BAB 4 ANALISIS PERANCANGAN
Dalam merancang, bangunan yang dirancang harus memperhatikan tapak, lingkungan, dan manusia. Dalam hal tapak khususnya, analisis yang baik akan memberikan
konsep dasar sebuah perancangan arsitektur.
4.1 Analisis Tapak dan Lingkungan
Tabel 4.1 Analisa Fisik Tapak dan Lingkungan No.
Jenis Analisa Keterangan
Tanggapan
1.
Lokasi tapak dan kota dalam
region
Luas lahan komp.Stasiun Kereta Api : ± 8 ha Luas lahan tugas akhir : ± 3.2 ha
Lokasi : Jalan Stasiun dan Jalan Merdeka, Kecamatan Siantar Barat
Lokasi berada di pusat kota,
merupakan kawasan komersil
yang terhubung dengan banyak
aktifitas kegiatan seperti
perkantoran, perdagangan, dan
permukiman.
Universitas Sumatera Utara
2.
Batas-batas lokasi
Kawasan sekitar site berbatasan
dengan fungsi komersil
perdagangan, perkantoran,
permukiman, dan rumah ibadah.
3.
Ukuran tapak
Luas Tapak Proyek : ± 3.2 ha KDB : 60 x 30.000 m
2
= 19.200 m
2
GSB : Jl . Stasiun = 7.5 m, Jl. Merdeka = 7 m Jl . Mataram I = 6 m
Pada site akan dirancang
bangunan stasiun dengan
ketinggian 2 lantai.
4.
Analisa pencapaian
menuju site kendaraan
Pencapaian site melalui kendaraan sangat baik karena terhubung oleh beberapa jalan. Fungsi PJKA
meramaikan perpindahan moda. -Kondisi jalan
eksisting dipertahankan
dan disesuaikan dengan keperluan
terminal dan jalur bus.
-Pintu masuk pada daerah A
B -Pintu keluar
pada D,E dan F
Universitas Sumatera Utara
5. Analisa
Pencapaian Pejalan kaki
-Pencapaian pejalan kaki dari
titik penting di sekitar site harus
diakomodasi dengan
pelayanan pedestrian yang
memadai. -Di dalam
sitetapak disediakan area
pejalan kaki yang nyaman.
6.
Analisa jarak tempuh
A. Lapangan H. Adam Malik F. Jarak = 600 m Jarak = 1.5 km
Simpang Empat Waktu = 0,9 menit Waktu = 2.25 menit
B. Pajak Horas G. Jarak = 1.5 km Jarak = 1.2 km
Kebun Binatang Waktu = 2.25 menit Waktu = 1.8 menit
C. Rumah Sakit Umum H. Jarak = 1.7 km Jarak = 2.5 km
Komplek USI Waktu = 2.55 menit Waktu = 3.75 menit
D. Pajak Terminal Jarak = 2.5 km
Waktu = 3.75 menit E.
Jarak = 1.8 km Tugu Adipura Makam Pahlawan
Waktu = 2.7 menit
Lokasi tapak mudah di jangkau
dengan berbagai moda transportasi,
ada beberapa titik jalan ke site dan
site menjorok ke tengah sehingga
memudahkan untuk pengaturan
sirkulasi.
Universitas Sumatera Utara
7.
View dari tapak View di kawasan
sekitar yang menarik diharapkan
dapat dimanfaatkan dalam disain
sebagai salah satu nilai jual dari
arsitektur itu sendiri.
8. View menuju
tapak
+ Bagian massa bangunan yang
baik akan melayani pengembangan
fungsi publik dan semi publik
-- bagian massa yang kurang sesuai
akan melayani fungsi servis dan
parkir kendaraan. + orientasi
bangunan diharapkan dapat
dinikmati dari berbagai arah
terlebih apabila dilihat dari koridor
utama yaitu jalan Sudirman.
9. Garis langit
Menciptakan bentukan massa yang
kontras untuk memberikan
landmark lingkungan atau kawasan.
Universitas Sumatera Utara
10.
Analisa vegetasi
Vegetasi hanya ada di sirkulasi
pejalan kaki, namun tidak pada
site. Pada site akan
dibuat banyak vegetasi
sehingga pejalan kaki nyaman
menuju bangunan dalam site.
11. Analisa
kebisingan Site agak ke
tengah sehingga kebisingan tidak
berpengaruh ke site
Pada tapa dibuat vegetasi sebagai
buffer terhadap site
13. Analisa
Matahari Orientasi bangunan
memanjang timur- barat
Fasade menghadap selatan
sesuai eksisting bangunan
Pemanfaatan elemen vegetasi
sebagai pembayangan
terhadap sinar
Universitas Sumatera Utara
14 Analisa
drainase -Level bangunan
lebih tinggi dari jalan
-Pemanfaatan riol kota sebagai
pembuangan air kotor
-Adanya daerah hijau sebagai area
resapan.
Sumber: olah data primer 2009
Universitas Sumatera Utara
4.2 Analisis Fungsional