PERPAJAKAN Penerima HMETD Yang Berhak Pemegang HMETD Yang Sah Perdagangan Sertiikat Bukti HMETD

xiv B. RISIKO UMUM 1. Risiko Kondisi Politik, Sosial dan Keamanan 2. Risiko Daya Beli Masyarakat 3. Risiko Kondisi Pasar Properti 4. Risiko Perubahan Kurs Valuta Asing 5. Risiko Kepatuhan Terhadap Peraturan Perundangan Yang Berlaku 6. Risiko KebijakanPeraturan Pemerintah 7. Risiko Hukum Manajemen Peseroan menyatakan bahwa semua Risiko yang dihadapi oleh Perseroan dalam melaksanakan kegiatan usaha telah diungkapkan dan disusun berdasarkan bobot dari dampak masing- masing Risiko terhadap kinerja keuangan Perseroan dalam Prospektus. Penjelasan atas risiko usaha Perseroan dapat dilihat pada Bab VI Prospektus ini.

7. KEBIJAKAN DIVIDEN

Penentuan jumlah dan pembayaran dividen tersebut akan dapat dilaksanakan dengan memperhatikan dan mempertimbangkan beberapa faktor, antara lain tingkat kesehatan keuangan Perseroan, tingkat kecukupan modal, kebutuhan dana Perseroan untuk ekspansi usaha lebih lanjut, tanpa mengurangi hak dari RUPS Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. Sesuai dengan ketentuan pasal 71 ayat 3 Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 dan pasal 24 ayat 3 anggaran dasar Perseroan, diatur dalam hal Perseroan diatur bahwa dividen hanya boleh dibagikan apabila Perseroan mempunyai saldo laba yang positif. Kebijakan dividen Perseroan adalah sebanyak-banyaknya 40 empat puluh persen dari laba bersih per tahun, dimana Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan memiliki hak untuk menentukan lain, dengan demikian Kebijakan Dividen yang jumlahnya akan ditentukan pada saat RUPS. Manajemen Perseroan merencanakan untuk membagikan dividen apabila terdapat surplus kas dari kegiatan operasional setelah dana tersebut disisihkan untuk dana cadangan, kegiatan pendanaan, rencana pengeluaran modal serta modal kerja Perseroan. Ringkasan kebijakan dividen Perseroan selengkapnya dapat dilihat pada Bab XI Prospektus ini.

8. PERPAJAKAN

Pajak atas penghasilan yang diperoleh dari kepemilikan Saham diperhitungkan dan diperlakukan sesuai dengan Peraturan Perpajakan yang berlaku di Indonesia. Mengenai perpajakan diuraikan dalam Bab XII pada Prospektus ini.

9. TATA CARA PEMESANAN SAHAM

Perseroan telah menunjuk PT Datindo Entrycom sebagai Pelaksana Pengelola Administrasi Saham dan sebagai Agen Pelaksana PMHMETD I Perseroan, sesuai dengan Akta Perjanjian Pengelolaan Administrasi Saham Dalam Rangka PMHMETD I PT Catur Sentosa Adiprana Tbk No. 17 tanggal 4 April 2016, yang dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., Notaris di Jakarta. Para Pemegang Saham Perseroan yang tercatat pada tanggal 7 Juni 2016 berhak untuk menerima HMETD dengan rasio setiap pemegang 5 lima Saham Lama berhak atas 2 dua HMETD, dimana setiap 1 satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 satu Saham Baru. Pemegang HMETD dapat melaksanakan haknya untuk membeli saham selama Periode Pelaksanaan yakni tanggal 9 Juni 2016 sampai dengan 15 Juni 2016 dengan membayar Harga Pelaksanaan setiap saham Rp425 empat ratus dua puluh lima Rupiah setiap saham dengan menggunakan Formulir Pemesanan Pembelian Saham “FPPS” melalui pelaksanaan HMETD baik untuk saham yang dittitpkan dalam penitipan kolektif KSEI maupun pemegang saham warkat. Keterangan selengkapnya mengenai tata cara pemesanan saham dapat dilihat pada Bab XIV dalam Prospektus ini. 1

I. PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU I PMHMETD I

Perseroan berkedudukan di Jakarta Barat, didirikan berdasarkan akta Perseroan Terbatas PT Catur Sentosa Adiprana No. 93 tanggal 31 Desember 1983, dibuat dihadapan Hendra Karyadi, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.C2-5216.HT.01-01.TH.1984 tanggal 18 September 1984, didaftarkan di register Kantor Pengadilan negeri Jakarta Barat di bawah No. 7151984 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 1155 tanggal 27 November 1984, Tambahan No.95. Pada tahun 2007, Perseroan menjadi perseroan Terbuka dimana pernyataan pendaftaran Perseroan dinyatakan efektif oleh Bapepam dan LK pada tanggal 30 November 2007 dengan Surat No. S-608 BL2007. Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 12 Desember 2007 sejumlah 600.000.000 enam ratus juta lembar dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan nilai nominal Rp100 seratus rupiah per saham. Anggaran dasar Perseroan terakhir diubah berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Catur Sentosa Adiprana Tbk No.321 tertanggal 24 Juni 2015, dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., Notaris di Jakarta, yang telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan keputusan No. AHU-AH.01.03-0948011 dan telah diterima dan dicatat dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No.AHU-AH.01.03.0948011 tertanggal 3 Juli 2015 serta telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-3528402.AH.01.11.Tahun 2015 tanggal 3 Juli 2015. Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha dibidang perdagangan barang hasil produksi, terutama bahan bangunan dan barang-barang konsumsi. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial sejak tahun 1983. PT CATUR SENTOSA ADIPRANA TBK “Perseroan” Kegiatan Usaha: Bergerak dalam Bidang Perdagangan Barang Hasil Produksi, terutama Bahan Bangunan dan Barang-Barang Konsumsi Berkedudukan di Jakarta Barat , Indonesia Kantor Pusat: Jl. Daan Mogot Raya No. 234 Jakarta 11510 Telp. 021 566-8801, 567-2622 Fax. 021 566-9445 Website: www.csahome.com Email: corseccsahome.com Kantor Cabang : 42 cabang distribusi bahan bangunan, 4 cabang distribusi bahan kimia, 15 area distribusi FMCG, 21 gerai Mitra10, dan 10 gerai Atria Furniture yang tersebar diseluruh Indonesia. 2 KETERANGAN TENTANG PERSETUJUAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Dalam rangka pelaksanaan PMHMETD I, Perseroan telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa sebagaimana disyaratkan dalam Peraturan No. 32POJK.042015 pada tanggal 31 Maret 2016 dengan keputusan sebagaimana termuat dalam Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 176 tanggal 31 Maret 2016, dibuat dihadapan Dr. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., Notaris di Jakarta yang telah diumumkan melalui surat kabar Bisnis Indonesia terbitan tanggal 4 April 2016, situs web Bursa Efek Indonesia, dan situs web Perseroan pada tanggal 4 April 2016, sebagai berikut : 1 Menyetujui Penambahan Modal Perseroan, dengan mengeluarkan saham baru dari portepel dalam jumlah sebanyak-banyaknya 1.158.015.120 satu miliar seratus lima puluh delapan juta lima belas ribu seratus dua puluh saham dengan nilai nominal Rp100,- seratus rupiah per saham dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, dalam rangka Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I “PMHMETD I dengan memperhatikan peraturan perundang- undangan yang berlaku dan peraturan yang berlaku di Pasar Modal, khususnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32POJK.042015 tanggal 16 Desember 2015 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, termasuk : a. menyetujui dan merubah ketentuan anggaran dasar Perseroan sehubungan dengan peningkatan modal ditempatkan dan modal disetor Perseroan dalam kerangka PMHMETD I; b. memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak substitusi, untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan PMHMETD I tersebut, termasuk tetapi tidak terbatas untuk: i. melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan pengeluaran saham baru dalam rangka PMHMETD I; ii. menetapkan jumlah saham yang dikeluarkan, dan peningkatan modal ditempatkan dan modal disetor dalam Perseroan dalam rangka PMHMETD I setelah pelaksanaan PMHMETD I selesai; iii. melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan PMHMETD I, tanpa ada suatu tindakanpun yang dikecualikan, kesemuanya dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan peraturan yang berlaku di Pasar Modal; iv. menyatakanmenuangkan keputusan tersebut dalam akta-akta yang dibuat dihadapan Notaris, untuk merubah danatau menyusun kembali ketentuan Pasal 4 ayat 2 anggaran dasar Perseroan atau Pasal 4 anggaran dasar Perseroan secara keseluruhan sesuai keputusan tersebut termasuk menegaskan susunan pemegang saham dalam akta tersebut bilamana diperlukan, sebagaimana yang disyaratkan oleh serta sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, membuat atau suruh membuat serta menandatangani akta-akta dan surat-surat maupun dokumen-dokumen yang diperlukan, hadir dihadapan pihakpejabat yang berwenang termasuk notaris, yang selanjutnya untuk mengajukan permohonan kepada pihakpejabat yang berwenang, untuk memperoleh persetujuan danatau menyampaikan pemberitahuan atas