UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
3.2.2 Alat Penelitian
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah homogenizer Nissei, pH meter Horiba F-52, Japan, centrifuge 5417 R Eppendorf, hot plate Cimarex,
lemari pendingin Sanyo Medicool, Japan, oven Eyela NDO-500, mikroskop optik Olympus IX 71, viscotester HAAKE 6R Thermo Scientific, Japan,
tabung reaksi, timbangan analitik, cawan penguap, batang pengaduk, termometer, spatula, pipet tetes, kaca objek, lempeng kaca, kertas perkamen, anak timbangan,
penggaris, wadah krim, dan alat gelas Iwaki pyrex lain yang biasa digunakan.
3.3 Prosedur Kerja
3.3.1 Pemeriksaan Flavonoid Ekstrak Etanol 70 Herba Kumis Kucing
Sebanyak 100 mg ekstrak dimasukan ke dalam tabung reaksi, kemudian ditambahkan 1 mL etanol 70. Selanjutnya ditambahkan serbuk Mg dan asam
klorida pekat. Ekstrak yang mengandung flavonoid ditandai dengan terbentuknya warna orange, merah atau kuning Arifin et al., 2006
3.3.2 Formulasi Sediaan Krim Ekstrak Etanol 70 Herba Kumis Kucing Orthosiphon stamineus Benth.
Formulasi pembuatan krim diambil berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Sharon et al., 2013 dengan modifikasi yaitu variasi konsentrasi
asam stearat yang digunakan
Tabel 3.2
Formulasi Sediaan Krim Ekstrak Etanol 70 Herba Kumis Kucing
Bahan Konsentrasi
F1 F2
F3
Ekstrak Etanol 70 Daun Kumis Kucing Orthosiphon stamineus Benth,
4 4
4 Setil Alkohol
0,2 0,2
0,2 Gliserin
10 10
10 TEA
2 2
2 Asam Stearat
12 13
14
Metil Paraben 0,1
0,1 0,1
Propil Paraben 0,08
0,08 0,08
Vitamin E 0,02
0,02 0,02
Aquades Ad 100
Ad 100 Ad 100
Keterangan : F1 = Formula 1 ; F2 = Formula 2 ; F3 = Formula 3
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Cara pembuatan :
Pembuatan krim diawali dengan menimbang bahan-bahan yang akan digunakan sesuai dengan perhitungan. Fase minyak yang terdiri asam stearat dan setil
alkohol dicampur dalam satu wadah dan dilebur di atas penangas hingga temperatur 70
o
C campuran A. Pada wadah yang lain, bahan-bahan yang tergolong fase air seperti gliserin, TEA, metil paraben, propil paraben, aquades
dipanaskan diatas penangas air hingga suhu 70
o
C campuran B. Setelah semua melebur, campuran A sedikit demi sedikit dimasukan kedalam campuran B lalu
dihomogenkan menggunakan homogenizer pada kecepatan 3000 rpm selama 10 menit hingga diperoleh massa krim seperti putih susu yang homogen. Tambahkan
vitamin E dan ekstrak etanol 70 herba kumis kucing Orthosiphon stamineus Benth. yang telah dilarutkan dengan aquades ke dalam basis krim, kemudian
homogenkan kembali menggunakan homogenizer pada kecepatan 3000 rpm selama 5 menit. Krim yang terbentuk dimasukan ke dalam wadah.
3.3.3 Evaluasi Fisik Sediaan Krim Ekstrak Etanol 70 Herba Kumis Kucing