Pembatasan : UMUM Potensi Pertumbuhan yang Kuat KEGIATAN USAHA

104 3. Laporan keuangan triwulanan konsolidasi dan parent only in house Debitur berikut rinciannya yang wajib disampaikan selambat- lambatnya 30 tiga puluh hari setelah akhir periode tiap-tiap laporan; - Memberikan prioritas terlebih dahulu atas laba usaha yang diterima Debitur untuk membayar kewajiban Debitur yang jatuh waktu kepada Bank; - Memusatkan aktivitas keuangan Debitur melalui rekening Debitur di Bank; - Memberitahukan secara tertulis kepada Bank paling lambat 5 lima Hari Kerja setelah tanggal terjadinya perubahan susunan Direksi,Dewan Komisaris dan pemegang saham; - Menyerahkan laporan hasil penilaian oleh perusahaan penilai independen yangs esuai dengan daftar Bank atas seluruh Agunan yang berupa tanah dan bangunan, tanah kosong maupun apartemen, minimal setiap 2 dua tahun sekali, kecuali apabila tingkat kolektibilitas Debitur menurun menjadi kurang lancer,diragukan atau macet,maka penilaian oleh penilai independen harus dilakukan setiap 6 bulan sekali. - Menjaga,mempertahankan dan memelihara kondisi keuangan Debitur berdasarkan laporan keuangan tahunan konsolidasi yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Terdaftar yang disetujui oleh Bank - Menyerahkan kepada Bank fotokopi kontrak antara Debitur dan masing-masing principal paling lambat 1 satu minggu setelah tanggal penandatanganan setiap kontrak baru atau perpanjangan atau perubahan kontrak.

9. Pembatasan :

Perseroan harus mendapat persetujuan tertulis dari Bank terlebih dahulu Tindakan apabila: Perseroan a. Memperoleh pinjaman uangkredit baru dari pihak lain lebih dari “Negative Rp5.000.000.000,00 baik sekaligus maupun secara akumulatif dimana Covenant” jumlah tersebut tidak termasuk kredit kepemilikan kendaraan bermotor danatau mengikatkan diri sebagai penanggungpenjamin dalam bentuk dan dengan nama apa pun danatau mengagunkan harta kekayaan Debitur kepada pihak lain; b. meminjamkan uang, termasuk tetapi tidak terbatas keada perusahaan ailiasinya kecuali dalam rangka kegiatan usaha sehari-hari; c. melakukan transaksi dengan seseorang atau sesuatu pihak, termasuk tetapi tidak terbatas dengan perusahaan ailiasinya dengan cara yang berbeda beda atau diluar praktek dan kebiasaan yang ada; d. melakukan investasi, penyertaan atau membuka usaha baru kecuali usaha yang telah berjalan dan pembukaan cabang baru; e. menjual atau melepaskan harta tidak bergerak atau harta kekayaan utama dalam menjalankan usahanya, kecuali dalam rangka menjalankan usaha sehari-hari; f. Melakukan peleburan, penggabungan, pengambilalihan atau pembubaran; g. Mengubah status kelembagaan, anggaran dasar.

10. Domisili Hukum : Para Pihak sepakat memilih domisili hukum yang tetap di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Jakarta Barat dengan tidak mengurangi hak BCA untuk mengajukan tuntutan hukum di Pengadilan lain di dalam wilayah Republik Indonesia. 11. Saldo Terutang : - Fasilitas Kredit Lokal: Rp9.172.330.775 per 3 Mei 2016 - Fasilitas Time Loan Revolving: Rp30.000.000.000 105

