75
awareness smartphone Android dengan smartphone iOS, yang mana konsumen lebih sadar akan keberadaan smartphone Android dibandingkan
dengan smartphone iOS. Konsumen menganggap bahwa smartphone Android lebih dikenal karena banyaknya pabrikan smartphone yang
menggunakan operating system ini sehingga begitu banyaknya promosi yang dilakukan yang juga mempengaruhi banyaknya pengguna smartphone
Android tidak seperti iOS yang hanya dapat dijangkau oleh konsumen yang mampu mengeluarkan uang lebih karena harga smartphone ini jauh lebih
tinggi. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Arystiani dan Yasa 2013.
2. Perbandingan Asosiasi Merek Brand Association
Sebelum dilakukan uji beda mean, skala jawaban responden pada masing-masing indikator sub variabel asosiasi merek dirata-ratakan terlebih
dahulu untuk mengetahui rata-rata jawaban masing-masing responden pada sub variabel asosiasi merek. Kemudian dilakukan uji beda mean dengan
sampel berpasangan paired sample. Hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut:
76
Tabel. 4.7 Hasil Uji Beda
Mean Pada Sub Variabel Brand Association
Sub Variabel Mean
Paired Differences Mean
Sig 2-tailed A.association
4,150 0,680
0,043 i.association
3,470 Sumber: Data primer yang diolah, 2015
. Android brand association . iOS brand association
Berdasarkan tabel 4.6 dapat dilihat bahwa rata-rata asosiasi merek brand association smartphone Android sebesar 4,000 lebih besar jika
dibandingkan dengan rata-rata kesadaran merek brand association smartphone iOS sebesar 3,732 dengan perbedaan rata-ratanya sebesar
0,2680 serta nilai probabilitas sebesar 0,043 yang lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian, terdapat perbedaan
Hβ2 diterima antara asosiasi merek brand association smartphone Android dengan smartphone iOS, yang
mana konsumen menganggap smartphone Android dengan smartphone iOS memiliki asosiasi merek yang berbeda. Hal ini dikarenakan adanya
perbedaan kebijakan dari masing-masing perusahaan. Android dengan open source-nya yang membuatnya digunakan oleh banayak orang karena
banyaknya developer smartphone Android yang memproduksinya sedangkan iOS dengan kebijakan closed source-nya yang hanya diproduksi
oleh developer smartphone iOS dari Apple Inc saja yang menjadikannya tidak begitu banyak digunakan. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian
yang dilakukan oleh serta Arystiani dan Yasa 2013.
77
3. Perbandingan Persepsi Kualitas Merek Brand Perceived Quality
Sebelum dilakukan uji beda mean, skala jawaban responden pada masing-masing indikator sub variabel persepsi kualitas dirata-ratakan
terlebih dahulu untuk mengetahui rata-rata jawaban masing-masing responden pada sub variabel persepsi kualitas. Kemudian dilakukan uji beda
mean dengan sampel berpasangan paired sample. Hasil yang diperoleh adalah sebagai berikut:
Tabel. 4.8 Hasil Uji Beda
Mean Pada Sub Variabel Brand Perceived Quality
Sub Variabel Mean
Paired Differences Mean
Sig 2-tailed A.perceived
3,696 0,220
0,518 i.perceived
3,476 Sumber: Data primer yang diolah, 2015
. Android brand perceived quality . iOS brand perceived quality
Berdasarkan tabel 4.7 dapat dilihat bahwa rata-rata persepsi kualitas perceived quality smartphone Android sebesar 3,696 lebih besar jika
dibandingkan dengan rata-rata persepsi kualitas perceived quality smartphone iOS sebesar 3,476 dengan perbedaan rata-ratanya sebesar 0,220
serta nilai probabilitas sebesar 0,518 yang lebih besar dari 0,05. Dengan demikian, tidak terdapat perbedaan Ho3 diterima antara persepsi kualitas
perceived quality smartphone Android dengan smartphone iOS, yang mana konsumen menganggap bahwa smartphone iOS dengan smartphone
Android, yaitu keduanya sama-sama memiliki memiliki kualitas yang sama,
78
kinerja yang baik dalam menjalankan aplikasi serta tersedianya update dari kedua merek operating system. Selain itu, masing-masing operating system
dari smartphone ini juga berbeda. Seperti Android yang dapat di custom oleh penggunanya sesuai dengan keinginannya. Sementara iOS dengan
tingkat kemanan yang ditawarkan serta originalitas aplikasi yang tidak disemua smartphone dapat dijalankan. Hasil penelitian ini didukung oleh
penelitian yang dilakukan oleh Arystiani dan Yasa 2013.
4. Perbandingan Loyalitas Merek Brand Loyalty