Manometer Diferensial Differential Manometer Manometer miring inclined manometer

33 Untuk mengukur tekanan positif atau negatif yang kecil digunakan manometer seperti gb. 3.5.1.b,dimana posisi meniscus mungkin berada di bawah A. Karena tekanan pada meniscus sama dengan nol gage, pA +  h = p atm pA = -  h gage Sh pA air     Untuk pengukuran tekanan positif atau negatif yang lebih besar digunakan manometer seperti gambar 3.5.1.c, yang menggunakan fluida kedua yang gravitasi jenisnya lebih besar. pA +  1 h 2 -  2 h 1 = p atm. pA = p atm +  2 h 1 -  2 h 1 abs air pA  = S 2 h 1 - S 1 h 2 gage ………………… 3.5.1 Jika fluida di A adalah gas, h 2 s 1 h 1 s 2 maka air pA  = S 2 h 1 gage …………………… 3.5.2

3.5.2. Manometer Diferensial Differential Manometer

Manometer jenis ini digunakan hanya untuk mengetahui perbedaan tekanan antara dua titik A dan B, dan tidak mengukur tekanan aktual dari tiap- tiap titik tersebut. Gb. 3.5.2. Manometer Diferensial 34 Dari gambar a: pA- h 1  1 - h 2  2 + h 3  3 = pB pA - pB = h 1  1 + h 2  2 - h 3  3 ………………………. 3.5.3 atau hA - hB = h 1 S 1 + h 2 S 2 - h 3 S 3 kolom air …………… 3.5.4 Dari gambar b: pA+ h 1  1 - h 2  2 + h 3  3 = pB pA- pB = - h 1  1 + h 2  2 + h 3  3 ………………………… 3.5.5 atau hA - hB = - h 1 S 1 + h 2 S 2 + h 3 S 3 ………………………… 3.5.6 Manometer diferensal sering digunakan untuk mengukur perbedaan tekanan pada tabung venturi Gb. 3.5.3. Manometer diferensial pada meter venturi pA +  yA - h 1 -  yB -h = pB pA- pB = h  1 +  yB -h - yA pA- pB = h  1 -  + yB - yA ………………… 3.5.7  pB pA  = h       1 1   + yB - yA …………………… 3.5.8 dengan mengingat 35    1 S S 1 , maka  pB pA  = h S S 1 -1 + yB - yA ……………………… 3.5.9 3.5.3Manometer Mikro Micromanometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur perbedaan tekanan yang kecil dengan ketelitian tinggi. 1- 1 : Level cairan pada reservoir pada saat normal belum dihubungkan ke titik pengukuran 0 - 0 : Level cairan tabung U S 3 sebelum dihubungkan ke titik pengukuran. A : Luas penampang riservoir a : Luas penampang tabung U Gb 3.5.4. Manometer Mikro Bila C dan D dihubungkan ke titik pengukuran, maka : Cairan S 2 : kiri : turun sejauh y  kanan : naik setinggi y  Cairan S 3 : kiri : turun sejauh 2 1 R kanan : naik setinggi 2 1 R  y.A = 2 R a   y = A Ra 2 Persamaan untuk manometer, didasarkan dari titik C 36 pC + k 1 +  y  1 + k 2 -  y + 2 R  2 - R  3 - k 2 - 2 R +  y  2 - k 1 -  y  1 = pD pC - pD = -2  y  1 + 2  y  2 - R  2 + R  3 ………… 3.5.10 pC- pD = R  3 -  2 1 - A a -  1 A a ………………… 3.5.11 Parameter di dalam kurung bernilai konstante maka perbedaan tekanan proporsional terhadap R pC- pD = KR ……………………………………… 3.5.12

3.5.4. Manometer miring inclined manometer

Gb. 3.5.5. Manometer Miring Manometer ini sering dipakai untuk mengukur perbedaan tekanan yang kecil dari tekanan gas.

3.6. Gaya hidrostatis pada bidang datar yang tenggelam