bagian selatan mempunyai batuan penyusun Kuarter: Holosen sebagai hasil proses pengendapan sungai. Dengan demikian, berdasarkan morfokronologinya dapat
disimpulkan bahwa secara umum morfokronologi bentuklahan di daerah penelitian mempunyai umur lebih muda ke arah Utara seiring dengan kondisi
morfometrinya berupa elevasi yang semakin meningkat.
5.1.4 Litologi batuan
Berdasarkan Peta Geologi Gambar 7 dan seperti diuraikan pada sub-Bab Kondisi Geologi dan Geomorfologi Daerah Penelitian, jenis batuan induk di
daerah penelitian terdiri dari 10 Formasi berumur Tersier, yakni: Formasi Cimapag Tmc, Tufa Citorek Tpv, Formasi Cikotok Temv, Anggota
Batugamping Tojl, Formasi Cicarucup Tet, Anggota Batupasir Toj, Formasi Cimanceuri Tpm, Limestone Member Tebm, Anggota Batugamping Tmtl,
Anggota Konglomerat Teb, dan 1 Formasi berumur Kuarter, yaitu Aluvial Qa. Penjelasannya adalah sebagai berikut:
1. Formasi Cimapag Tmc
Batuan Sedimen Miosen Awal: disusun oleh batuan sedimen klastik, breksi, koarsa yang berasal dari endapan vulkanik.
2. Tufa Citorek Tpv
Batuan Gunungapi Pliosen: tuf, tuf berbatu apung, tuf breksi, batupasir, dan batulempung tufan.
3. Formasi Cikotok Temv
Batuan Gunungapi Eosen-Miosen: disusun oleh batuan ektrusif intermedier, lava yang berasal dari endapan vulkanik.
4. Anggota Batugamping Tojl
Batuan Karbonat Oligosen: berasal dari endapan sedimen yang disusun oleh batuan sedimen klastik, limestone batukapur.
5. Formasi Cicarucup Tet
Batuan Sedimen Eosen: batupasir kuarsa, konglomerat kuarsa, batulempung, serpih, batusabak yang berasal dari endapan sedimen.
6. Anggota Batupasir Toj
Batuan Sedimen Oligosen: batupasir, konglomerat, tuf dan bersisipan batulempung, berasal dari endapan sedimen.
7. Anggota Batugamping Tmtl
Batuan Karbonat Miosen Awal: disusun oleh batuan sedimen klastik, limestone batukapur, berasal dari endapan sedimen.
8. Anggota Konglomerat Teb
Batuan Sedimen Eosen: batupasir kuarsa, konglomerat kuarsa, batulempung, serpih, batu sabak yang berasal dari endapan sedimen.
9. Aluvial Qa
Batuan Sedimen Holosen: disusun oleh batuan yang berbahan aluvium yang diendapkan di lingkungan sungai.
10. Formasi Cimanceuri Tpm
Batuan Pliosen Akhir: bercirikan sedimen klastika yang kaya akan fosil molusca, kuarsa dan konglomerat.
11. Limestone Member Tebm
Batuan Karbonat Eosen: disusun oleh batuan sedimen klastik.
5.2 Identifikasi Bentuklahan di Daerah Penelitian