E. Kredit Yang Diperoleh CAS E1. PT BANK EKONOMI RAHARJA Tbk

A. Perjanjian Kredit No. 558 AVI12-KMK tanggal 14 Juni 2012 Junctis : - Fasilitas Perbankan - Tanggal Peninjauan Kembali Fasilitas tanggal 26 Agustus 2013 - Fasilitas Perbankan - Tanggal Peninjauan Kembali Fasilitas tanggal 15 Agustus 2014 - Fasilitas Perbankan – Tanggal Peninjauan Kembali Fasilitas tanggal 21 September 2015; yang mengatur antara lain hal-hal sebagai berikut: Para Pihak : a. PT Bank Ekonomi Rahardja Tbk “Bank” b. Perseroan, selaku Debitur. Fasilitas Kredit : Pinjaman rekening Koran sampai jumlah setinggi-tingginya Rp5.000.000.000,- lima miliar Rupiah. Tujuan penggunaan kredit adalah untuk modal kerja. Jaminan : tanah CAS seluas 5.000 m2, berlokasi di Desa Jatinegara, dengan Sertiikat HGB No.424.Jatinegara yang dibebani dengan Hak Tanggunan berdasarkan Sertiikat Hak Tanggunan No. 28862012 tanggal 9 Juli 2012. Tanah tersebut dibebani dengan Hak Tanggungan sebesar Rp10.000.000.000,- sepuluh miliar Rupiah. Jangka Waktu : Sampai dengan 30 Juni 2016 Pembatasan : Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Bank, Debitur tidak akan melakukan hal-hal sebagai berikut: - bertindak sebagai penjamin borg atas hutang pihak ketiga; - menjaminkan kepada bank lain danatau pihak lain ketiga manapun juga, barang-barang yang telah diserahkan sebagai jaminan kepada Bank untuk fasilitas ini; - menarik dana melampaui plafond fasilitas kredit yang telah ditentukan oleh Bank; - Merubah kepemilikan saham Perseroan hingga kurang dari 51 yang ada pada Debitur. Kewajiban- : 1. Mempergunakan kredit yang diberikuan Bank hanya untuk modal kerja; kewajiban 2. Mendahulukan pembayaran-pembayaran lainnya yang karena apapun yang terhutang berdasaran akta ini dri pembayaran-pembayaran lainnya yang karena apapun juga wajib dibayar oleh Debitur terhadap siapapun. 3. Membayar semua kewajiban pajak dan beban-beban lainnya yang ditetapkan pemerintah menurut sebagaimana mestinya; 4. Wajib meningkatkan aktiitas keuangannya di Bank baik secara langsung maupun tidak langsung sesuai persentase loan yang diberikan Bank terhadap total seluruh pinjaman Bank. 5. Mengijinkan paegawai atau wakil Bank pada waktu yang layak sebagaimana ditetapkan oleh Bank dengan pemberitahuan kepada Debitur untuk masuk dalam bangunan-bangunan yang dijaminkan kepada Bank dan memeriksa keadaan bangunan-bangunan tersebut; 6. Menyerahkan keada Bank fotocopi setiap pembaharuan ijin usaha berikut: a Laporan Keuangan tahuanan yang telah diaudit oleh Bank Indonesia selambatnya dalam jangka waktu 180 hari dari saat penutupan tahun neraca, b laporan keuangan tahunan interen perusahaan semi-annual yang telah ditandatangani oleh pengurus perusahaan setiap 3 tiga bulan sekali selambatnya dalam jangka waktu maksimal 120 seratus dua puluh hari sejak tanggal laporan yang ditandatangani oleh pejabat yang berwenang dan diberi stempel perusahaan dari Debitur. 106 7. Memberitahukan kepada Bank dengan segera tiap-tiap kejadian yang mempunyai pengaruh buruk kepada usaha Debitur atau menyebabkan keterlambatan Debitur untuk membayar bunga atau hutang pokok dari fasilitas ini. 8. Memberitahukan secara tertulis kepada Bank bilamana Debitur meminjam atau uang kepada pihak ketiga siapapun, selain yang bertalian dengan usaha sehari-hari dari Debitur; 9. Melakukan penilaian terhadap semua jaminan yang diserahkan kepada Bank melalui external appraiser penilai independen maksimal 3 tiga bulan setelah penandatangan perjanjian ini; 10. Memberitahukan secara tertulis kepada Bank bila mana Debitur merubah bentuk danatau status hokum perusahaan, susunan pemeng saham atau susunan managemen yang ada saat ini. 11. Debitur wajib memberitahukan secara tertulis kepada Bank untuk setiap bagian deviden. Domisili Hukum : Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. E2. Perjanjian Kredit dengan PT BANK INTERNATIONAL INDONESIA Tbk Akta Perjanjian Kredit No. 02 tanggal 2 Februari 2011, dibuat di hadapan Kelaswara Chandrakirana, SH, Notaris di Jakarta. Junctis : - Perubahan Perjanjian Kredit No. 0039PrbPKSCBC Juanda2012 tanggal 15 Februari 2012; - Perpanjangan Perjanjian Kredit No. 0178PpjPKCDU2013 tanggal 2 Februari 2013; - Akta Perubahan Perjanjian Kredit Nomor 28 tanggal 24 Januari 2014 dibuat dihadapan Kelaswara Chandrakirana, SH, Notaris di Jakarta ; - Perubahan Perjanjian Kredit No. 0052PrbPKCDU.32015 tanggal 30 Januari 2015 “Perjanjian Kredit BII”; yang mengatur antara lain hal-hal sebagai berikut: Para Pihak : a. PT Bank International Indonesia Tbk selaku “Bank” b. CAS selaku “Debitur” Fasilitas Kredit : a. Fasilitas Pinjaman Rekening Koran PRK 1 Lama sampai dengan jumlah setinggi-tingginya: Rp6.000.000.000,- Enam Milyar Rupiah b. Fasilitas Pinjaman Rekening Koran 1 Tambahan sampai jumlah setinggi- tingginya sebesar Rp5.000.000.000,- lima miliar Rupiah [PRK 1 Lama dan PRK 1 Tambahan selanjutnya disebut “Fasilitas PRK 1”] c. Fasilitas Pinjaman Rekening Koran PRK 2 sampai dengan junlah setinggi- tingginya sebesar Rp2.700.000.000,- dua miliar tujuh ratus juta Rupiah [selanjutnya disebut “Fasilitas PRK2”] Tujuan : - Fasilitas PRK 1 akan digunakan untuk membiayai pembelian keramik dari Penggunaan PT Mulia Industrindo Tbk - Fasilitas PRK 2 akan digunakan untuk membiayai pembelian Glass Block dari PT Mulia Industrindo Tbk Jangka Waktu : Fasilitas PRK 1 : sampai dengan tanggal 27 Januari 2017 Fasilitas PRK 2 : sampai dengan 27 Januari 2017 Agustus 2018 Jaminan : - Deposito-deposito atas nama CAS selurunya sejumlah Rp3.425.000.000,- tiga miliar empat ratus dua puluh lima juta Rupiah; - Inventory atas nama CAS sebesar Rp7.500.000.000,- tujuh miliar Rupiah; dan - Piutang Dagang Account Receivables atas nama CAS sebesar Rp2.775.000.000,- dua miliar tujuh ratus tujuh puluh lima juta Rupiah. 107 Bunga : Atas Fasilitas Lredit yang ditarik, Debitur berkewajiban membayar bunga Bank dengan suku bunga masing-masing 11,50 sebelas koma lima puluh persen. Per tahun. Hal-hal yang : - Transaksi keuangan Debitur wajib dialihkan dan aktif di Bank minimal 50 diwajibkan khusus untuk transaksi dengan Principal. - Debitur wakib memberikan setiap informasi yang diminta oleh Bank dan memberikan ijin setiap saat kepada Bank untuk melakukan kunjungan terhadap kegiatan usaha Debitur baik dikantor maupun di lapangan. - Menjaga seluruh ijin operasi tetap betrlaku. - Memberikan laporan atas segala kejadian yang dapat mempengaruhi kondisi keuangan dan kelangsungan usaha Debitur, namun tidak tak terbatas pada perisatiwa kebakaran, kecelakaan kerja dan mogok kerja. - Debitur wajib menyelesaikan setiap sengketa dengan Perseroan Terbatas PT Mulia Industrindo Tbk, antara lain namun tidak terbatas pada hal-hal yang terkait dengan transaksi pembelian produk, kualitas barang, collection list, mekanisme danatau nilai tagihan transaksi antara PT Mulia Insutsrindo Tbk dan Debitur dan akan membebaskan Bank dari segala tanggung jawab, tuntutan hokum, klaim, gugatan atau permintaan ganti rugi apapun dari pihak manapun yang mungkin timbul dikemudian hari sehubungan dengan sengketa tersebut. - Menyerahkan laporan account receivable setiap 6 enam bulanan sesuai format Bank dan internal appraisal melakukan random sampling atas persediaan. - Jaminan harus diasuransikan dengan Banker’s clause. Hal-hal yang : Tanpa persetujuan tertulis dari Bank, Debitur dilarang untuk: dilarang - Mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham dengan agenda perubahan anggaran dasar terutama tentang perubahan usaha utamanya, struktur permodalan dan susunan pemegang saham serta susunan Direksi dan Komisaris. - Melakukan merger, akuisisi, konsolidasi atau reordanisasi yang mengubah struktur manajemen atau saham Debitur. - Manyatakan atau meminta dinyatakjan pailitbankrut - Mengalihkan sebagian atau seluruh hak danatau kewajiban Debitur berdasarkan perjanjian ini kepada pihak lain. - Mengagunkan kepada pihak lain jaminan yang telah diserahkan kepada Bank - Melakukan pembayaran dalam bentuk apapun terhadap pinjaman-pinjaman pemegang saham tersebut beserta bunganya sebelum seluruh fasilitas pinjaman di Bank dilunasi - Melakukan tindakan yang melanggar peraturan pemerintah. - Melakukan penambahan kredit dari Bank lembaga keuangan lain tanpa persetujuan Bank. Domisili Hukum : Pengadilan Negeri Jakarta Selatan di Jakarta. F. Kredit Yang Diperoleh CHS PT BANK EKONOMI RAHARJA Tbk Akta Perjanjian Kredit No. 8 tanggal 9 September 2003 dibuat dihadapan Insan Wijaya, S.H., Notaris di Bandar Lampung Junctis : - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 9 September 2004; - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 9 September 2005; - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 8 September 2006; 108 - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 9 September 2007; - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 9 September 2008; - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 9 September 2009; - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 9 September 2010; - Perjanjian Perpanjangan Kredit No. PRK76006350 tanggal 28 Juni 2011; - Perjanjian Fasilitas Perbankan kredit Modal Kerja No. 340AX12-KMK tanggal 29 Oktober 2012; - Fasilitas Perbankan-Tanggal Peninjauan Kembali Fasilitas tanggal 26 Agustus 2013; - Perubahan Perjanjian Fasilitas Perbankan Fasilitas Modal Kerja No. 512IX13-KMK tanggal 3 September 2013; - Fasilitas Perbankan-Tanggal Peninjauan Kembali Fasilitas tanggal 15 Agustus 2014; - Fasilitas Perbankan-Tanggal Peninjauan Kembali Fasilitas tanggal 21 September 2015 yang mengatur antara lain hal-hal sebagai berikut: Para Pihak : a. PT Bank Ekonomi Rahardja Tbk “Bank” b. CHS, selaku Debitur. Fasilitas Kredit : - Pinjaman rekening Koran sampai jumlah setinggi-tingginya Rp1.000.000.000,- satu miliar Rupiah. Tujuan penggunaan kredit adalah untuk modal kerja. - Fasilitas Bank Garansi sampai dengan sejumlah Rp2.000.000.000,- dua miliar Rupiah Bunga : 11 sebelas persen Jaminan : Tanah CHS seluas 6.213 m2, berlokasi Propinsi Lampung, Kota Bandar Lampung, Kelurahan Ketapang, dengan Sertiikat HGB No.8, yang dibebani dengan Hak Tanggunan berdasarkan Sertiikat Hak Tanggunan No. 058832013 tanggal 16 Oktober 2013. Tanah tersebut dibebani dengan Hak Tanggungan sebesar Rp2.500.000.000,- dua miliar lima ratus juta Rupiah. Jangka Waktu : Sampai dengan 30 Juni 2016 Pembatasan : Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Bank, Debitur tidak akan melakukan hal-hal sebagai berikut: - Meminjam dari atau meminjamkan uang kepada pihak ketiga siapapun, selain yang bettalian dengan usaha sehari-hari dari Debitur; - Bertindak sebagai penjamin borg atas hutang pihak ketiga; - Menjaminkan kepada bank lain danatau pihak lain ketiga manapun juga, barang-barang yang telah diserahkan sebagai jaminan kepada Bank untuk fasilitas ini; - Menarik dana melampaui plafond fasilitas kredit yang telah ditentukan oleh Bank. Kewajiban- : 1. Mempergunakan kredit yang diberikan Bank hanya untuk modal kerja; kewajiban 2. Mendahulukan pembayaran-pembayaran lainnya yang karena apapun yang terhutang berdasaran akta ini dri pembayaran-pembayaran lainnya yang karena apapun juga wajib dibayar oleh Debitur terhadap siapapun. 3. Membayar semua kewajiban pajak dan beban-beban lainnya yang ditetapkan pemerintah menurut sebagaimana mestinya; 4. Menjaga perputaran rekening Debitur di Bank secara Aktif. 5. Mengijinkan paegawai atau wakil Bank pada waktu yang layak sebagaimana ditetapkan oleh Bank dengan pemberitahuan kepada Debitur untuk masuk dalam bangunan-bangunan yang dijaminkan kepada Bank dan memeriksa keadaan bangunan-bangunan tersebut; 6. Menyerahkan keada Bank fotocopi setiap pembaharuan ijin usaha. 7. Memberitahukan kepada Bank dengan segera tiap-tiap kejadian yang mempunyai pengaruh buruk kepada usaha Debitur atau menyebabkan keterlambatan Debitur untuk membayar bunga atau hutang pokok dari fasilitas ini. 109 Domisili Hukum : Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kelas I A Tanjung Karang. G. Kredit Yang Diperoleh ETI THE HONGKONG AND SHANGHAI BANK CORPORATION LIMITED Cabang Jakarta “HSBC” Perjanjian Pemberian Fasilitas-Fasilitas Perbankan Korporasi No. JAK130609U130628 tanggal 15 Juli 2013 Junctis : - Perubahan Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Korporasi No. JAK140156U131218 tanggal 21 Februari 2014; - Perubahan Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Korporasi No. JAK140204U140214 tanggal 11 Maret 2014; - Perubahan Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Korporasi No. JAK140676U140610 tanggal 17 Juli 2014; - Perubahan Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Korporasi No.JAK160346U160209 tertanggal 30 Maret 2016 yang mengatur hal-hal sebagai berikut: Para Pihak : a. HSBC “Bank” b. ETI selaku Debitur. Fasilitas Kredit : Fasilitas Limit Gabungan dalam jumlah Rp15.000.000.000,- lima belas miliar Rupiah dengan sublimit: - Fasilitas Impor : a. Fasilitas Kredit berdokumen dalam jumlah USD 500,000.00 lima ratus ribu Dollar Amerika Serikat. Bunga periode transit akan dibebankan secara harian sebesar 5,1 per tahun dibawah Best Lending Rate. Jangka waktu Wesel adalah pada saat dokumen ditunjukan. b. Fasilitas Kredit berdokumen Tertunda dalam jumlah USD 500,000.00 lima ratus ribu Dollar Amerika Serikat. Jangka waktu wesel: maksimal 90 Sembilan puluh hari dari ditunjukannya dokumen secara lengkap. - Pinjaman Impor dalam jumlah USD 500,000.00 lima ratus ribu Dollar Amerika Serikat. Jangka waktu pinjaman adalah maksimal 90 hari dari tanggal jatuh tempo wesel yang terkait. Bunga akan dibebankan secara harian sebesar 5,1 pertahun dibawah Best Lending Rate. Jangka waktu pinjaman: maksimal 90 Sembilan puluh hari dari tanggal jatuh tempo wesel terkait. - Pembiayaan Supplier dalam jumlah sebesar Rp15.000.000.000 lima belas miliar Rupiah yang digunakan oleh Debitur untuk membiayai kewajiban pembayar kepada Qimgyuan Ouya Ceramic Co. Ltd dan Ouya Ceramic Ltd. Bunga akan dibebankan secara harian sebesar: a. dalam mata uang IDR: 3 per tahun di bawah Best Lending Rate. b. dalam mata uang USD: 5,1 per tahun dibawah Best Lending Rate. Fasilitas ini juga tersedia dalam mata uang Dollar Amerika serikat senilai USD 1.250.000,00 Total jangka waktu penggunaan dalam Fasilitas Impor tidak dalam melebihi 90 hari. - Fasilitas Bank Garansi sejumlah Rp500.000.000,- lima ratus juta Rupiah. Jangka waktu termasuk periode klaim maksimal 4 bulan. - Fasilitas Treasury, dengan limit paparan terhadap risiko sejumlah USD 50,000 lima puluh ribu Dollar Amerika Serikat 110 Jaminan : Jaminan Fidusia atas persediaan barang dalam jumlah Rp14.508.000.000,- empat belas miliar lima ratus delapan juta Rupiah berdasarkan sertiikat Jaminan Fidusia No. 10.231522,AH.05.01 Tahun 2013 jo. W10.00174229.AH.05.02 Tahun 2014. Jaminan Fidusia atas Piutang senilai Rp7.812.000.000,- tujuh miliar delapan ratus dua belas juta Rupiah berdasarkan sertiikat Jaminan Fidusia No. W10.231519.AH.05.01.Tahun 2013 jo.W.10.00174235.AH.05.02 Tahun 2014. Jangka Waktu : 27 Februari 2017 Pembatasan : Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Bank, Debitur tidak akan melakukan hal-hal sebagai berikut: - Menyatakan atau melakukan pembayaran dividen atau membagikan modal atau kekayaan kepada pemegang saham danatau direksi dari Debitur melebihi 30 dari Laba Bersih setelah Pajak. Debitur akan memberitahukan secara tertulis terlebih dahulu kepada Bank sebelum melakukan: - Membuat, mengadakan atau mengijinkanmenyetujui suatu hutang ataupun kewajiban apapun termasuk kewajiban sewa atau jaminan kecuali untuk: a hutang yang timbul berdasarkan pada Perjanjin ini dan b hutang dagang yang timbul dalam praktek bisnis sehari-hari, c kewajiban sewa melebihi Rp1.000.000.000 per transaksi. - Membuat, menanggung atau mengijinkan adanya suatu penjaminan atas aktiva tidak bergerak, gadai, hak tanggungan atau hak jaminan apapun juga atas property, aktiva atau pendapayan dari Debitur, kecuali aktiva yang dijaminkan untuk kewajiban sewa seperti yang telah diketahui Bank. - Debitur diwajinkan untuk memastikan bahwa Perseroan akan selalu menjaga kepemilikan saham mayoritas pada Debitur. Domisili Hukum : Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Saldo Terutang per 3 Mei 2016 : Fasilitas Kredit berdokumen: Rp5.374.589.747

