85.00 68.89 Analisis Persepsi, Sikap, dan Strategi Koping Keluarga Miskin terkait Program Konversi Minyak Tanah ke LPG di Kota Bogor

Tabel 32 Sebaran keluarga contoh pengguna LPG berdasarkan skor strategi koping yang dilakukan ketika tidak mampu membeli LPG persen Jumlah Strategi Koping Sindang Barang n=25 Cikaret n=20 Total N = 45 1-3 44.00 15.00 31.11 4-7

56.00 85.00 68.89

Total 100.00 100.00 100.00 Rata-Rata 3.68 3.88 3.78 Menurut Moser 1988, di wilayah perkotaan, keluarga miskin cenderung menghadapi masalah yang lebih berat dan kompleks dibandingkan di wilayah pedesaan. Di perkotaan, sumber daya alam umumnya tidak dapat digunakan secara bebas, sistem kekerabatan lebih lemah, kondisi lingkungan juga lebih berat dan kerap berbahaya polusi, kejahatan. Dalam garis besar, beberapa bentuk strategi koping keluarga miskin dapat dikelompokkan menjadi tiga: 1. Peningkatan aset: melibatkan lebih banyak anggota keluarga untuk bekerja, memulai usaha kecil-kecilan, memulung barang-barang bekas, menyewakan kamar, menggadaikan barang, meminjam uang di bank atau rentenir. 2. Pengontrolan konsumsi dan pengeluaran: mengurangi jenis dan pola makan, membeli barang-barang murah, mengurangi pengeluaran untuk pendidikan dan kesehatan, mengurangi kunjungan ke desa, memperbaiki rumah atau alat-alat rumah tangga sendiri. 3. Pengubahan komposisi keluarga: migrasi ke desa atau ke kota lain, meningkatkan jumlah anggota rumah tangga untuk memaksimalkan pendapatan, menitipkan anak ke kerabat atau keluarga lain baik secara temporer maupun permanen. Strategi koping dalam penelitian ini merupakan salah satu bentuk problem- focused coping dimana contoh memecahkan masalah yang akan dilakukan dengan menentukan masalah, menciptakan pemecahan alternatif, mempertimbangkan alternatif terkait biaya dan manfaat, memilih salah satu alternatif yang dipilih Lazarus 1976 dalam Agustina 2006. Berdasarkan hasil penelitian, strategi koping yang paling banyak dilakukan oleh keluarga contoh ketika tidak mampu membeli LPG ialah meminta uang pada keluarga dekat 82.22 dan ikut memasak di tempat saudara 77.78. Meminta uang kepada keluarga dekat merupakan salah satu alternatif pemecahan masalah yang dilakukan keluarga contoh karena hal ini keluarga dekat merupakan salah satu sumberdaya lingkungan yang dapat dimanfaatkan ketika keluarga memiliki permasalahan. Ikut memasak di tempat saudara biasanya dilakukan oleh ibu rumah tangga karena saudara dianggap sebagai pihak pertama yang dapat memberikan bantuan dan merupakan orang terdekat yang dapat membantu kesulitan yang dialami oleh suatu keluarga. Tindakan keluarga contoh dengan menggunakan kayu bakar merupakan salah satu alternatif yang dapat dilakukan karena biaya yang dibutuhkan memang tidak terlalu mahal. Keluarga dapat memperoleh kayu bakar dengan memanfaatkan kayu sisa bangunan atau menebang pohon di sekitar rumahnya. Strategi Koping dengan meminjam uang kepada keluarga dekat lebih banyak dilakukan oleh keluarga contoh yang tinggal di Cikaret 90.00 dibandingkan dengan keluarga contoh yang tinggal di Sindang Barang 76.00. Sementara, strategi koping yang dengan ikut memasak di tempat saudara lebih banyak dilakukan oleh keluarga contoh yang tinggal di Sindang Barang 80.00 dibandingkan dengan keluarga contoh di Cikaret 75.00. Tabel 33 Sebaran contoh pengguna LPG berdasarkan strategi koping yang dilakukan ketika tidak mampu membeli LPG persen Jenis Strategi Koping Sindang Barang n=25 Cikaret n=20 Total N = 45 Meminta uang kepada keluarga dekat

76.00 90.00 82.22

Dokumen yang terkait

Efektivitas Sosialisasi Program Konversi Minyak Tanah ke LPG (Studi Korelasional Terhadap Efektivitas Sosialisasi Program Konversi Minyak Tanah ke LPG kepada Ibu-ibu Rumah Tangga dalam Rangka Mengubah Keputusan Penggunaan Bahan Bakar di Kecamatan Delitua)

0 41 153

ANALISIS IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KONVERSI MINYAK TANAH KE LPG (LIQUIFIELD PETROLEUM GAS) DI KELURAHAN TEGAL BESAR KECAMATAN KALIWATES KABUPATEN JEMBER

0 30 18

ANALISIS PENGARUH PROGRAM KONVERSI MINYAK TANAH KE LPG TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN USAHA MIKRO (Studi Kasus Pada Usaha Mikro Penerima Program Di Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran)

1 5 16

Persepsi,Sikap,dan Strategi Koping Keluarga Miskin Terkait Program KOnversi Minyak Tanah ke LPG di Kota Bogor "Reviewer"

0 3 1

Dampak Konversi Minyak Tanah ke LPG Terhadap Struktur Subsidi APBN dan Efisiensi Usaha Mikro Di Kota Bogor (Periode 2005 - 2010)

1 13 96

Presentasi Pendataan 28122009

1 6 25

PENGARUH KONVERSI MINYAK TANAH KE GAS EL (1)

0 0 8

PENERIMAAN, TINGKAT STRES, DAN STRATEGI KOPING IBU TERHADAP PROGRAM KONVERSI MINYAK TANAH KE LPG DI KABUPATEN BOGOR Acceptance, Level of Stress, and Mother’s Coping Strategy Regarding of Kerosene Convertion Program to LPG in Bogor Regency

0 0 7

PERSEPSI, SIKAP, DAN STRATEGI KOPING KELUARGA MISKIN TERKAIT PROGRAM KONVERSI MINYAK TANAH KE LPG DI KOTA BOGOR

0 0 11

ANALISIS TINGKAT KESEJAHTERAAN, SIKAP, PERILAKU, DAN TINGKAT KEPUASAN KELUARGA SASARAN PROGRAM KONVERSI MINYAK TANAH KE LPG DI KOTA BEKASI Analysis of Welfare Level, Attitude, Behavior, and Satisfaction Level of Target Family of Kerosene to LPG substituti

0 0 8