terhadap ilmu dan strategi pembelajaran baru. Hal tersebut memungkinkan siswa terbuka dan mudah menerima strategi baru sehingga strategi yang diterapkan di
sekolah tersebut tidak akan mendapat halangan yang berarti. Strategi double entry journal juga belum pernah diterapkan oleh guru di SMP Negeri 1 Piyungan dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya pada pembelajaran menulis cerpen. Oleh karena itu, peneliti mencoba menerapkan strategi double entry journal dalam
pembelajaran menulis cerpen pada siswa kelas VII SMPN 1 Piyungan.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang mendasari penelitian ini, dapat
diidentifikasikan beberapa permasalahan yang muncul sebagai berikut.
1. Strategi yang biasa diterapkan guru belum begitu efektif terhadap kemampuan menulis cerpen di sekolah.
2. Strategi double entry journal nal belum pernah diujicobakan terhadap pembelajaran menulis cerpen siswa kelas VII SMP Negeri 1 Piyungan.
3. Siswa menganggap bahwa pembelajaran menulis cerpen adalah kegiatan yang sulit untuk dilakukan.
4. Belum diketahui perbedaan kemampuan menulis cerpen dengan menggunakan strategi double entry journal dengan kemampuan menulis cerpen tanpa
menggunakan strategi double entry journal pada siswa kelas VII SMP 1 Piyungan.
5. Belum diketahui keefektifan strategi double entry journal terhadap kemampuan menulis cerpen pada siswa kelas VII SMP N 1 Piyungan.
6. Perlu diadakan eksperimen untuk mengetahui keefektifan strategi double entry journal dalam pembelajaran menulis cerpen pada siswa kelas VII SMP N 1
Piyungan.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang ada, perlu adanya batasan masalah agar penelitian ini lebih terfokus pada kajian yang akan diteliti. Penelitian dibatasi
pada keefektifan strategi double entry journal dalam pembelajaran menulis cerpen kelas VII SMPN 1 Piyungan.
D. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang ada dalam ruang lingkup penelitian ini meliputi hal-
hal berikut.
1. Apakah ada perbedaan kemampuan menulis cerpen siswa kelas VII SMPN 1 Piyungan yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan strategi double
entry journal dengan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan strategi double entry journal ?
2. Apakah strategi double entry journal efektif dalam pembelajaran menulis cerpen siswa kelas VII SMPN 1 Piyungan ?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang terdapat di atas tujuan penelitian ini sebagai berikut.
1. Mengetahui ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan menggunakan strategi double entry journal dan siswa yang
mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan strategi double entry journal dalam menulis cerpen pada siswa kelas VII SMPN 1 Piyungan.
2. Menguji keefektifan strategi double entry journal dalam pembelajaran menulis cerpen pada siswa kelas VII SMPN 1 Piyungan.
F. Manfaat