H. Kredit Yang Diperoleh KKS H1. Bank Ekonomi Raharja Tbk

Perjanjian Fasilitas Perbankan Kredit Modal Kerja dan Kredit Investasi Nomor : 173III13-KMK- KI tanggal 22 Maret 2013 Juncto Perubahan Perjanjian Kredit Nomor 505VIII13-KMK tertanggal 29 Agustus 2013 oleh antara : Para Pihak : PT Bank Ekonomi Raharja Tbk “ Bank” KKS “Debitur” Fasilitas Kredit Fasilitas Combine Limit - DC Line sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 6.000.000,- Enam Juta Dollar Amerika Serikat - DPC Line sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 6.000.000,- Enam Juta Dollar Amerika Serikat - CIL sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 6.000.000,- Enam Juta Dollar Amerika Serikat - LAE sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 6.000.000,- Enam Juta Dollar Amerika Serikat 111 - GTE sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 2.000.000,- Dua Juta Dollar Amerika Serikat - SBDC one off sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar USD 4.000.000 Empat Juta Dollar Amerika Serikat - Term Loan LIC dalam jumlah setinggi tingginya Rp. 2.500.000.000,- dua miliar lima ratus juta Rupiah Fasilitas Modal : Rp8.000.000.000,- Delapan Miliar Rupiah Kerja Tujuan : Modal Kerja Penggunaan - Bunga OD : 11 Bunga - Denda Cerukan : 48 - Provisi : 0,25 - Issuance Fee GTE : 0,75 - Biaya Administrasi : Rp1.000.000 satu Juta Rupiah untuk masing-masing fasilitas pinjaman. - Biaya-biaya lainnya sesuai ketetapan Bank dan kesepakatan kedua belah pihak. Besarnya bunga, denda dan biaya-biaya sebagaimana dimaksud diatas, dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan ketetapan Bank, perubahan mana akan diberitahukan kepada Debitur dan mengikat Debitur. Jagka Waktu Sampai tanggal 30 Juni 2016 Kewajiban- Selama masih terdapat kewajiban Debitur kepada Bank berdasarkan Perjanjian, kewajiban Debitur wajib dan akan mewajibkan Penjamin melakukan hal-hal sebagai berikut: 1. Pembukuan. a. Debitur dana tau Penjamin Perseroan : - Wajib mengadministrasikan keuangannya sesuai dengan Standar Akutansi Keuangan yang berlaku di Indonesia dan diterapkan digunakan secara terus menerus dan selaras dengan pembuatan pembukuan untuk tahun buku- tahun buku sebelumnya serta pembukuan tersebut senantiasa mencerminkan secara wajar keadaan keuangan,kekayaan dan hasil usaha Perseroan. - Atas Permintaan Bank akan menyerahkan kepada Bank secara lengkap, benar dan sesuai dengan keadaan sebenarnya laporan keuangan minimal neraca dan laporan rugi laba tahunan Debitur yang telah disahkan oleh akuntan public dan laporan keuangan semesteran Debitur yang telah disahkan Direksi Debitur, berturut- turut dalam waktu selambat-lambatnya 6 enam bulan dan 3 tiga bulan setelah berakhirnya periode laporan keuangan, atau pada waktu lainnya sebagaimana ditentukan dalam Pemberian Fasilitas dengan mengindahkan ketentuan yang berlaku di Bank dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. b. Debitur dana tau Penjamin perorangan Wajib menyerahkan laporan keuangan yang dibuat sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia. 2. Pembayaran Debitur wajib melakukan pembayaran, pelunasan, pada saat atau sebelum jatuh tempo tagihan-tagihan pembayaran kepada lembagainstansi pemerintah dan berhubungan dengan usaha Debitur sehari-hari, sebelum tertunggak, gagal bayar, atau mempercepat pembayaran sepanjang hal tersebut dimungkinkan, termasuk semua hutang yang ada dan pajak-pajak, kecuali hutang yang sedang dalam proses peninjauan berdasarkan itikad baik. 112 3. Apabila dianggap perlu oleh Bank, mengizinkan pegawai-pegawai atau wakil-wakil Bank pada waktu waktu yang layak sebagaimana akan ditetapkan oleh Bank untuk memeriksa kekayaan dan usaha Debitur dana atau Penjamin dan memeriksamengaudit pembukuan, data-data dalam computer,catatan-catatan dana atau admninistrasi Debitur dana tau Penjamin dana tau membuat Salinan-salinan atau photo copy. Jaminan Untuk menjamin pembayaran kembali Fasilitas -fasilitas kredit hutang Debitur kepada Bank berdasarkan Perjanjian dengan lunas dan penuh, dengan ini Debitur danatau Pemilik Jaminan danatau Penjamin memberikan Jaminan kepada Bank yang bentuk dan jumlahnya dapat diterima oleh Bank, yang akan diikat secara tersendiri dalam Perjanjian -perjanjian Jaminan yang dibuat antara Pemilik Jaminan dana tau Penjamin dan Bank, dimana Perjanjian Jaminan tersebut merupakan suatu kesatuan dan tidak terpisahkan dengan Perjanjian. - Sertiikat Jaminan Fidusia Nomor : W10.128833.AH.05.01 Tahun 2013 untuk obyek jaminan idusia berupa semua dan setiap hak, wewenang, tagihan-tagihan serta klaim-klaim yang sekarang telah danatau dikemudian hari akan dimiliki, diperoleh dapat dijalankan oleh KKS terhadap sekarang telah danatau dikemudian hari akan dibuat oleh KKS dengan pihak ketiga manapun juga, sampai jumlah setinggi-tingginya Rp56.738.195.786,44 - Sertiikat Hak Tanggungan Nomor 67262013 Hak Milik 06106KemiriMuka, atas sebidang tanah sebagaimana diuraikan dalam Surat UkurGambar Situasi tanggal 12 Desember 2003 Nomor 642Kemiri Muka2003. - Sertiikat Hak Tanggungan Nomor 99712013 HGB 753JURUMUDI, atas sebidang tanah sebagaimana diuraikan dalam surat ukur tanggal 28 Desember 2007,Nomor 72Jurumudi2007 seluas 1296 m 2 - Setiikat Hak Tanggungan Nomor 38042013 HGB 749Jurumudi sebagaimana diuraikan dalam surat ukur tanggal 28 Desember 2007 Nomor 68Jurumudi2007 dengan luas 704 m2 - Sertiikat Hak Tanggungan Nomor 38592013 HGB 750Jurumudi sebagaimana diuraikan dalam surat ukur tanggal 28 Desember 2007 Nomor 69Jurumudi2007 dengan luas 604 m2 - Sertiikat Hak Tanggungan Nomor 38612013 HGB 751Jurumudi sebagaimana diuraikan dalam surat ukur tanggal 28 Desember 2007 Nomor 70Jurumudi2007 dengan luas 806m2 - Sertiikat Hak Tanggungan Nomor 38602013 HGB 753Jurumudi sebagaimana diuraikan dalam surat ukur tanggal 28 Desember 2007 No. 72Jurumudi2007 dengan luas 1.296 m2 - Sertiikat Hak Tanggungan Nomor 38062013 HGB 752Jurumudi sebagaimana diuraikan dalam surat ukur tanggal 28 Desember 2007 Nomor 71Jurumudi2007 dengan luas 860m2 Pembatasan Debitur wajib mendapat persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Ban, apabila akan melakukan tindakan-tindakan berikut yang menurut pendapat Bank dapat mempengaruhi kewajiban pembayaran Debitur kepada Bank, yaitu : - Bertindak sebagai penjamin terhadap utang pihak lain ; - Mengubah sifat dan kegiatan usaha yang sedang dijalankan atau melakukan kegiatan usaha diluar kegiatan usahanya sehari-hari; - Meminjam-pakaikan, menyewakan, menjaminkan lagi, menjual, mengalihkan atau melepaskan barang-barang jaminan dengan cara apapun kepada pihak lain dengan mengindahkan ketentuan pasal 4 ayat 2 - Memberikanmenerima pinjaman maupun fasilitas keuangan kepadadari pihak lain kecuali dalam jangka pendek dan dalam rangka menunjang kegiatan usahanya sehari-hari; 113 - Melakukan investasi yang berpengaruh terhadap kemampuan membayar Debitur kepada Bank; - Melakukan tindakan lainnya yang dapat menyebabkan atau terganggunya kewajiban pembayaran seluruh kewajiban yang terhutang kepada Bank; - Khusus untuk Debitur atau Penjamin Perseroan berlaku pula ketentuan sebagai berikut : 1. Melakukan pembubaran, penggabungan usahamerger dan atau peleburankonsolidasi dengan perusahaan lain atau memperoleh sebagian besar dari asset atau saham dari perusahaan lain atau bentuk perubahan usaha lainnya; 2. Melakukan pembelian atau mengakuisisi atau menanggung kewajiban dari setiap atau seluruh asset atau usaha orang lain, irma, atau perusahaan, yang berbeda dengan kegiatan usaha normal dari Debitur 3. Menjual, menyewakan, mengalihkan, atau dengan kata lain melepaskan asset yang dimiliki dimana hal tersebut secara material akan mengubah kegiatan usaha sehari-hari dari Debitur. 4. Menjadi bertanggung jawab atau tetap bertanggung jawab dengan cara apapun atas segala hutang, kecuali i hutang yang dibuat berdasarkan Perjanjian ini, iihutang yang telah ada dan diketahui oleh Bank, tetapi tidak termasuk perubahan apapun atasnya. 5. Mengubah susunan dan jumlah kepemilikan pemegang saham perseroan tertutup dana tau pemegang saham pengendali perusahaan terbuka Kecuali BUMN 6. Membayar atau menyatakan dapat dibayar suatu deviden atau pembagian keuntungan berupa apapun juga atas saham-saham yang dikeluarkan Debitur dan atau Penjamin; Catatan: Bank telah memberikan persetujuan untuk mengesampingkan pembatasan tersebut di atas untuk jangka waktu 1 satu tahun hingga tanggal 31 Desember 2016 berdasarkan surat No.13LKIV2016 tertanggal 20 April 2016. 7. Membayar atau membayar kembali tagihan-tagihan atau piutang- piutang berupa apapun juga yang sekarang telah dana tau dikemudian hari akan diberikan oleh para pemegang saham Debitur dana tau Penjamin kepada Debitur dana tau Penjamin sesuai relevansinya baik berapa jumlah pokok, bunga, bunga denda dan lain-lain jumlah uang yang wajib dibayar. - Menyesuaikan anggaran dasar Debitur dana tau Penjamin sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku namun termasuk dan tidak terbatas pada ketentuan-ketentuan dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 termasuk perubahan, tambahan, pembaruan atau penggantinya yang dari waktu ke waktu dibuat terhadap undang-undang tersebut,berikut peraturan pelaksanaanya. - Asuransi. Atas biaya Debitur dana tau Penjamin sesuai relevansinya, Debitur dan atau Penjamin wajib mengasuransikan jiwa Debitur dana tau Penjamin dana tau Barang Jaminan, maupun harta kekayaan Debitur dana tau Penjamin dengan jenis, nilai serta pada perusahaan asuransi yang ditetapkan Bank, dengan Bank sebagai satu-satunya pihak yang berhak menerima ganti rugi dan apabila Debitur dana tau Penjamin tidak mengasuransikan jiwa Debitur dana tau Penjamin dana tau Barang Jaminan, maka Bank berhak namun tidak wajib dan dengan ini diberi kuasa oleh Debitur dana tau Penjamin untuk mengasuransikan atau menyuruh mengasuransikan jiwa Debitur dana tau Penjamin dan Barang Jaminan termasuk tetapi tidak terbatas pada perpanjangan dan perubahannya atas beban biaya yang ditanggung dan wajib dibayar oleh Debitur dana tau Penjamin sesuai relevansinya. 114 - Pemberian Kuasa Debitur memberi hak dan kuasa penuh kepada Bank untuk memblokir,mendebet dan mencairkan dana Debitur pada Bank, baik yang sudah maupun belum jatuh tempo, untuk selanjutnya Debitur dengan ini memberikan kuasa kepada Bank untuk menggunakan dana terebut untuk membayar kewajiban pembayaran Debitur berdasarkan Perjanjian atau Perjanjian lain yang terkait dengan Perjanjian, termasuk namun tidak terbatas untuk membayar setoran jaminan , pokok Pinjaman, bunga, denda, biaya atau jumlah lain yang terhutang dan wajib dibayar oleh Debitur kepada Bank. - Ketentuan Didalam Perjanjian Debitur akan mematuhi dan memperhatikan setiap syarat dan ketentuan yang ada di dalam perjanjian. Domisili Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Saldo Terutang : - Fasilitas Combine Limit: Rp23.892.564.338 per 3 Mei 2016 - Fasilitas Modal Kerja: Rp7.888.765.698 - Fasilitas Term Loan: Rp285.902.421 H2. PT Bank Permata Tbk Syarat dan Ketentuan Umum Pemberian Fasilitas Perbankan Nomor SKU131226AMDMM tanggal 10 Juli 2013, junctis : - Perubahan Kelima Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Nomor KK13AMDMM tanggal 10 Juli 2013 - Addendum Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Nomor KK141207ADDMM tanggal 24 Juni 2014 - Perubahan dan Pernyataan Kembali Syarat dan Ketentuan Umum Pemberian Fasilitas Perbankan Nomor : KK151401AMDMM tanggal 10 Juli 2015 - Perubahan Keenam Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan Nomor : KK151402AMDMM tertanggal 10 Juli 2015. dengan uraian sebagai berikut : Para Pihak : PT Bank Permata Tbk “ Bank” KKS “Debitur” Fasilitas Kredit : Fasilitas Rekening KoranOverdraft : Rp 1.000.000.000,- Fasilitas Post Import Financing : USD 2.000.000,- ; untuk ketentuan penggunaan Fasilitas Bank Garansi sebesar USD 1.000.000,- dapat ditarik dalam IDR Tujuan : Modal Kerja Penggunaan : - Bunga OD : 13,75 Bunga - Bunga PIF : 7,00 USD per Tahun dan Floating : 13,75 IDR, Floating Jagka Waktu : Sampai tanggal 24 April 2016 Catatan: KKS sedang dalam proses mengajukan perpanjangan perjanjian berdasarkan Surat Permohonan Perpanjangan Kredit No.55IVFIN16 tertanggal 28 April 2016 yang ditujukan kepada PT Bank Permata Tbk. Kewajiban- : - Wajib mengadministrasikan keuangannya menurut prinsip akutansi yang kewajiban berlaku secara konsisten dan setiap perubahan atas hal tersebut harus diberitahukan kepada Bank 7 hari kerja sebelumnya. 