar rugi laba
Rp. XX Persediaan Barang Dagangan 11
Rp. XX
13.1.1.2 Menutup Perkiraan Akhir
Persediaan Barang Dagangan 3112 Rp. XX
77
Ikhtisar rugi laba Rp. XX
Penyesuaian Untuk Defferal Accrual Deferal : Penangguhan pengakuan atas suatu beban expense yang telah dibayar atau
pendapatan yang telah diterima Accrual : Suatu beban yang belum dibayar pendapatan yang belum diterima.
Deferal dapat kita bagi menjadi dua , yaitu
1. A. Beban Beban Yang Dibayar Dimuka