Upaya Preventive Terhadap Pestisida

2.1.8 Upaya Preventive Terhadap Pestisida

Upaya pencegahan keracunan oleh pestisida yang dapat dilakukan yaitu : a. Penyimpanan pestisida 1. Pestisida harus disimpan dalam wadah yang diberi tanda, sebaiknya tertutup dan dalam lemari yang terkunci. Tempat penyimpanan pestisida harus memiliki ventilasi yang cukup, terhindar dari sinar matahari langsung agar tidak merusak pestisida dan jauh dari makanan, minuman, dan sumber api. 2. Tempat bekas penyimpanan pestisida yang telah tidak dipakai lagi harus dibakar, agar sisa racun musnah sama sekali. 3. Penyimpanan di dalam wadah untuk makanan atau minuman seperti botol sangat besar bahayanya. b. Sebelum melakukan penyemprotan 1. Jangan melakukan pekerjaan penyemprotan pestisida bila merasa tidak sehat. 2. Catat nama pestisida yang digunakan dan jika dapat juga nama bahan aktifnya. Catatan ini penting untuk informasi bagi dokter bila terjadi sesuatu. 3. Pakaian dan peralatan pelindung sudah harus dipakai sejak persiapan menyemprot, misalnya ketika menakar dan mencampur pestisida. 4. Jangan masukkan rokok, makanan dan sebagainya ke dalam kantung pakaian. Universitas Sumatera Utara 5. Periksa alat-alat aplikasi sebelum digunakan. Jangan gunakan alat semprot yang bocor. Kencangkan sambungan-sambungan yang sering terjadi kebocoran. 6. Siapkan air bersih dan sabun dekat tempat kerja untuk mencucui tangan atau keperluan lainnya. 7. Siapkan handuk kecil yang bersih dalam kantung plastik tertutup dan bawa ke tempat kerja. 8. Jangan mencampur pestisida di dalam tangki penyemprot. Siapkan air secukupnya terlebih dahulu, kemudian tuangkan pestisida sesuai dengan takaran yang dikehendaki dan aduk hingga merata. Kemudian, larutan tersebut dimasukkan ke dalam tangki. c. Ketika melakukan penyemprotan 1. Perhatikan arah angin. Jangan melakukan penyemprotan yang menentang atau berlawanan dengan arah angin karena drift pestisida dapat mengenai atau terhirup oleh pekerja. 2. Jangan membawa makan, minuman, atau rokok dalam kantung pakaian kerja. 3. Jangan makan, minum, atau merokok selama menyemprot. 4. Jangan menyeka keringat di wajah dengan tangan, sarung tangan, atau lengan baju yang terkontaminasi pestisidauntuk menghindari pestisida masuk ke mata atau ke mulut. Untuk keperluan itu, gunakan handuk bersih untuk menyeka keringat atau kotoran di wajah. 5. Bila nozzle tersumbat, jangan meniupnya langsung dengan mulut. Universitas Sumatera Utara d. Sesudah aplikasi 1. Cuci tangan hingga bersih segera sesudah pekerjaan selesai. 2. Segera mandi setelah sampai rumah dan ganti pakaian kerja dengan pakaian sehari-hari. 3. Jika tempat kerja jauh dari rumah, mandilah di kamar mandi yang telah diseiakan di tempat kerja. Sedaiakan pakaian bersih di dalam kantung plastik. Sesudah ganti pakaian, bawalah pakaian kerja dengan kantung plastik tersendiri. 4. Cuci pakaian kerja terpisah dari pakaian lainnya. 2.2 Alat Pelindung Diri APD 2.2.1 Pengertian Alat Pelindung Diri APD

Dokumen yang terkait

Hubungan Faktor Eksternal Dengan Kadar Enzim Kolinesterase Pada Penyemprot Pestisida Di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau PTPN II Tahun 2017

0 0 17

Hubungan Faktor Eksternal Dengan Kadar Enzim Kolinesterase Pada Penyemprot Pestisida Di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau PTPN II Tahun 2017

1 4 3

Hubungan Faktor Eksternal Dengan Kadar Enzim Kolinesterase Pada Penyemprot Pestisida Di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau PTPN II Tahun 2017

2 8 50

Hubungan Faktor Eksternal Dengan Kadar Enzim Kolinesterase Pada Penyemprot Pestisida Di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau PTPN II Tahun 2017

0 0 8

Hubungan Faktor Eksternal Dengan Kadar Enzim Kolinesterase Pada Penyemprot Pestisida Di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau PTPN II Tahun 2017

0 0 2

Hubungan Faktor Eksternal Dengan Kadar Enzim Kolinesterase Pada Penyemprot Pestisida Di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau PTPN II Tahun 2017

0 0 16

I. Identitas Pekerja penyemprot - Hubungan Pemakaian Alat Pelindung Diri dengan Gejala Keracunan Pada Penyemprot Pestisida di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2015

0 0 22

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pestisida 2.1.1 Pengertian Pestisida - Hubungan Pemakaian Alat Pelindung Diri dengan Gejala Keracunan Pada Penyemprot Pestisida di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2015

0 0 40

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Hubungan Pemakaian Alat Pelindung Diri dengan Gejala Keracunan Pada Penyemprot Pestisida di Perkebunan Kelapa Sawit Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2015

0 1 7

HUBUNGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI DENGAN GEJALA KERACUNAN PADA PENYEMPROT PESTISIDA DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT TANJUNG GARBUS PAGAR MERBAU PTPN II TAHUN 2015

0 2 16