115 - Wajib memberikan barang jaminan kepada Bank sesuai persyaratan dari Bank - Memberikan izin kepada pegawai atau wakil bank untuk memeriksa kekayaan Jaminan : - Jaminan TagihanPiutang sebesar Rp25.000.000.000,- dua puluh lima milyar Rupiah - Jaminan InventoryPersediaan Barang yang terletak di gudang jalan Abdul Rahman Saleh 20,Jurumudi,Tangerang dengan nilai penjaminan sebesar Rp25.000.000.000 Dua puluh Milyar Rupiah - Jaminan perorangan atas nama Kiki R Sandrach sebesar pinjaman pokok ditambah bunga dan biaya-biaya lainnya - Jaminan Deposito bernilai 10 dari nilai setiap LC Pembatasan : Debitur wajib mendapat persetujuan tertulis dari Bank,apabila akan melakukan tindakan-tindakan berikut yang menurut pendapat Bank dapat mempengaruhi kewajiban pembayaran Nasabah kepada Bank yaitu : - Bertindak sebagai penjamin terhadap hutang pihak lain, kecuali hutang dagang yang dibuat dlam rangka menjalankan usaha sehari-hari; - Mengubah sifat dan kegiatan usaha yang sedang dijalankan atau melakukan kegiatan usaha diluar kegiatan usahanya sehari-hari; - Menjaminkan,mengalihkan, menyewakan, menyerahkan kepada pihak lain atas Barang Jaminan; - Memberikan pinjaman maupun fasilitas keuangan kepada pihak lain kecuali pinjaman dalam jangka pendek dan dalam rangka menunjang kegiatan usahannya sehari-hari; - Melakukan investasi yang berpengaruh terhadap kemampuan membayar Nasabah kepada Bank; - Melakukan tindakan lainnya yang dapat menyebabkan atau terganggunya kewajiban pembayaran seluruh kewajiban yang terhutung kepada Bank - Melakukan pembubaran, penggabungan usahamerger danatau peleburan konsolidasi dengan perusahaan lain atau memperoleh sebagian besar dari asset atau saham dari perusahaan lain Domisili : Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Saldo Terutang : - Fasilitas Rekening KoranOverdraft: Rp980.927.676 per 3 Mei 2016 - Fasilitas Post Import Financing: Rp12.311.591.909 H3. PT Bank Mandiri Persero Tbk Perjanjian Pemberian Fasilitas Non Cash Loan Letter of LC Sight Unsance No.CRO.RCO.JKG075 PK-NCL2010 yang diaktakan dengan Akta No. 127 tanggal 21 April 2010 dibuat dihadapan Irawan Soerodjo, SH, Msi., Notaris di Jakarta yang telah beberapa kali mengalami perubahan dan terakhit dengan Addendum VII tertanggal 20 April 2015, yang menerangkan hal sebagai berikut: Para Pihak : PT Bank Mandiri Persero Tbk “Bank” Perseroan “Debitur” Plafond : Plafond Non Cash Loan kepada Debitur tidak melebihi plafond sebesar USD 3.000.000 tiga juta Dollar Amerika Fasilitas Trust Receipt kepada Debitur tidak melebihi plafond sebesar Rp. 41.100.000.000,- empat puluh satu miliar seratus juta Rupiah Jangka Waktu : Sampai dengan 21 April 2016 116 Jaminan : - Piutang dengan nilai agunan Rp68.069.769.172,00 dengan pengikatan Sertiikat Jaminan Fidusia Nomor W7-022988.AH.05.01.TH20105STD tanggal 22 Desember 2010 sebesar Rp40.000.000.000,00 dan sertiikat perubahan Jaminan Fidusia No.W10.00152523.AH.05.02 Tahun 2016 tanggal 6 April 2016 - Stock dengan pengikatan Sertiikat Jaminan Fidusia Nomor W7-022988.AH.05.01. TH20105STD tanggal 22 Desember 2010n sebesar Rp30.000.000.000,00 Sertiikat perubahan Jaminan Fidusia No.W10.00152522.AH.05.02 Tahun 2016 tanggal 6 April 2016 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 40822010 tanggal 15 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp1.150.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.118.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp746.000.000 atas SHGB No.5304Duri Kepa tanggal terbit 13 Januari 1995 a.n PT Kusuma Kemindo Sentosa berupa 1 unit ruko di komplek pertokoan Grenvil Maisonette blok FA No.12A, Duri Kepa, Kel.Tanjung Duren, Kec.Kebon Jeruk, Jakarta Barat. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 6452010 tanggal 29 September 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp600.000.000 atas SHGB No.29Sukajadi tanggal terbit 17 Desember 1997 a.n PT Catur Sentosa Adiprana, berupa 1 unit rumahvilla di Jl.Halmahera No.1 Blok B29, Resort Lippo Carita, Desa Sukajadi, Kec.Labuan, Kab.Pandeglang, Banten. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 15302010 tanggal 17 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp1.295.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.000.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp791.000.000 atas SHGB No.1811Mangga Dua Selatan tanggal terbit 29 Januari 1991 a.n PT Catur Sentosa Adiprana berupa 1 unit ruko di Komplek ruko bahan bangunan, Blok f4 No.16, kel.Mangga Dua Selatan, Kec.Sawah Besar, Jakarta Pusat. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 12392010 tanggal 10 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp2.690.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.199.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp3.941.000.000 atas SHGB No.2224Tegal Besar tanggal terbit 6 Januari 2000 a.n PT Catur Sentosa Adiprana, berupa TanahBangunan di Jl. Imam Bonjol No.12, RT 0202, Kel.Tegal Besar, Kec.Kaliwates, Kab.Jember, Jatim. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 71392010 tanggal 14 Oktober 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp3.110.000.000 Sertiikat Hak Tanggungan II No.61372013 tanggal 27 Juni 2013 dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp9.470.000.000 dan akan ditingkatkan hak tanggungan III sebesar Rp3.547.000.000 atas SHGB No.20001Parangloe tanggal terbit 3 Mei 2000 a.n PT Catur Sentosa Adiprana dan SHGB No.20002Parangloe a.n PT Catur Sentosa Adiprana berupa Tanah dan Bangunan di Jl.Ir.Sutami Kel.Parangloe, Kec.Tamalanrea Kotamadya Ujung Pandang, Sulawesi Selatan. Tanah Kosong di Jl.Lingkar Utara No.46,48,50 Kel.Curug Mekar, Kec.Bogor Barat, Kab.Bogor, Jawa Barat dengan: - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18812010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp963.234.028 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18822010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp731.660.065 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18832010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp859.522.990 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18842010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp4.801.963.147 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18852010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp9.143.619.770 - Sertiikat Hak Tanggungan II No.20162015 tanggal 23 Juni 2015 denngan nilai hak tanggungan sebesar Rp6.500.000.000 117 Atas - SHGB No.1384Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1342Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1366Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1366Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1822Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1386Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1176Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1343Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1367Curug Mekar a.n Perseroan Dan akan ditingkatkan HT II dengan nilai pengikatan sebesar Rp6.500.000.000 Negative Covenants Tanpa persetujuan terlebih dahulu dari Bank, maka Debitur tidak diperkenankan melakukan hal-hal sebagai berikut: 1. Melakukan perubahan Anggaran Dasar Perusahaan termasuk di dalamnya pemegang saham, direktur dan atau komisaris, permodalan dan nilai saham. 2. Memindahtangankan barang agunanagunan. 3. Mengikat diri sebagai penjamin hutang atau menjamin harta kekayaan perusahaan kepada pihak lain. 4. Membagikan deviden. 5. Melunasi hutang perusahaan kepada pemegang saham. 6. Mengambil bagian modalekuitas untuk kepentingan di luar usaha dan kepentingan pribadi. 7. Memperoleh fasilitas kredit atau pinjaman dari pihak lain. 8. Sesuai Perjanjian KreditAddendum Perjanian Kredit sebelumnya yang telah ditandatangani dan mengikat sepanjang tidak ada perubahan serta tidak bertentangan dengan ketentuan dan syarat di atas. Hukum yang : Hukum Indonesia berlaku Saldo Terutang : Rp18.853.255.000 per 3 Mei 2016 Perjanjian Jasa Pelayanan Transaksi Treasury No.CRO.JKB145PTL2011 tanggal 21 April 2010 yang telah mengalami beberapa kali perubahan dan terakhir dengan Addendum V tertanggal 20 April 2016, yang menerangkan hal sebagai berikut: Para Pihak : PT Bank Mandiri Persero Tbk “Bank” Perseroan “Debitur” Limit Transaksi : USD500.000 Jangka Waktu : Sampai dengan 20 April 2017 Hukum yang : Hukum Indonesia berlaku Perjanjian Kredit Modal Kerja No.CRO.RCO.JGK074PK-KMK2010 yang diaktakan dengan Akta No. 126 tanggal 21 April 2010 dibuat dihadapan Dr. Irawan Soerodjo,SH., Msi. Notaris di Jakarta tanggal 21 April 2010 yang terakhir diubah dengan Addendum VII Perjanjian Kredit Modal Kerja tertanggal 20 April 2016 yang menerangkan hal sebagai berikut: Para Pihak : PT Bank Mandiri Persero Tbk “Bank” Perseroan “Debitur” Limit : USD1.500.000 118 Jangka Waktu : Sampai dengan 20 April 2017 Jaminan : - Piutang dengan nilai agunan Rp68.069.769.172,00 dengan pengikatan Sertiikat Jaminan Fidusia Nomor W7-022988.AH.05.01.TH20105STD tanggal 22 Desember 2010 sebesar Rp40.000.000.000,00 dan sertiikat perubahan Jaminan Fidusia No.W10.00152523.AH.05.02 Tahun 2016 tanggal 6 April 2016 - Stock dengan pengikatan Sertiikat Jaminan Fidusia Nomor W7- 022988.AH.05.01.TH20105STD tanggal 22 Desember 2010n sebesar Rp30.000.000.000,00 Sertiikat perubahan Jaminan Fidusia No.W10.00152522.AH.05.02 Tahun 2016 tanggal 6 April 2016 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 40822010 tanggal 15 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp1.150.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.118.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp746.000.000 atas SHGB No.5304Duri Kepa tanggal terbit 13 Januari 1995 a.n PT Kusuma Kemindo Sentosa berupa 1 unit ruko di komplek pertokoan Grenvil Maisonette blok FA No.12A, Duri Kepa, Kel.Tanjung Duren, Kec.Kebon Jeruk, Jakarta Barat. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 6452010 tanggal 29 September 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp600.000.000 atas SHGB No.29 Sukajadi tanggal terbit 17 Desember 1997 a.n PT Catur Sentosa Adiprana, berupa 1 unit rumahvilla di Jl.Halmahera No.1 Blok B29, Resort Lippo Carita, Desa Sukajadi, Kec.Labuan, Kab.Pandeglang, Banten. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 15302010 tanggal 17 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp1.295.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.000.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp791.000.000 atas SHGB No.1811Mangga Dua Selatan tanggal terbit 29 Januari 1991 a.n PT Catur Sentosa Adiprana berupa 1 unit ruko di Komplek ruko bahan bangunan, Blok f4 No.16, kel.Mangga Dua Selatan, Kec.Sawah Besar, Jakarta Pusat. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 12392010 tanggal 10 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp2.690.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.199.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp3.941.000.000 atas SHGB No.2224Tegal Besar tanggal terbit 6 Januari 2000 a.n PT Catur Sentosa Adiprana, berupa TanahBangunan di Jl. Imam Bonjol No.12, RT 0202, Kel.Tegal Besar, Kec.Kaliwates, Kab.Jember, Jatim. