Dialog Islami alog Isla Dialog Islami D a og s anah Is

Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 149

B. Dialog Islami

Ibad : Assalamu’alaikum, Ustaz Farhan Ustaz : Wa’alikumsalam, Ibad Ibad : Ustaz, saya mau tanya boleh? Ustaz : Tentu saja boleh, Ibad. Mau tanya apa? Ibad : Ustaz, apakah manusia bisa merubah takdir dari Allah?

B. alog Isla

B a B alo Isla

B. Dialog Islami D a og s

a a o B D g B og log Isla ia . Is D B ialo Islami i berprasangka baik atas semua takdir yang kita terima. Misalnya, saat kita sakit maka kita terima dengan sabar, segera ikhtiar dengan berobat. Rasulullah saw. mengajarkan kepada kita untuk memperbanyak istigfar dan berdoa supaya diberi kesembuhan. Saat sakit itu pula Allah Swt. menghapus dosa- dosa yang pernah kita lakukan. Sebagai seorang mukmin kita wajib beriman kepada qa«±’ dan RBEBS. Di antara buah dari beriman kepada qa«±’ dan RBEBS adalah berupa ketenangan hati. Hati seseorang yang beriman kepada qa«±’ dan RBEBS akan senantiasa tenang dan tidak akan merasa gelisah ketika dirinya ditimpa suatu cobaan, karena ia yakin bahwa segala sesuatu telah ditakdirkan oleh Allah Swt. Ketenangan hati ini akan menjadikan hidup kita bahagia. Bukankah setiap orang menginginkan kebahagiaan? 1 2 Di unduh dari : Bukupaket.com 150 Kelas IX SMPMTs Ustaz : Pertanyaan hebat, Ibad. Takdir itu ada dua, yaitu takdir muallaq dan takdir mubram. Nah, manusia bisa merubah takdir muallaq. Ibad : Takdir muallaq itu contohnya apa, Ustaz? Ustaz : Takdir muallaq contohnya kemakmuran, kepandaian, kesehatan. Jadi, kalau kamu ingin pandai, maka harus rajin belajar. Ibad : Oh, gitu. Berarti kalau ada teman yang bilang bahwa dia bodoh karena takdir Allah Swt. itu tidak benar ya Ustaz? Ustaz : Iya, itu tidak benar. Mereka itu malas. Ibad : Contoh takdir mubram itu apa, Ustaz? Ustaz : Contohnya, usia seseorang, bumi mengelilingi matahari, warna darah kita merah. Ibad : Terima kasih, Ustaz. Saya jadi faham sekarang. 3 4 6 5 Di unduh dari : Bukupaket.com Buku Siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 151

C. Mutiara Khazanah Islam