keputusan Rapat ini danatau perubahan anggaran dasar Perseroan dalam keputusan Rapat ini, serta melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. PENCATATAN SAHAM PERSEROAN DI BURSA EFEK INDONESIA Perseroan akan mencatatkan saham baru yang berasal dari PMHMETD I di Bursa Efek Indonesia yaitu sebanyak-banyaknya 1.158.015.120 satu miliar seratus lima puluh delapan juta lima belas ribu seratus dua puluh Saham Biasa Atas Nama atau 40,00 empat puluh persen dari Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh sebelum pelaksanaan PMHMETD I. 3 KETERANGAN TENTANG HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU Direksi atas nama Perseroan dengan ini melakukan PMHMETD I untuk menawarkan sebanyak- banyaknya 1.158.015.120 satu miliar seratus lima puluh delapan juta lima belas ribu seratus dua puluh Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp100 seratus Rupiah, atau sebanyak-banyaknya sekitar 40,00 empat puluh persen dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh sebelum pelaksanaan PMHMETD I, dengan Harga Pelaksanaan Rp425 empat ratus dua puluh lima Rupiah setiap saham dan total nilai penambahan modal sebanyak-banyaknya Rp492.156.426.000 empat ratus sembilan puluh dua miliar seratus lima puluh enam juta empat ratus dua puluh enam ribu Rupiah. Setiap pemegang 5 lima Saham Lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal 7 Juni 2016 pada penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia berhak atas 2 dua HMETD, dimana setiap 1 satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 satu Saham Baru dengan Harga Pelaksanaan Rp425 empat ratus dua puluh lima Rupiah setiap saham yang harus dibayar tunai pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham “FPPS” melalui pelaksanaan HMETD. Saham Baru ini akan dikeluarkan dari portepel serta akan dicatatkan di BEI dengan memperhatikan peraturan perundangan yang berlaku. Saham Baru memiliki hak yang sama dan sederajat dalam segala hal termasuk hak atas dividen dengan saham seri lainnya yang telah ditempatkan dan disetor penuh. Jika Saham Baru yang ditawarkan dalam PMHMETD I ini tidak seluruhnya diambil oleh pemegang saham Perseroan atau pemegang bukti HMETD, maka sisanya akan dialokasikan kepada pemegang saham lainnya yang melakukan pemesanan tambahan dari haknya sebagaimana tercantum dalam sertiikat HMETD secara proporsional berdasarkan hak yang telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku, dengan ketentuan sebagai berikut: a Bila jumlah seluruh saham yang dipesan, termasuk pemesanan saham tambahan tidak melebihi jumlah seluruh saham yang ditawarkan dalam PMHMETD I ini, maka seluruh pesanan atas saham tambahan akan dipenuhi. b Bila jumlah seluruh saham yang dipesan, termasuk pemesanan saham tambahan melebihi jumlah seluruh saham yang ditawarkan dalam PMHMETD I ini, maka kepada pemesan yang melakukan pemesanan saham tambahan akan diberlakukan sistem penjatahan secara proporsional, berdasarkan atas jumlah HMETD yang telah dilaksanakan oleh masing-masing pemegang saham yang meminta pemesanan saham tambahan. Dalam PMHMETD I ini tidak terdapat pembeli siaga, dengan demikian apabila setelah alokasi pemesanan saham tambahan, masih terdapat sisa saham dalam PMHMETD I ini, maka saham tersebut tidak akan dikeluarkan dari dalam portepel. Dalam PMHMETD I tidak terdapat pembeli siaga, dengan demikian apabila setelah alokasi pemesanan saham tambahan, masih terdapat sisa saham dalam PMHMETD I ini, maka saham tersebut tidak akan dikeluarkan dari dalam portepel. HMETD dapat diperdagangkan baik di dalam maupun di luar BEI sesuai Peraturan No. POJK.31 POJK.042015 selama 5 lima Hari Bursa mulai tanggal 9 Juni 2016 sampai dengan 15 Juni 2016. Pencatatan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD akan dilakukan di BEI pada tanggal 9 Juni 2016. Tanggal terakhir pelaksanaan HMETD adalah tanggal 15 Juni 2016 sehingga HMETD yang tidak dilaksanakan sampai dengan tanggal tersebut tidak akan berlaku. PT Buanatata Adisentosa selaku Pemegang Saham Utama Perseroan dengan kepemilikan 31,32 berdasarkan Akta Pernyataan Kesanggupan Pembelian Bagian Saham Dalam Rangka Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I No. 18 tanggal 4 April 2016, yang telah ditegaskan kembali dengan Akta Pernyataan Kesanggupan Pembelian Bagian Saham No. 184 tanggal 23 Mei 2016, yang keduanya dibuat di hadapan Dr. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., Notaris di Jakarta, telah menyatakan akan mengambil bagian untuk membeli saham dalam PMHMETD I ini dengan jumlah sebanyak 362.731.280 tiga ratus enam puluh dua juta tujuh ratus tiga puluh satu ribu dua ratus delapan puluh Saham dengan Harga Pelaksanaan Rp425 empat ratus dua puluh lima Rupiah setiap saham pada periode Pelaksanaan HMETD. 4 NT Asian Discovery Master Fund selaku Pemegang Saham Perseroan dengan kepemilikan 21,00, berdasarkan Surat Pernyataan Kesanggupan Dalam Rangka Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I tertanggal 23 Mei 2016 yang ditandatangani oleh John Thompson selaku Direktur, telah menyatakan akan mengambil seluruh bagiannya untuk membeli saham dalam PMHMETD I ini dengan jumlah sebanyak 243.200.000 dua ratus empat puluh tiga juta dua ratus ribu Saham pada periode Pelaksanaan HMETD. Beberapa ketentuan yang harus diperhatikan dalam HMETD ini adalah:

