Karakteristik Siswa Kelas IV SD

22

C. Karakteristik Siswa Kelas IV SD

Siswa kelas IV SD berada pada masa perkembangan kanak-kanak akhir kelas tinggi 9-12 tahun. Pemikiran siswa usia sekolah dasar pada tahap ini masuk dalam tahap pemikiran konkret-operasional, yaitu masa dimana aktivitas mental anak terfokus pada objek-objek yang nyata atau pada berbagai kejadian yang pernah dialaminya Desmita, 2011: 104. Rasa ingin tahu siswa sangat tinggi sehingga kadang menjadi kritis terhadap sesuatu yang ada di sekitar siswa. Pada masa ini siswa sudah semakin luas lingkungan pergaulannya. Masyarakat mengharapkan agar siswa menguasai dan menyelesaikan tugas-tugas perkembangannya agar diterima dengan baik oleh lingkungan dan merupakan modal untuk masuk ke tahap selanjutnya. Havighurst mengemukakan tugas-tugas perkembangan pada masa kanak-kanak akhir Desmita, 2011: 35-36 sebagai berikut. a. Menguasai keterampilan fisik yang diperlukan dalam permainan dan aktivitas fisik. b. Membina hidup sehat. c. Belajar bergaul dan bekerja dalam kelompok. d. Belajar menjalankan peranan sosial sesuai dengan jenis kelamin. e. Belajar membaca, menulis, dan berhitung agar mampu berpartisipasi dalam masyarakat. f. Memperoleh sejumlah konsep yang diperlukan untuk berfikir efektif. g. Mengembangkan kata hati, moral dan nilai-nilai. h. Mencapai kemandirian pribadi. 23 Hal yang sejalan disampaikan oleh Hurlock Lusi Nuryanti, 2008: 50 mengemukakan tugas-tugas perkembangan pada masa kanak-kanak akhir sebagai berikut. a. Mempelajari keterampilan fisik yang diperlukan untuk permainan- permainan yang umum dilakukan anak-anak. b. Membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai individu yang sedang tumbuh. c. Belajar menyesuiakan diri dengan teman-teman sebaya. d. Mulai mengembangkan peran sosial pria dan wanita secara tepat. e. Mengembangkan keterampilan-keterampilan dasar untuk membaca, menulis dan berhitung. Pada masa ini, guru perlu memahami bahwa semua siswa memiliki kebutuhan yang bervariasi antara siswa yang satu dengan yang lainnya. Kebutuhan siswa juga bervariasi sesuai dengan perkembangannya, meskipun pada umumnya memiliki kebutuhan fisik, kognitif, emosi, sosial dan intelektual. Hal ini akan menentukan tahapan belajar dan pekembangan. Pada tahap ini kemampuan bahasa terus bertambah. Siswa lebih baik kemampuannya dalam memahami dan menginterpretasikan komunikasi lisan dan tulisan. Pada masa ini perkembangan bahasa nampak pada perubahan perbendaharaan kata dan tata bahasa. Bertambahnya kosakata yang berasal dari berbagai sumber menyebabkan semakin banyak perbendaharaan kata yang dimiliki. 24 Melihat dari berbagai karakteristik siswa yang diuraikan di atas maka pembelajaran bahasa Jawa harus dilakukan dengan berbagai variasi agar siswa antusias, aktif dan kondusif dalam mengikuti pembelajaran bahasa Jawa sehingga materi pembelajaran dapat disampaikan dengan baik dan tujuan pembelajaran dapat tercapai. Dalam penelitian ini lebih menekankan pada sifat khas yang dimiliki oleh siswa kelas IV yang masuk kedalam tahap operasional konkret. Dari sifat khas yang dimiliki siswa inilah, penggunaan media komik dapat diterapkan dalam keterampilan bercerita bahasa Jawa.

D. Komik