Konstruksi Sosial Realitas Berita
kabar dan informasi resmi, yang berarti penerangan, keterangan atau pemberitahuan.
49
M. Lyle Spencer dalam bukunya News Writing menyebutkan, berita merupakan kenyataan atau ide yang benar dan dapat menarik perhatian
sebagian besar pembaca.
50
Sedangkan, Menurut Sumadiria, berita adalah laporan mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, menarik dan atau penting
bagi sebagian besar khalayak, melalui media berkala seperti surat kabar, radio, Tv, atau media online internet.
51
Berita bukan merupakan cerminan situasi dan kondisi sosial, akan tetapi laporan dari aspek yang menonjolkan diri. Semakin banyak celah yang
memungkinkan kejadian dapat ditentukan sebelumnya, diungkapkan secara objektif, diukur, diberi nama, semakin banyaklah kemungkinan berita.
52
Berbeda halnya dengan pengertian berita yang dimaksud oleh Lipmann. Lipmann merefleksikan berita sama halnya dengan penentuan agenda media,
yang kemudian kita kenal dengan agenda setting pada media massa.
Berita dalam pandangan konstruksi sosial bukan merupakan peristiwa atau fakta arti riil. Di sini realitas bukan dioper begitu saja sebagai berita. Ia
adalah produk interaksi antara wartawan dengan fakta.
53
49
Kustadi Suhandang, Pengantar jurnalistik: Seputar Organisasi, Produk,dan Kode Etik, Bandung: Nuansa, 2004, h. 103.
50
Mondry, Pemahaman Teori dan Praktik Jurnalistik, Bogor: Ghalia Indonesia, 2008, h.132.
51
Haris Sumadiria, Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2006, h.65.
52
Walter Lipmann, Opini Umum, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1998, h. 325.
53
Tommy Suprapto, Politik Redaksi Berita: Menguak Latar Belakang Teks Berita Media, Jakarta: Pustaka Kaiswaran, 2010, h.14