9. Tanggung jawab 10. Pemanfaatan waktu kerja
Ada beberapa pengukuran atau indikator-indikator kinerja pegawai menurut Gomes 2003 : 142 adalah sebagai berikut :
1. Quantity of work : Jumlah kerja yang dilakukan dalam suatu periode waktu yang ditentukan.
2. Quality of work : kualitas kerja yang dicapai berdasarkan syarat-syarat kesesuaian dan kesiapannya.
3. Job Knowledge : Luasnya pengetahuan mengenai pekerjaan dan keterampilannya. 4. Creativeness : Keaslian gagasan-gagasan yang dimunculkan dari tindakan-
tindakan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang timbul. 5. Cooperation : kesediaan untuk bekerja sama dengan orang lain sesama anggota
organisasi. 6. Dependability : Kesadaran dan dapat dipercaya dalam hal kehadiran dan
penyelesaian kerja tepat pada waktunya. 7. Initiative : Semangat untuk melaksanakan tugas-tugas baru dan dalam
memperbesar tanggung jawabnya. 8. Personal Qualities : Menyangkut kepribadian, kepemimpinan, keramah-tamahan,
dan integritas pribadi.
2.1.5 Pengaruh Antara K3 dengan Kinerja Karyawan
Kondisi lingkungan kerja yang aman dan nyaman dapat membuat karyawan menjadi sehat dan produktif. Semakin produktif karyawan akan meningkatkan kinerja dan semakin
tinggi hasil kerja. Perhatian yang khusus kepada keselamatan dan kesehatan kerja akan selaras 20
Universitas Sumatera Utara
dengan fungsi manajemen sumber daya manusia yaitu: mempertahankan dan atau meningkatkan kondisi fisik, mental dan sikap karyawan agar mereka tetap loyal dan bekerja
secara produktif untuk menunjang tujuan perusahaan. Manajemen keselamatan dan kesehatan kerja pada dasarnya mencari dan mengungkapkan
keselamatan dan secara optimal yang memungkinkan terjadinya kecelakaan dan meneliti mengenai pengendalian kecelakaan sudah dilakukan perusahaan dengan cermat sehingga dapat
menurunkan angka kecelakaan kerja tersebut. Manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang efektif menuntut adanya komitmen perusahaan terhadap kondisi kerja yang aman. Akan
tetapi, lebih penting lagi jika program keselamatan dan kesehatan kerja tersebut didesain dan dikelola dengan baik sehingga dapat mengurangi biaya yang akan dikeluarkan perusahaan yang
berhubungan dengan kecelakaan kerja, misalnya kompensasi pekerja dan denda yang ditimbulkan. Respon dan usaha yang baik dari manajemen akan mengurangi tingkat kecelakaan
dalam perusahaan. 2.2
Penelitian Terdahulu
Nurmalinda 2008 dalam penelitiannya yang berjudul ”Analisis Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 Serta Lingkungan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan PT.
Sinar Sosro Tanjung Morawa Medan”, hasil penelitian ini menunjukkan Produktivitas kerja karyawan merupakan faktor utama bagi suatu perusahaan dalam mencapai tujuan yang
diinginkan perusahaan. Ada beberapa faktor yang berpengaruh pada peningkatan produktivitas kerja karyawan, antara lain: keselamatan dan kesehatan kerja K3 serta lingkungan kerja.
Dengan memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja K3 serta lingkungan kerja diharapkan dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah keselamatan dan kesehatan kerja K3 serta lingkungan 21
22
Universitas Sumatera Utara
kerja berpengaruh highly significant terhadap produktivitas kerja karyawan dan penerapan keselamatan dan kesehatan kerjaK3 berhubungan sedang dengan peranan pimpinan.
Paramita dan Andi 2012 dalam penelitian yang berjudul ”Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja terhadap prestasi kerja karyawan pada PT. PLN Persero APJ Semarang”
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja K3 terhadap prestasi kerja karyawan yang dimediasi variabel motivasi kerja. Analisis data dilakukan
dengan menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa keselamatan kerja dan kesejahteraan K3 berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh
variabel motivasi kerja. PT. PLN Persero APJ Semarang seharusnya untuk meningkatkan K3 bagi karyawan agar motivasi kerja mereka menjadi lebih tinggi, sehingga mereka dapat
memberikan performa yang maksimal. Kurniawan 2009 dalam penelitian yang berjudul Pengaruh Program Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Studi pada karyawan PT. Bentoel prima Malang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Jaminan keselamatan dan kerja para karyawan secara
langsung memberikan perasaan yang aman sehingga karyawan dapat bekerja tanpa adanya perasaa tertekan dengan kondisi atau keadaan sekitarnya. Sebagai upaya dalam memberikan
jaminan keselamatan dan kesehatan kerja yaitu dengan memberikan perlindungan bagi para karyawan sehingga mereka dapat terhindar dari bahaya yang dapat ditimbulkan dari kegiatan
operasional perusahaan dan dalam usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan. 23
Universitas Sumatera Utara
2.3 Kerangka Konseptual
Menurut Mangkunegara 2000:161 Pengertian Keselamatan kerja menunjukkan pada kondisi yang aman atau selamat dari penderitaan, kerusakan atau kerugian di tempat kerja, terdiri
atas: mengganti alatsarana yang kurangtidak berbahaya, pemakaian alat pelindung perorangan, petunjuk dan peringatan ditempat kerja, dan latihan dan pendidikan keselamatan dan kesehatan
kerja. Sementara Program kesehatan kerja menunjukkan pada kondisi yang bebas dari gangguan fisik, mental, emosi atau rasa sakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja, terdiri dari mengatur
suhu, kelembaban, kebersihan udara, penggunaan warna ruangan kerja, penerangan yang cukup terang dan menyejukkan, dan mencegah kebisingan, mencegah dan memberikan perawatan
terhadap timbulnya penyakit, dan memelihara kebersihan dan ketertiban, serta keserasian lingkungan kerja.
Menurut Gomes 2003:135 Kinerja merupakan catatan outcome yang dihasilkan dari fungsi suatu pekerjaan tertentu atau kegiatan selama suatu periode waktu tertentu, terdiri dari:
kualitas, kuantitas, inisiatif, kerjasama dan kehandalan. Berdasarkan uraian tersebut maka dibuat kerangka konseptualnya yang dapat dilihat pada Gambar 2.1.
Sumber: Mangkunegara 2000 dan Ghomes 2003, Data Diolah, 2013
Gambar: 2.1 Kerangka Konseptual
Program Keselamatan Kerja X1
Program Kesehatan Kerja X2
Kinerja Karyawan Y
24
Universitas Sumatera Utara