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 71392010 tanggal 14 Oktober 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp3.110.000.000 Sertiikat Hak Tanggungan II No.61372013 tanggal 27 Juni 2013 dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp9.470.000.000 dan akan ditingkatkan hak tanggungan III sebesar Rp3.547.000.000 atas SHGB No.20001Parangloe tanggal terbit 3 Mei 2000 a.n PT Catur Sentosa Adiprana dan SHGB No.20002Parangloe a.n PT Catur Sentosa Adiprana berupa Tanah dan Bangunan di Jl.Ir.Sutami Kel.Parangloe, Kec.Tamalanrea Kotamadya Ujung Pandang, Sulawesi Selatan. Tanah Kosong di Jl.Lingkar Utara No.46,48,50 Kel.Curug Mekar, Kec.Bogor Barat, Kab.Bogor, Jawa Barat dengan: - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18812010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp963.234.028 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18822010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp731.660.065 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18832010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp859.522.990 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18842010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp4.801.963.147 119 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18852010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp9.143.619.770 - Sertiikat Hak Tanggungan II No.20162015 tanggal 23 Juni 2015 denngan nilai hak tanggungan sebesar Rp6.500.000.000 Atas - SHGB No.1384Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1342Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1366Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1366Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1182Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1386Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1176Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1343Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1367Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No. 1654Curug Mekar a.n. Perseroan Hal-Hal yang : Debitur berjanji dan karenanya mengikatkan diri kepada Bank, maka selama wajib dilakukan fasilitas kredit belum dinyatakan lunas oleh Bank, Debitur berjanji dan oleh Debitur menyanggupi untuk melaksanakanmemenuhi hal-hal sebagai berikut: a. Menyampaikan laporan keuangan unaudited setiap triwulan yang disertai dengan penjelasannya dan paling lambat telah diterima Bank 60 hari sejak akhir periode laporan dan laporan keuangan audited tahunan oleh Kantor Akuntan Publik rekanan Bank paling lambat diterima Bank 180 hari setelah akhir periode laporan. Khusus untuk laoran keuangan 2015 audited 2015 diaudit oleh Kantor Akuntan Publik rekanan Bank selain Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Tjahyo dan Rekan. b. Menggunakan fasilitas kredit sesuai dengan tujuan penggunaan kredit. c. Melaksanakan penilaian seluruh agunan minimal setiap 24 bulan atau sesuai kebutuhan Bank yang di laksanakan oleh Bank atau perusahaan penilai rekanan Bank atas beban biaya Debitur hasilnya direview oleh Bank. Apabila terdapat penurunan nilai agunan dimaksud. d. Melaksanakan pendaftaran ulang agunan persediaan dan piutang kepada kantor pendaftaran iducia mninimal setiap 6 bulan sekali sesuai kebutuhan Bank. e. Mengijinkan Bank atau pihak lain yang ditunjuk oleh Bank, untuk melakukan pemeriksaan usaha dan aktivitas keuangan Debitur, termasuk dalam kaitannya dengan pemeriksaan agunan dan obyek yang dibiayai, atas beban Debitur. f. Apabila fasilitas Kredit masih diperlukan, maka surat permohonan perpanjangan jangka waktu Kredit harus sudah diajukan sebelum masa laku kredit berakhir. g. Memenuhi standar Bank, termasuk tapi tidak terbatasdiantaranya bahwa pada setiap saat Debitur harus mempertahankan kolektibilitas kredit pada posisi lancer sesuai peraturan Bank Indonesia h. Melakukan perpanjangan legalitas usaha yang akan jatuh tempo dan menyerahkan perpanjangan legalitas yang telah diperpanjang kepada Bank pada kesempatan pertama i. Melakukan perpanjangan asuransi dari perusahaan asuransi rekanan Bank minimal coasuransi rekanan Bank dan menyerahkan polis asuransi yang telah diperpanjang untuk seluruh agunan yang insurable kepada Bank pada kesempatan pertama j. Menggunakan fasilitas kredit modal kerja dan trust recipe sesuai kebutuhan dan baki debet harus tercover oleh 70 dari total persediaan barang dan piutang dagang k. Menyerahkan laporan aktivitas usaha setiap triwulan yang terdiri dari laporan realisasi penjualan, pembelian, stock dan piutang 120 l. Menyerahkan copy surat pemberitahuan pajak pajak terutang pajak bumi dan bangunan tahun terakhir atas agunan ixed aset tanah dan bangunan yang menjadi agunan di bank m. Selalu menjaga debt service ratio 1 dan current ratio diatas 100 n. Sesuai perjanjian kreditaddendum perjanjian kredit sebelumnya yang telah ditandatangani dan mengikat sepanjang tidakmada perubahan serta tidak bertentangan dengan ketentuan syarat di atas. Hukum yang : Hukum Indonesia berlaku Saldo Terutang : Rp26.389.064.144 per 3 Mei 2016 Perjanjian Kredit Modal Kerja Perjanjian Kredit Modal Kerja No.CRO.RCO.JGK076PK-KMK2010 yang diaktakan dengan Akta No. 128 tanggal 21 April 2010 dibuat dihadapan Dr. Irawan Soerodjo, S.H., Msi., Notaris di Jakarta yang telah mengalami beberapa kali perubahan dan terakhir diubah dengan Addendum VII ketujuh Perjanjian Kredit Modal Kerja tanggal tertanggal 20 April 2016 yang menerangkan hal sebagai berikut: Para Pihak : PT Bank Mandiri Persero Tbk “Bank” Perseroan “Debitur” Fasilitas : Kredit Modal Kerja Rp.5.000.000.000,- lima miliar Rupiah Jangka Waktu : Sampai dengan 20 April 2017 Jaminan : Berupa: - Piutang dengan nilai agunan Rp68.069.769.172,00 dengan pengikatan Sertiikat Jaminan Fidusia Nomor W7-022988.AH.05.01.TH20105STD tanggal 22 Desember 2010 sebesar Rp40.000.000.000,00 dan sertiikat perubahan Jaminan Fidusia No.W10.00152523.AH.05.02 Tahun 2016 tanggal 6 April 2016 - Stock dengan nilai agunan Rp. 68.964.315.546,59 dengan pengikatan Sertiikat Jaminan Fidusia Nomor W7-022988.AH.05.01.TH20105STD tanggal 22 Desember 2010n sebesar Rp30.000.000.000,00 Sertiikat perubahan Jaminan Fidusia No.W10.00152522.AH.05.02 Tahun 2016 tanggal 6 April 2016 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 40822010 tanggal 15 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp1.150.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.118.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp746.000.000 atas SHGB No.5304Duri Kepa tanggal terbit 13 Januari 1995 a.n PT Kusuma Kemindo Sentosa berupa 1 unit ruko di komplek pertokoan Grenvil Maisonette blok FA No.12A, Duri Kepa, Kel. Tanjung Duren, Kec.Kebon Jeruk, Jakarta Barat. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 6452010 tanggal 29 September 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp600.000.000 atas SHGB No.29 Sukajadi tanggal terbit 17 Desember 1997 a.n PT Catur Sentosa Adiprana, berupa 1 unit rumahvilla di Jl.Halmahera No.1 Blok B29, Resort Lippo Carita, Desa Sukajadi, Kec.Labuan, Kab.Pandeglang, Banten. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 15302010 tanggal 17 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp1.295.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.000.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp791.000.000 atas SHGB No.1811Mangga Dua Selatan tanggal terbit 29 Januari 1991 a.n PT Catur Sentosa Adiprana berupa 1 unit ruko di Komplek ruko bahan bangunan, Blok f4 No.16, kel.Mangga Dua Selatan, Kec.Sawah Besar, Jakarta Pusat. 121 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 12392010 tanggal 10 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp2.690.000.000 dan akan ditingkatkan HT II sebesar Rp1.199.000.000 dan akan ditingkatkan Hak Tanggungan III sebesar Rp3.941.000.000 atas SHGB No.2224Tegal Besar tanggal terbit 6 Januari 2000 a.n PT Catur Sentosa Adiprana, berupa TanahBangunan di Jl. Imam Bonjol No.12, RT 0202, Kel.Tegal Besar, Kec.Kaliwates, Kab.Jember, Jatim. - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 71392010 tanggal 14 Oktober 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp3.110.000.000 Sertiikat Hak Tanggungan II No.61372013 tanggal 27 Juni 2013 dengan nilai hak tanggungan sebesar Rp9.470.000.000 dan akan ditingkatkan hak tanggungan III sebesar Rp3.547.000.000 atas SHGB No.20001Parangloe tanggal terbit 3 Mei 2000 a.n PT Catur Sentosa Adiprana dan SHGB No.20002Parangloe a.n PT Catur Sentosa Adiprana berupa Tanah dan Bangunan di Jl.Ir.Sutami Kel.Parangloe, Kec.Tamalanrea Kotamadya Ujung Pandang, Sulawesi Selatan. Tanah Kosong di Jl.Lingkar Utara No.46,48,50 Kel.Curug Mekar, Kec.Bogor Barat, Kab.Bogor, Jawa Barat dengan: - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18812010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp963.234.028 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18822010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp731.660.065 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18832010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp859.522.990 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18842010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp4.801.963.147 - Sertiikat Hak Tanggungan I Nomor 18852010 tanggal 21 Juni 2010 dengan nilai Hak Tanggungan sebesar Rp9.143.619.770 - Sertiikat Hak Tanggungan II No.20162015 tanggal 23 Juni 2015 denngan nilai hak tanggungan sebesar Rp6.500.000.000 Atas - SHGB No.1384Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1342Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1366Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1182Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1386Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1176Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1343Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No.1367Curug Mekar a.n Perseroan - SHGB No. 1654Curug Mekar a.n Perseroan Hal-Hal yang : Debitur berjanji dan karenanya mengikatkan diri kepada Bank, maka selama wajib dilakukan fasilitas kredit belum dinyatakan lunas oleh Bank, Debitur berjanji dan oleh Debitur menyanggupi untuk melaksanakanmemenuhi hal-hal sebagai berikut: - Menyampaikan laporan keuangan unaudited setiap triwulan yang disertai dengan penjelasannya dan paling lambat telah diterima Bank 60 hari sejak akhir periode laporan dan laporan keuangan audited tahunan oleh Kantor Akuntan Publik rekanan Bank paling lambat diterima Bank 180 hari setelah akhir periode laporan. Khusus untuk laoran keuangan 2015 audited 2015 diaudit oleh Kantor Akuntan Publik rekanan Bank selain Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Tjahyo dan Rekan. - Menggunakan fasilitas kredit sesuai dengan tujuan penggunaan kredit. - Melaksanakan penilaian seluruh agunan minimal setiap 24 bulan atau sesuai kebutuhan Bank yang di laksanakan oleh Bank atau perusahaan penilai rekanan Bank atas beban biaya Debitur hasilnya direview oleh Bank. Apabila terdapat penurunan nilai agunan dimaksud. 122 - Melaksanakan pendaftaran ulang agunan persediaan dan piutang kepada kantor pendaftaran iducia mninimal setiap 6 bulan sekali sesuai kebutuhan Bank. - Mengijinkan Bank atau pihak lain yang ditunjuk oleh Bank, untuk melakukan pemeriksaan usaha dan aktivitas keuangan Debitur, termasuk dalam kaitannya dengan pemeriksaan agunan dan obyek yang dibiayai, atas beban Debitur. - Apabila fasilitas Kredit masih diperlukan, maka surat permohonan perpanjangan jangka waktu Kredit harus sudah diajukan sebelum masa laku kredit berakhir. - Memenuhi standar Bank, termasuk tapi tidak terbatasdiantaranya bahwa pada setiap saat Debitur harus mempertahankan kolektibilitas kredit pada posisi lancar sesuai peraturan Bank Indonesia - Melakukan perpanjangan legalitas usaha yang akan jatuh tempo dan menyerahkan perpanjangan legalitas yang telah diperpanjang kepada Bank pada kesempatan pertama - Melakukan perpanjangan asuransi dari perusahaan asuransi rekanan Bank minimal coasuransi rekanan Bank dan menyerahkan polis asuransi yang telah diperpanjang untuk seluruh agunan yang insurable kepada Bank pada kesempatan pertama - Menggunakan fasilitas kredit modal kerja dan trust recipe sesuai kebutuhan dan baki debet harus tercover oleh 70 dari total persediaan barang dan piutang dagang - Menyerahkan laporan aktivitas usaha setiap triwulan yang terdiri dari laporan realisasi penjualan, pembelian, stock dan piutang - Menyerahkan copy surat pemberitahuan pajak pajak terutang pajak bumi dan bangunan tahun terakhir atas agunan ixed aset tanah dan bangunan yang menjadi agunan di bank - Selalu menjaga debt service ratio 1 dan current ratio diatas 100 - Sesuai perjanjian kreditaddendum perjanjian kredit sebelumnya yang telah ditandatangani dan mengikat sepanjang tidakmada perubahan serta tidak bertentangan dengan ketentuan syarat di atas. Hukum yang : Hukum Indonesia berlaku Saldo Terutang : Rp4.995.308.000 per 3 Mei 2016

