5 Melatih kita untuk belajar berpikir atau bernalar secara lebih runtut dan logis.
6 Lebih mudah untuk menuangkan gagasan kita ke dalam bentuk simbol-simbol baik dalam bentuk karangan fiksi maupun ilmiah.
7 Dengan adanya tugas menulis mengenai suatu topik, dapat mendorong kita untuk belajar secara lebih aktif.
8 Kegiatan menulis yang terencana akan membiasakan kita untuk berpikir dan berbahasa secara tertib.
9 Dengan banyak menulis akan lebih menyukai cara sederhana, supaya pembacanya mudah memahami karena orang yang pintar menulis itu
bukanlah orang yang memiliki perbendaharaan kata yang luar biasa, tetapi orang yang bisa membahas tema-tema super pelik dengan gaya
penyajian yang bisa dipahami anak yang sedang belajar membaca. 10 Dengan menulis kita diajak untuk mengamati sesuatu secara lebih
luas dan juga dapat menggali makna dari suatu peristiwa.
3. Langkah-langkah dalam Menulis
Menulis merupakan suatu proses kreatif. Sebagai suatu proses kreatif, menulis harus mengalami suatu proses yang secara sadar dilalui dan daoat
dilihat hubungan satu dengan yang lainnya. Menurut Sabarti Akhadiah via Kartimi, 2006: 6-7 menulis terdiri atas berbagai tahap sebagai berikut.
b. Tahap perencanaan 1 Pemilihan topik
2 Pembatasan topikperumusan tujuan
3 Penyusunan kerangka karangan c. Tahap pelaksanaan penulisan
Tahapan ini merupakan tahap pengembangan kerangka karangan yang sudah disusun pada tahap perencanaan dengan menggunakan bahan-bahan
sesuai dengan topik yang telah dipersiapkan. Pada tahap penulisan ini perlu diperhatikan.
1 Penyusunan bahasanya, yaitu: a Penulisan paragraf yang benar
b Penulisan kalimat yang efektif c Penulisan pilihan kata yang tepat
d Penulisan ejaan yang benar 2 Teknik penulisan yang sesuai dengan aturan yang berlaku sebagai
berikut. a Cara menulis judulsub judul
b Cara menulis kutipancatatan kaki c Cara menulis daftar pustaka
d Teknik pengetikan d.
Tahap pemeriksaanrevisi Apabila karangan sudah selesai ditulis, tahap pemeriksaan perlu
dilakukan agar tulisan itu lebih sempurna. Mungkin ada yang perlu diperbaiki, dibuang karena informasi itu tidak relevan atau bisa saja ditambah dan
diperluas. Pemeriksaan dapat dilakukan secara menyeluruh yaitu sebagai berikut.