Gambar 3.17 Tampak luar
Gambar 3.18 Tampak atas
3.4 Perancangan Software
3.4.1  Flowchart Utama
Flowchart utama  ditunjukkan  pada  gambar  3.20.  Flowchart  utama  menunjukkan
proses  mikrokontroler  secara  keseluruhan.  Setelah  start,  program  melakukan  inisialisasi terhadap port-port mikrokontroler  yang digunakan untuk proses pengendalian alat. Untuk
pengukuran  menggunakan  LED,  pada  saat  kotak  alat  tidak  diberi  kuvet,  mikrokontroler akan menghitung nilai ADC.0 dan disimpan sebagai variabel Y
C
, kemudian mikrokontroler akan  mengubah  nilai  ADC.0  tersebut  kedalam  bentuk  tegangan.  Sedangkan  untuk
pengukuran  menggunakan  laser,  pada  saat  kotak  alat  tidak  diberi  kuvet,  mikrokontroler
akan menghitung nilai ADC.1 dan disimpan sebagai variabel Y
A
, kemudian mikrokontroler akan mengubah nilai ADC.1 tersebut kedalam bentuk tegangan.
Jika user meletakkan  kuvet  yang berisi  larutan kadar kurkumin diantara  LED dan fotodioda,  maka  mikrokontroler  akan  mendeteksi  adanya  kadar  kurkumin  didalam  kuvet
dengan  ditandai  lampu  indikator  warna  merah.  Sedangkan,  jika  kuvet  yang  berisi  larutan kadar  kurkumin  diletakkan  diantara  laser  dan  fotodioda,  maka  mikrokontroler  akan
mendeteksi adanya kadar kurkumin didalam kuvet dengan ditandai lampu indikator warna hijau.
Inisialisasi Port Mikrokontroler
LED merah On LED hijau On
Ubah nilai YC ke dalam bentuk tegangan
Limit switch LED on
Start
Stop Ukur nilai ADC 0
tampa kuvet dan disimpan sebagai variabel YC
A A
Ukur nilai ADC 1 tampa kuvet dan disimpan
sebagai variabel YA
Ubah nilai YA ke dalam bentuk tegangan
Limit switch laser on
Ya Tidak
Ya Tidak
Pengukuran dengan
LED Pengukuran
dengan Laser
Tampilkan di LCD
Tampilkan di LCD
Gambar 3.19 Flowchart utama
3.4.2  Flowchart Pengukuran Menggunakan LED
Flowchart pengukuran menggunakan LED ditunjukkan pada gambar 3.21. Subrutin
ini digunakan untuk melakukan pengukuran kadar kurkumin menggunakan LED. Pada saat user
meletakkan  kuvet  yang  berisi  larutan  kadar  kurkumin  diantara  LED  dan  fotodioda, mikrokontroler akan menonaktifkan indikator LED hijau. Setelah itu, mikrokontroler akan
mengukur nilai  ADC.0 dan disimpan sebagai  variabel  Y
D,
kemudian  mikrokontroler  akan mengubah  nilai  ADC.0  tersebut  kedalam  bentuk  tegangan
.
Setelah  diperoleh  nilai tegangan,  dilakukan  perhitungan  untuk  mencari  nilai  absorban  dengan  persamaan
1
= − .  Proses  selanjutnya,  mikrokontroler  akan  menghitung  besar  kadar  kurkumin
dengan  persamaan
1
= ∗
1
+ dan  menampilkannya  pada  LCD.  Untuk  mengulang
proses pengukuran, user harus menekan tombol reset.
Start
LED merah on LED hijau off
Ukur nilai ADC 0 kuvet isi dan
disimpan sebagai variabel YD
Ubah nilai YD dalam bentuk
tegangan
B B
Hitung nilai absorban
Y1=YC-YD Hitung besar kadar
kurkumin pada larutan X1=YI-a:b  ugmL
Hitung Persentase Kadar Kurkumin mg
Reset=On
Ya Tidak
Kalibrasi nilai absorban Y1
Tampilkan di LCD
Tampilkan di LCD
Stop
Gambar 3.20 Flowchart untuk pengukuran LED
3.4.3  Flowchart Pengukuran Menggunakan Laser