I. Kredit Yang Diperoleh CLS

PT Bank Ekonomi Rahardja Tbk Akta Perjanjian Kredit No.34 tertanggal 6 Juli 2005, dibuat di hadapan Irawan Soerodjo, S.H., Notaris di Jakarta junctis: - Perjanjian Penyediaan Fasilitas Perbankan No.015IV12 tertanggal 23 April 2012; - Perjanjian Fasilitas Perbankan Kredit Modal Kerja No.015IV12-KMK tertanggal 23 April 2012; - Surat PT Bank Ekonomi Raharja Tbk tertanggal 26 Agustus 2013; - Perubahan Perjanjian Fasilitas Perbankan No.514IX13-KMK tertanggal 3 September 2013; - Surat PT Bank Ekonomi Raharja Tbk tertanggal 15 Agustus 2014; - Surat PT Bank Ekonomi Raharja Tbk tertanggal 21 September 2015; yang mengatur hal-hal sebagai berikut: Para Pihak : PT Bank Ekonomi Raharja Tbk “Bank” CLS ‘Debitur” 123 Fasilitas : Fasilitas Pinjaman Rekening Koran Plafon : Rp1.000.000.000,00 satu miliar Rupiah Tujuan : Modal Kerja Fasilitas Bank Garansi Plafon : Rp1.000.000.000,00 satu miliar Rupiah Tujuan : Menjamin pembayaran ke supplier PT Satya Langgeng Sentosa Bunga : 11 per tahun Jatuh Tempo : 30 Juni 2016 Jaminan : Hak Tanggungan Peringkat IV atas HGB No.00602Banguntapan Pembatasan : Debitur wajib mendapat persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Bank, apabila Debitur akan melakukan tindakan-tindakan berikut yang menurut pendapat Bank dapat mempengaruhi kewajiban pembayaran Debitur kepada Bank yaitu: 1. Bertindak sebagai penjamin terhadap utang pihak lain; 2. Mengubah sifat dan kegiatan usaha yang sedang dijalankan atau melakukan kegiatan usaha di luar kegiatan usahanya sehari-hari; 3. Meminjampakaikan, menyewakan, menjaminkan lagi, menjual, mengalihkan atau melepaskan barang-barang jaminan dengan cara apapun kepada pihak lain; 4. Memberikanmenerima pinjaman maupun fasilitas keuangan kepadadari pihak lain kecuali dalam jangka pendek dan dalam rangka menunjang kegiatan usahanya sehari-hari; 5. Melakukan investasi yang berpengaruh terhadap kemampuan membayar Debitur kepada Bank; 6. Melakukan tindakan lainnya yang dapat menyebabkan atau terganggunya kewajiban pembayaran seluruh kewajiban yang terutang kepada Bank; 7. Khusus untuk Debitur dan atau Penjamin perseroan berlaku pula ketentuan sebagai berikut: a. Melakukan pembubaran, penggabungan usahamerger dan atau peleburankonsolidasi dengan perusahaan lain atau memperoleh sebagian besar dari aset atau saham dari perusahaan lain atau bentuk perubahan usaha lainnya; b. Melakukan pembelian atau mengakuisisi atau menanggung kewajiban dari setiap atau seluruh aset atau usaha orang lain, irma, atau perusahaan, yang berbeda, dengan kegiatan usaha normal dari Debitur; c. Menjual, menyewakan, mengalihkan, atau dengan kata lain melepaskan aset yang dimiliki di mana hal tersebut secara material akan mengubah kegiatan usaha sehari-hari dari Debitur; d. Menjadi bertanggung jawab atau tetap bertanggung jawab dengan cara apapun atas segala hutang, kecuali i hutang yang dibuat berdasarkan Perjanjian ii hutang yang telah ada dan diketahui oleh Bank, tetapi tidak termasuk perubahan apapun atasnya; e. Mengubah susunan dan jumlah kepemilikan pemegang saham perseroan tertutup dan atau pemegang saham pengendali perusahaan terbuka kecuali BUMN; f. Membayar atau menyatakan dapat dibayar suatu deviden atau pembagian keuntungan berupa apapun juga atas saham-saham yang dikeluarkan Debitur dan atau Penjamin; 124 g. Membayar atau membayar kembali tagihan-tagihan atau piutang- piutang berupa apapun juga yang sekarang telah ada dan atau di kemudian hari akan diberikan oleh para pemegang saham Debitur dan atau Penjamin kepada Debitur dan atau Penjamin sesuai relevansinya baik berupa jumlah pokok, bunga, bunga denda dan lain-lain jumlah uang yang wajib dibayar. Domisili Hukum : Pengadilan Negeri Yogyakarta

J. Kredit Yang Diperoleh CALS PT BANK CENTRAL ASIA Tbk

Akta Perjanjian Kredit No.8 tanggal 9 Desember 2010, dibuat di hadapan Arnasya A.Pattinama, S.H., Notaris di Jakarta; junctis: - Akta Perubahan Pertama atas Perjanjian Kredit Nomor 031Add-KCK2012 tanggal 2 Februari 2012; - Perubahan Kedua atas Perjanjian Kredit Nomor 01 tanggal 03 April 2012; - Akta Perubahan Ketiga atas Perjanjian Kredit Nomor 004ADD-KCK2013 tanggal 14 Januari 2013; - Perubahan Keempat atas Perjanjian Kredit Nomor 141ADD-KCK2013 tanggal 18 Juni 2013; - Akta Perubahan Kelima atas Perjanjian Kredit Nomor 2 tanggal 6 Nopember 2013; - Akta Perubahan Keenam atas Perjanjian Kredit Nomor 2 tanggal 6 Maret 2015; - Perubahan ketujuh atas Perjanian Kredit No.112ADD-KCK2016 tanggal 27 April 2016. “Perjanjian Kredit BCA” mengatur antara lain hal-hal sebagai berikut: Para Pihak : a. PT Bank Central Asia Tbk “BCA” selaku Kreditur; dan b. CALS selaku Debitur. Fasilitas Kredit : Fasilitas Kredit Lokal : tidak melibihi Rp17.000.000.000,00 Tujuh belas miliar Rupiah Fasilitas Kredit Investasi : Rp8.000.000.000,00 delapan miliar Rupiah Fasilitas Kredit Investasi 2 : Rp14.280.000.000,00 empat belas miliar dua ratus delapan puluh juta Rupiah Fasilitas Bank Garansi : tidak melebihi Rp4.000.000.000,00 empat miliar Rupiah Jangka Waktu : Fasilitas Kredit Lokal : sampai tanggal 9 Maret 2017. Fasilitas Bank Garansi : sampai tanggal 9 Maret 2017. Tujuan Fasilitas : a. Membiayai modal kerja Debitor untuk fasilitas Kredit Lokal Rekening Koran b. Menjamin pembayaran danatau performance Debitor kepada pihak ketiga untuk fasilitas Bank Garansi Jaminan : - Sebidang tanah sebagaimana diuraikan dalam Sertiikat Hak Milik Nomor : 8430Talang Kelapa terletak dalam Propinsi Sumatera Selatan,Kota Palembang,Kecamatan Sukarami,Kelurahan Talang Kelapa 125 - Sebidang tanah sebagaimana diuraikan dalam Sertipikat Hak Milik Nomor 11822Talang Kelapa terletak dalam Propinsi Sumatera Selatan, Kota Palembang, Kecamatan Alang-Alang Lebar. - Semua Stok Barang berupa keramik lantai, keramik dinding,cat dan lain-lain; yang dimiliki olehpemberi agunan,baik sekarang maupun di kemudian hari yang terletak dimanapun juga, termasuk tetapi tidak terbatas yang disimpan di bangunan-bangunan, gudang-gudang milik Debitor, danatau disimpan dimanapun juga,sebagaimana ternyata dalam Daftar Persediaan Barang tanggal 9 Desember 2010 - Segala hak,hak-hak utama serta tuntutan-tuntutan menurut hukum yang dapat dijalankan dan digunakan atas tagihan-tagihan dan piutang yang sekarang atau di kemudian hari ada, atau dimiliki, ataupun yang menjadi hak pemberi Agunan terhadap pihak manapun juga;tagihan- tagihan dan piutang tersebut akan dimuat dalam suatu daftar tersendiri yang akan diserahkan oleh pemberi Agunan dan diterima oleh BCA, daftar tersebut berikut segenap perubahan dana tau pembaharuannya merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kredit Suku Bunga : 10,75 per tahun untuk Fasilitas kredit local Rekening Koran 0,75 per tahun, untuk fasilitas bank garansi 10,75 per tahun untuk fasilitas Time Loan Revolving. Pembatasan Tindakan “Negative Covenant” : Perseroan harus mendapat persetujuan tertulis dari Bank terlebih dahulu apabila: a. Memperoleh pinjaman uangkredit baru dari pihak lain atau mengikatkan diri sebagai penanggungpenjamin dalam bentuk dan dengan nama apa pun danatau mengagunkan harta kekayaan Debitur kepada pihak lain; b. Meminjamkan uang, termasuk tetapi tidak terbatas keada perusahaan ailiasinya kecuali dalam rangka kegiatan usaha sehari-hari; c Melakukan transaksi dengan seseorang atau sesuatu pihak, termasuk tetapi tidak terbatas dengan perusahaan ailiasinya dengan cara yang berbeda beda atau diluar praktek dan kebiasaan yang ada; d. Melakukan investasi, penyertaan atau membuka usaha baru kecuali usaha yang telah berjalan dan pembukaan cabang baru; e. Menjual atau melepaskan harta tidak bergerak atau harta kekayaan utama dalam menjalankan usahanya, kecuali dalam rangka menjalankan usaha sehari-hari; f. Melakukan peleburan, penggabungan, pengambilalihan atau pembubaran; g. Mengubah status kelembagaan, anggaran dasar, susunan Direksi dan Dewan Komisaris serta para Pemegang Saham. Domisili Hukum : Pengadilan Negeri Palembang Saldo Terutang per 3 Mei 2016 : Fasilitas Kredit Lokal: Rp16.473.413.425 Fasilitas Kredit Investasi 1: Rp2.222.222.222 Fasilitas Kredit Investasi 2: Rp11.460.028.692 126

