Gereja Katolik Inkulturatif St. Fransiskus Assisi, Berastagi

66

4.1.1. Gereja Katolik Inkulturatif St. Fransiskus Assisi, Berastagi

Objek penelitian yang pertama adalah Gereja Katolik Inkulturatif St. Fransiskus Assisi, Berastagi yang terletak di desa Sempa Jaya. Berikut ini merupakan sejarah singkat mengenai gereja inkulturatif karo st. Fransiskus asisi berastagi oleh: Betlehem Ketaren, SH. Gereja paroki Berastagi ini didirikan dengan arsitektur Karo mengingat rumah Karo yang unik, kokoh, artistik, bersifat religius dan komunal, dan mengingat kenyataan bahwa sekarang rumah Karo sudah mulai hilang dalam kenyataan kehidupan sebagai rumah hunian. Gereja merasa perlu melestarikan nilai-nilainya yang agung mengingat tugas Gereja yang luhur dalam menjunjung tinggi nilai-nilai budaya semua bangsa dan suku di dunia ini, sebagaimana dirumuskan oleh Konsili Vatikan II dalam Sacrosanctum Concilium nomor 37 dan Konsili Gaudium et Spes nomor 53-62. Gereja Inkulturatif Karo ini berada di Jl. Let. Jend. Jamin Ginting Berastagi, berdiri megah dengan ketinggian 35m dengan panjang bangunan 32m dan lebarnya 24m dapat menampung 1000 dalam mengikuti Perayaan Ekaristi. Gereja ini juga mempunyai pendopo dengan model “geriten” rumah kecil tanpa dinding untuk berbagai keperluan religi dan sebagai ruang untuk aneka keperluan kaum muda dengan panjang 10,40m , lebar 10m dengan ketinggian 15m. St. Fransiskus dari Asisi dipilih sebagai pelindung gereja ini mengingat peranan mulia St. Fransiskus Asisi dalam menghormati alam ciptaan dan menjadi saudara bagi semua. St. Fransiskus Asisi telah dinobatkan Vatikan sebagai santo pelindung lingkungan hidup dan karena itu diharapkan menjadi teladan bagi semua manusia dalam menghidupi semangat dan cinta kepada seluruh alam 67 ciptaan. Diharapkan setiap orang yang masuk gereja ini, akan kembali bersemi didalam hatinya rasa bersyukur kepada Si Pencipta, dan rasa cinta kepada sesama yang menumbuhkembangkan semangat untuk mencintai lingkungan hidup, sebab karena itu kita akan dapat merasakan kedamaian dan ketenteraman nan sejati Dame ras Mejuah-juah. Gambar 4.2 Gereja Katolik Inkulturatif St. Fransiskus Assisi Berastagi Sumber: Dokumentasi Pribadi Gambar 4.3 Peta Gereja Katolik Inkulturatif St. Fransiskus Assisi Sumber: Google Map

4.1.2. Gereja Katolik Santa Perawan Maria