1. Penerima HMETD Yang Berhak

Para Pemegang Saham Perseroan yang namanya tercatat dengan sah dalam DPS Perseroan pada tanggal 7 Juni 2016 sampai dengan penutupan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia, berhak untuk membeli saham Baru dengan ketentuan bahwa pemegang 5 lima Saham Lama mempunyai 2 dua HMETD, dimana setiap 1 satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 satu Saham Baru dalam rangka PMHMETD I ini dengan Harga Pelaksanaan Rp425 empat ratus dua puluh lima Rupiah setiap saham.

2. Pemegang HMETD Yang Sah

Pemegang HMETD yang sah adalah i para Pemegang Saham yang namanya tercatat dengan sah dalam DPS atau memiliki Saham Perseroan di rekening efek perusahaan efekbank kustodian pada tanggal 7 Juni 2016, dan yang HMETD-nya tidak dijual sampai dengan akhir periode perdagangan HMETD; atau ii pembelipemegang Sertiikat Bukti HMETD terakhir yang namanya tercantum di dalam kolom endorsemen pada Sertiikat Bukti HMETD sampai dengan akhir periode perdagangan HMETD; atau iii pemegang HMETD yang namanya tercatat dalam Penitipan Kolektif di KSEI sampai dengan tanggal terakhir periode perdagangan HMETD.

3. Perdagangan Sertiikat Bukti HMETD

Pemegang HMETD dapat memperdagangkan Sertiikat Bukti HMETD yang dimilikinya baik di dalam maupun di luar BEI selama periode perdagangan Sertiikat Bukti HMETD sesuai dengan Peraturan No. POJK.31POJK.042015, yaitu mulai tanggal 9 Juni 2016 sampai dengan 15 Juni 2016. Pencatatan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD akan dilakukan di BEI pada tanggal 9 Juni 2016. Tanggal terakhir pelaksanaan HMETD adalah tanggal 15 Juni 2016 sehingga HMETD yang tidak dilaksanakan sampai dengan tanggal tersebut tidak akan berlaku. Perdagangan HMETD harus memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, termasuk tetapi tidak terbatas pada ketentuan perpajakan dan ketentuan di bidang Pasar Modal termasuk peraturan bursa di mana HMETD tersebut diperdagangkan, yaitu BEI, serta peraturan KSEI. Bila pemegang HMETD mengalami keragu-raguan dalam mengambil keputusan, sebaiknya berkonsultasi dengan penasehat investasi, manajer investasi, atau penasehat profesional lainnya. HMETD yang berada dalam Penitipan Kolektif di KSEI diperdagangkan di BEI, sedangkan HMETD yang berbentuk Sertiikat Bukti HMETD hanya bisa diperdagangkan di luar bursa. Penyelesaian perdagangan HMETD yang dilakukan melalui bursa akan dilaksanakan dengan cara pemindahbukuan atas rekening efek atas nama Bank Kustodian atau Perusahaan Efek di KSEI. Segala biaya dan pajak yang mungkin timbul akibat perdagangan dan pemindahtanganan HMETD menjadi tanggung jawab dan beban pemegang HMETD atau calon pemegang HMETD. Pemegang HMETD yang bermaksud mengalihkan HMETD-nya tersebut dapat melaksanakannya melalui Anggota Bursa atau Bank Kustodian. 5

4. Bentuk Dari Sertiikat Bukti HMETD