16. KETERANGAN MENGENAI ASET TETAP

Berikut adalah Aset Tetap berupa bidang tanah dengan Sertiikat Hak Guna Bangunan atas nama Perseroan dan Entitas Anak sebagai berikut: Atas nama Perseroan No. Sertiikat Hak Guna Bangunan HGB Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 6895 990 17 Agustus 2018 Daan Mogot 234 dijaminkan di BCA 2 HGB 105 178 30 November 2033 Daan Mogot 35 A-B dijaminkan di B.Ekonomi 3 HGB 797 90 26 September 2036 Daan Mogot 35 dijaminkan di B. Ekonomi 4 HGB 3589 94 22 Desember 2021 Daan Mogot 33 D dijaminkan di BCA 5 HGB 318 HGB 317 HGB 315 HGB 316 HGB 319 600 4.780 400 1.296 4.780 22 Maret 2028 22 Maret 2028 22 Maret 2028 22 Maret 2028 22 Maret 2028 Kapuk Muara Kamal IX6 dijaminkan di BCA Note : ada rencana pelebaran jalan sebesar 38 m2 6 HGB 1746 1.848 16 Juli 2028 KM 1212 dijaminkan di BCA 7 HGB 3459 HGB 3460 2.750 2.750 11 Agustus 2024 11 Agustus 2024 Mg.Ubi No. 26 dijaminkan di BCA 8 HGB 1811 76 18 Juli 2028 Mangga Dua F416 dijaminkan di B.Mandiri - KKS 9 HGB 3811 73 28 Oktober 2034 Harmoni A9 dijaminkan di BCA 10 HGB 5394 5.995 21 September 2029 Jl. KH Noer Ali dh. Jl.Cut Nyak Dien 7 Kalimalang dijaminkan di B. Ekonomi 11 HGB 109 HGB 108 HGB 107 490 3.850 1.240 24 September 2025 24 September 2025 24 September 2025 Kopo Jaya III18, Bandung dijaminkan di B. Ekonomi 12 HGB 91 ex. 140 HGB 92 ex. 180 9.615 960 11 Februari 2033 9 Desember 2024 Jl. Margomulyo H 20, Surabaya dijaminkan di BCA 13 HGB 41 HGB 44 HGB 45 HGB 46 HGB 47 141 146 154 140 145 24 September 2026 24 September 2026 24 September 2026 24 September 2026 24 September 2026 Jl. Pucang Anom Timur 17 Surabaya dijaminkan di BCA 14 HGB 267 HGB 95 1.260 2.160 27 September 2018 27 September 2018 Madukoro Blok A32, Semarang 15 HGB 130 3.520 24 September 2027 Serang Raya, Cilegon dijaminkan di BCA 16 HGB 275 HGB 276 HGB 277 1.020 816 1.020 5 Januari 2026 5 Januari 2026 5 Januari 2026 Jl. Margomulyo DD No. 2,3,3A Surabaya dijaminkan di B. Ekonomi 17 HGB 29 540 22 Januari 2036 Carita bay-Jl. Halmahera I dijaminkan di B. Mandiri - KKS 18 HGB 205 HGB 206 HGB 207 HGB 208 859 298 371 2.210 24 September 2029 24 September 2029 24 September 2029 24 September 2029 Jl. Tenaga Baru IV14 Malang dijaminkan di B. Ekonomi 19 HGB 1330 14.955 21 September 2029 Jl. Manado Mapanget, Manado dijaminkan di BCA 20 HGB 2224 4.130 Januari 2020 Jl. Imam Bonjol No. 12, Jember dijaminkan di B. Mandiri - KKS 127 No. Sertiikat Hak Guna Bangunan HGB Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 21 HGB 1366 HGB 1343 HGB 1367 HGB 1342 HGB 1384 HGB 1386 HGB 1176 HGB 1182 HGB 1654 515 1273 2375 301 377 3380 392 605 800 19 September 2030 19 September 2030 19 September 2030 19 September 2030 19 September 2030 19 September 2030 19 September 2030 19 September 2030 19 September 2030 Jl. Auto Ring Road, Bogor dijaminkan di B. Mandiri - KKS 22 HGB 20001 HGB 20002 HGB 20631 3.003 5.000 7.186 5 Maret 2030 5 Maret 2030 9 Februari 2033 Jl. Ir. Sutami, Makassar dijaminkan di B. Mandiri - KKS Jl. Ir. Sutami, Makassar 23 HGB 2451 123 24 September 2024 Jl. Candraloka B203 Perum. Telaga Kahuripan, Bogor 24 HGB 3013 HGB 3312 HGB 3311 HGB 3014 2416 612 572 2.463 30 Maret 2023 30 Maret 2023 30 Maret 2023 30 Maret 2023 Daan Mogot Prima II19-20 25 HGB 574 HGB 573 2.064 2.177 18 Agustus 2038 18 Agustus 2038 Jl. By Pass - Padang dijaminkan di BCA 26 HGB 08 8.082 10 Januari 2029 Jl. Mauni - Kediri dijaminkan di BCA 27 HGB 716 HGB 717 HGB 805 HGB 823 1.860 6.805 715 178 8 Maret 2040 8 Maret 2040 25 Juni 2043 23 Januari 2034 Jl. Koba, Bangka dijaminkan di BCA Jl. Koba, Bangka Jl. Koba, Bangka tnh girik 28 HGB 710 HGB 766 11.325 1.200 16 Mei 2023 16 Mei 2023 Kawasan Industri Candi 8 C dijaminkan di B. Danamon tidak dijaminkan di Danamon 29 HGB 822 5.099 26 Agustus 2040 Jl. Siak II - Pekan Baru dijaminkan di BCA 30 HGB 26 HGB 27 3.175 4.000 8 Februari 2040 8 Februari 2040 Jl. Raya Kemang - Bogor dijaminkan di BCA 31 HGB 00001 HGB 00002 HGB 00003 4.042 7.457 2.038 8 Februari 2040 8 Februari 2040 8 Februari 2040 Jl. Gubernur Soebarjo By Pass Lingkar Selatan Km 8 Banjarmasin dijaminkan di BCA 32 HGB 45 10.865 5 Februari 2041 Jl. Jedes Cangkromo - Solo dijaminkan di BCA 33 HGB 505 HGB 506 HGB 507 5.770 10.680 6.490 14 Desember 2041 14 Desember 2041 14 Desember 2041 Jl. Adisucipto, Pontianak dijaminkan di BCA 34 HGB 17 HGB 12 HGB 14 HGB 13 HGB 15 HGB 16 2.015 3.635 2.455 1.025 1.345 1.586 24 September 2042 24 September 2042 24 September 2042 24 September 2042 24 September 2042 24 September 2042 Jl. Raya Munjugagung, Tegal dijaminkan di BCA 35 HGB 04 6.838 18 April 2033 Jl. Ahmad Yani, Lombok 36 HGB 223 HGB 222 9.079 4.384 27 Juni 2043 7 Maret 2043 Desa Ajung, Jember 37 HGB 71 HGB 149 3.211 3.105 17 Desember 2044 17 Desember 2044 Jl. Air Ketekok, Belitung 38 HGB 1747 7.995 19 Januari 2045 Jl. Mahir Mahar, Palangkaraya 39 HGB 81 13.964 29 September 2030 Jl. Raya Narogong Desa Cikiwul dijaminkan di BCA 128 Atas nama CKS No. Sertiikat Hak Guna Bangunan Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 24 HGB 40 2.709 10.883 24 September 2025 24 September 2025 Jl. Ternate 2 Kawasan Industri Medan Jl. Ternate 2 Kawasan Industri Medan Atas nama CALS No. Sertiikat Hak Guna Bangunan Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 02401 24.084 28 Januari 2018 Jl. RE Martadinata, Bengkulu Atas nama CAS No. Sertiikat Hak Guna Bangunan Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 424 5.000 2 Februari 2028 Jl. Rawa Sumur IIBB 7 Kawasan Industri Pulogadung dijaminkan di B.Ekonomi untuk kepentingan CSA 2 HGB 783 220 6 Februari 2033 Taman Modern Blok G3 Atas nama CLS No. Sertiikat Hak Guna Bangunan Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 00602 4.632 7 Juni 2022 Jl. Ring Road Timur, Bantul dijaminkan di B.Ekonomi Atas nama CHS No. Sertiikat Hak Guna Bangunan Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 8 6.213 3 Februari 2032 Jl. Ki Agus Anang 28 dijaminkan di B.Ekonomi Atas nama MBI No. Sertiikat Hak Guna Bangunan Luas Tanah m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 305 2.300 16 Desember 2039 Jl. Gatot Subroto, Denpasar 129 Atas nama KKS No. Sertiikat HGB Luas m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Lokasi 1 5304 120 5 Agustus 2012 expired Green Maisonette FA12 2 749 704 23 April 2017 Gudang di Tangerang 3 750 604 23 April 2017 Gudang di Tangerang 4 751 806 23 April 2017 Gudang di Tangerang 5 752 860 23 April 2017 Gudang di Tangerang 6 753 1.296 23 April 2017 Gudang di Tangerang Atas nama CMSS No. SERTIFIKAT HGB Luas m2 Tanggal Akhir Masa Berlaku Hak Lokasi 1 HGB 630 5.200 28 April 2026 Jl. Percetakan Negara C-36 2 HGB 6828 3.452 8 Oktober 2032 Jl. Alternatif Raya Cibubur Jl.Lingkungan 3 HGB 6827 3.452 8 Oktober 2032 Jl. Alternatif Raya Cibubur Jl.Lingkungan 4 HGB 968 7.446 17 September 2040 Lingkar Ring Road Utara, Yogyakarta 5 HGB 305 2.300 16 Desember 2039 Jl. Gatot Subroto, Dps 6 HGB 327 200 13 September 2042 Jl. Gatot Subroto Barat 405, Dps utk parkir 7 HGB 329 200 13 September 2042 8 HGB 326 520 27 Agustus 2042 9 HGB 328 510 13 September 2042 10 HGB 09784 1.725 14 Oktober 2044 Jl. Siliwangi - Pamulang 11 HGB 09785 4.699 14 Oktober 2044 12 HGB 09783 1.942 14 Oktober 2044 13 HGB 6992 1.615 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 14 HGB 6993 690 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 15 HGB 6997 340 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 16 HGB 6995 98 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 17 HGB 7000 132 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 18 HGB 6994 550 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 19 HGB 7002 1.240 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 20 HGB 6999 520 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 21 HGB 6998 1.796 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 22 HGB 6996 414 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 23 HGB 7001 437 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 24 HGB 5856 328 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 25 HGB 5858 611 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 26 HGB 5860 1.530 6 Agustus 2045 Jl. KH Noer Ali, Kalimalang - Jakasampurna 17. PERKARA YANG SEDANG DIHADAPI PERSEROAN, ENTITAS ANAK, KOMISARIS DAN DIREKSI PERSEROAN, SERTA KOMISARIS DAN DIREKSI ENTITAS ANAK Pada saat Prospektus ini diterbitkan tidak terdapat gugatan ataupun perkara hukum yang dihadapi Perseroan, Entitas Anak, Komisaris dan Direksi Perseroan, serta Komisaris dan Direksi Entitas Anak yang sedang berjalan atau telah diputus oleh Lembaga Peradilan danatau Badan Arbitrase atau potensi perkara yang ditujukan kepada Perseroan danatau Entitas Anak, yang memiliki pengaruh secara material terhadap kelangsungan usaha, harta kekayaan dan rencana Penambahan Modal Dengan HMETD I ini, baik dalam perkara pidana, perdata, perpajakan, arbitrase, hubungan industrial, tata usaha negara maupun kepailitan di muka badan peradilan di Indonesia. 130

IX. KEGIATAN DAN PROSPEK USAHA PERSEROAN

1. UMUM Potensi Pertumbuhan yang Kuat

Proyeksi peningkatan pertumbuhan ekonomi di Indonesia di tahun 2016 diperkirakan akan menjadi dorongan positif bagi industri properti secara umum, walaupun diperkirakan pertumbuhan yang masih relatif stagnan. Prediksi bisnis property berjalan lebih cerah dibandingkan tahun 2015 seiring membaiknya perekonomian global dan nasional serta pembenahan kebijakan di dalam negeri. Pengerjaan proyek infastruktur yang sedang dipacu oleh Pemerintah melalui alokasi APBN untuk kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat lebih dari Rp100 triliun, merupakan alokasi yang jauh lebih besar dibandingkan kementerian lainnya. Dalam jangka panjang kenaikan suku bunga, ditambah kemudahan investasi Penanaman Modal Asing PMA dalam bentuk keringan perizinan akan mendorong masuknya investasi di Indonesia. Tahun 2016 dengan prediksi pertumbuhan ekonomi mencapai 52 maka diharapkan sektor properti akan bertumbuh dengan lebih baik, walaupun secara makro ada factor ekternal yang perlu diwaspadai yakni kenaikan suku bunga Amerika Serikat dan perlambatan ekonomi China yang akan menyebabkan luktuasi pasar inancial. Peningkatan bisnis Perseroan diarahkan pada pengembangan bisnis Ritel modern bahan bangunan yang menjadi fokus usaha. Penetrasi pasar Ritel Modern yang dilakukan melalui Mitra10 merupakan rencana pengembangan bisnis Perseroan. Untuk mendukung pengembangan tersebut, direncanakan penambahan jumlah outlet, fasilitas armada serta fasilitas pergudangan yang diperlukan. Arahan kebijakan pengembangan Perseroan tersebut sejalan dengan tingginya kebutuhan rumah dan rutinitas kegiatan renovasi rumah yang sudah ada sangat berpeluang untuk mendongkrak prospek usaha Perseroan kedepan baik dari segmen distribusi maupun segmen ritel modern-nya. Tim Manajemen yang Berpengalaman Perseroan memiliki tim manajemen yang berpengalaman luas di industri terkait di Indonesia. Sebagian besar tim manajemen senior Perseroan telah memiliki pengalaman rata-rata lebih dari 20 tahun sehingga memiliki kemampuan untuk memberikan arahan strategis dan melaksanakan inisiatif di distribusi dan ritel modern yang menjadi fokus utama Perseroan.

2. KEGIATAN USAHA

Perseroan memulai kegiatan usahanya pada tahun 1983 sebagai distributor bahan bangunan, sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar, ruang lingkup kegiatan Perseroan adalah menjalankan usaha dibidang perdagangan barang hasil produksi, terutama bahan bangunan dan barang-barang konsumsi. Sehubungan dengan hal tersebut saat ini Perseroan melalui Entitas Anaknya telah berkembang menjadi : • Distribusi Bahan Bangunan dengan 42 cabang yang tersebar di berbagai kota di Indonesia • Distribusi produk kimia dengan 4 kantor cabang • Distribusi barang konsumer yang tersebar di 15 area • Ritel Modern bahan bangunan dan home improvent melalui 21 gerai Mitra10 • Ritel Modern Furnishing melalui 10 gerai Atria Furniture Kegiatan usaha Perseroan didukung oleh 800 principal, 200.000 pelanggan ritel atau toko tradisional dan juga diperkuat lebih dari 600 armada serta pergudangan dengan luas + 200.000 m2. 131 No Segmen Penjualan Untuk Tahun Buku 2015 dalam Rp. Miliar dari Total Pen- jualan 1 Segmen Distribusi 5.130,46 70 2 Segmen Ritel Modern 2.216,23 30 Eliminasi 62,17 - Total Penjualan 7.284,52 100 Total Penjualan dihitung berdasarkan jumlah dari Penjualan Beli Putus dan Penjualan Konsinyasi Segmen Distribusi Kegiatan usaha segmen distribusi dilakukan oleh Perseroan beserta Entitas Anak Perseroan yaitu: • PT Catur Aditya Sentosa • PT Catur Logamindo Santosa • PT Catur Hasil Sentosa • PT Catur Adiluhur Sentosa • PT Eleganza Tile Indonesia • PT Kusuma Kemindo Sentosa • PT Satya Galang Kemika • PT Catur Sentosa Anugerah Saat ini dipasok lebih dari 19.300 SKU yang merupakan jalinan kepercayaan lebih dari 157 prinsipal, yang melayani lebih dari 482.400 pelanggan ritel atau toko tradisional, dan diperkuat oleh lebih dari 515 armada serta gudang seluar lebih dari 166.700 m 2 . Adapun 15 prinsipal Utama untuk segmen distribusi antara lain : 1. PT Primaraga Keramindo untuk produk keramik 2. PT ICI Paint Indonesia untuk produk cat 3. PT Mulia industrindo Tbk untuk produk Keramik, Glass Glass block 4. PT Mowilex Indonesia dengan produk cat 5. PT Propan Raya ICC untuk wood Finishing, propan CPC dan ANS 6. Mitsui co, Ltd untuk produk Titanium, Dioxida, Denka, Cholroprene Evalex EV 7. Sun Plan Development ltd untuk produk Sodium Alginate, Sodium Sulphide Flake Yellow dan White Oil Grade A No. 15 8. Zhucheng Xingmao Corn S. Co. Ltd untuk corn starch, Maltodextrin DE 10-15 9. Gujarat Ambuja Export ltd untuk corn starch ex india 10. Lanxess Pte. Ltd untuk Chromosal, Primal, Preventol, Retingan, Tanigan 11. Procter Gamble Home Product Indonesia “PG” untuk consumer goods products 12. PT Frisian Flag Indonesia untuk produk milk 13. PT Nutrifood Indonesia untuk produk merek Nutrisari 14. PT Cakrawala Mega Indah Univenus untuk produk tissue 15. PT Tiga Pilar Sejahtera untuk telur, mie instant dan snacks Segmen Ritel Modern Kegiatan usaha segmen ritel modern dilakukan oleh Entitas Anak Perseroan yaitu: • PT Catur Mitra Sejati Sentosa Mitra10 • PT Catur Sentosa Berhasil Atria Furniture Saat ini dipasok oleh lebih dari 77.000 SKU, yang merupakan jalinan kerjasama lebih dari 700 prinsipal, dan diperkuat oleh lebih dari 140 armada serta memiliki gudang seluas lebih dari 49.000 m2 Adapun 5 prinsipal utama untuk segmen ritel modern antara lain : 1. Foshen Sincere Ceramics Co. Ltd untuk produk granit 2. PT ICI Paint Indonesia untuk produk cat 3. PT Satya Langgeng Sentosa untuk produk keramik 4. PT Dwimitra Nuansa Satria untuk produk keramik 5. PT Niro Ceramic Sales Indonesia untuk produk granit 132 Entitas Anak milik Perseroan yang bergerak di bidang ritel modern furnishing, yaitu PT Catur Sentosa Berhasil “CSB” dengan mengusung brand Atria Furniture, didirikan dengan tujuan untuk bersinergi dengan PT Catur Mitra Sejati Sentosa “CMSS” yang mengusung brand Mitra10, yaitu agar CSB dengan CMSS dapat membentuk one stop shopping bagi kebutuhan pelanggan akan bahan bangunan dan Home Improvement. Perseroan berpandangan bahwa proses renovasi atau pembangunan unit properti baru rumah atau gedung seringkali bersamaan dengan pembelian perabotan atau furniture yang akan melengkapi fungsi dari properti tersebut. Melihat hal ini, terdapat potensi untuk mengembangkan bisnis furniture sebagai lini usaha baru dalam rangka diversiikasi produk dengan target pasar yang sama. Pada saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan tidak memiliki ketergantungan kontrak dengan pelanggan, namun memiliki perjanjian-perjanjian untuk segmen distribusi dengan beberapa prinsipal utama diantaranya mengatur hal-hal seperti target penjualan, harga dan area distribusi, yang semuanya itu dilakukan dengan koordinasi antara Perseroan dan pihak prinsipal. Dalam rangka pengendalian mutu dalam layanan jasa dan produk yang diberikan, Perseroan menjaga mutu pelayanannya dengan menjalankan aktivitasnya sesuai dengan Standard Operating Procedure SOP yang berlaku pada Perseroan. Pada Segmen Distribusi, Perseroan menerima pesanan barang dari pelanggan, lalu Perseroan akan menjalankan proses pengiriman barang yang diminta kepada pelanggan dalam waktu paling lambat 2x24 jam sejak pesanan diterima. Selain itu, Perseroan juga mengedukasi karyawan secara berkala mengenai cara untuk menangani produk dengan baik, dimulai dari pengambilan barang di gudang sampai dengan penyerahan barang tersebut di tempat pelanggan. Sedangkan pada Segmen Ritel Modern, Perseroan menjaga mutu layanannya kepada pelanggan dengan cara memperhatikan tingkat Persediaan yang wajar, tidak berlebihan yang dapat menyebabkan overstock, dengan tujuan untuk menjaga ketersediaan Persediaan barang agar dapat memenuhi seluruh atau sebagian besar permintaan pelanggan, selain itu, Perseroan juga mengedukasi karyawan secara berkala mengenai pengetahuan produk yang memadai, sehingga dapat dengan cepat menanggapi kebutuhan-kebutuhan pelanggan. Untuk menjaga kondisi Persediaan barang agar tetap baik, Perseroan telah mengembangkan dan menerapkan sistem pengelolaan gudang Warehouse Management System yang baik sehingga tingkat Persediaan dapat dikontrol secara rutin dan dapat menjaga mutu barang yang akan dibeli oleh pelanggan. TIDAK TERDAPAT KECENDERUNGAN, KETIDAK PASTIAN, PERMINTAAN, KOMITMEN, ATAU PERISTIWA YANG DAPAT DIKETAHUI YANG DAPAT MEMPENGARUHI SECARA SIGNIFIKAN PENJUALAN BERSIH ATAU PENDAPATAN USAHA, PENDAPATAN DARI OPERASI BERJALAN, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS ATAU SUMBER MODAL, ATAU PERISTIWA YANG AKAN MENYEBABKAN INFORMASI KEUANGAN YANG DILAPORKAN TIDAK DAPAT DIJADIKAN INDIKASI ATAS HASIL OPERASI ATAU KONDISI KEUANGAN DIMASA YANG AKAN DATANG.

3. PROSPEK USAHA