Kondisi Air Buangan dan Loss Minyak Cara Pengambilan Minyak

38 volume silinder dalam, dan waktu tinggal pada prototipe separator IPB lebih baik dibandingkan separator IKM. Sehingga proses pemisahan pada prototipe separator IPB lebih optimal.

4.3.2 Kondisi Air Buangan dan Loss Minyak

Warna air buangan dapat dijadikan faktor pengukur efektivitas separator yang digunakan. Semakin jernih air buangan menunjukkan rendahnya kandungan minyak yang ikut terbuang di dalamnya. Pada Gambar 31 kondisi air buangan pada prototipe separator lebih jernih dibandingkan separator IKM. Hal ini dikarenakan masih adanya butiran minyak yang ikut terbuang pada air buangan separator IKM. Kondisi minyak yang terbuang pada separator IKM lebih cerah Gambar 31.ii dan memiliki densitas yang lebih ringan Tabel 18. Terbentuknya dua lapisan warna yang berbeda pada sebagian loss minyak separator IKM bukan dikarenakan kadar air yang terkandung di dalamnya melainkan loss minyak pada separator IKM memiliki densitas yang berbeda-beda sehingga ketika dikumpulkan membuat dua lapisan yang memiliki kepekatan warna yang berbeda. Kondisi ini menunjukkan pada uji separator IKM minyak yang terbuang tidak hanya minyak dengan fraksi berat tetapi juga fraksi ringan. Waktu tinggal yang terlalu cepat menyebabkan minyak yang belum sempat terpisah akhirnya ikut terbuang. a b i ii Gambar 31. Perbandingan kondisi air buangan dan loss minyak a,b prototipe separator IPB, i,ii separator IKM

4.3.3 Cara Pengambilan Minyak

Cara pengambil an minyak pada kedua separator sudah sangat memudahkan penyuling dengan adanya penampungan minyak di atas separator dan pipa pengambilan minyak yang telah disertai kran. Tetapi pada prototipe separator IPB mempunyai kelebihan yaitu adanya pipa outlet yang dapat diatur ketinggiannya sehingga ketika laju distilat terlalu besar ketinggian distilat dapat diatur sehingga minyak yang telah terkumpul tidak terbuang akibat dorongan distilat yang terlalu besar yang masuk dari bawah separator. Tetapi kondisi prototipe separator IPB yang memiliki tinggi satu meter lebih terkadang menyulitkan penyuling dalam meletakannya. Karena posisi pipa distilat keluar dari kondensor sudah sangat rendah sehingga perlu menggali agar permukaan tanah menjadi lebih rendah dan prototipe separator dapat diletakan diposisi yang tepat. 39

V. SIMPULAN DAN SARAN

5.1 SIMPULAN

Prototipe separator IPB untuk pengujian kinerja pada kondisi laju distilat total rata- rata 1,4 litermenit dan suhu distilat 34°C memiliki loss rata-rata 0,3. Pada laju distilat rata-rata 1,3 litermenit nilai loss masih sangat rendah. Pada laju distilat rata-rata 1,7 litermenit nilai loss masih cukup baik dan dapat dinyatakan layak 0,48 ≤ 0,5. Laju distilat yang tinggi dan suhu distilat yang rendah menyebabkan meningkatnya jumlah loss. Laju distilat yang rendah dan suhu distilat yang tinggi dapat menurunkan jumlah loss. Hal ini berlaku pada selang kondisi laju distilat rata-rata 1,3 litermenit sampai 1,7 litermenit dan suhu distilat rata-rata 32°C sampai 38°C. Prototipe separator IPB memiliki kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan separator IKM. Nilai loss rata-rata prototipe separator IPB tiga sampai tujuh kali lebih sedikit dibandingkan separator IKM pada suhu dan laju distilat yang relatif sama. Air buangan pada separator IKM berwarna kekuningan sedangkan air buangan prototipe separator IPB relatif lebih jernih.

5.2 SARAN

Selama uji kinerja prototipe separator IPB, kondisi penelitian mengikuti kondisi penyulingan IKM sehingga perlu dilakukan penelitian yang mencakup kontrol terhadap kondisi penyulingan agar tingkat pengaruh dari masing-masing faktor bisa dihitung. Perlu dilakukan penelitian lanjutan pada laju distilat yang lebih tinggi 1,7 litermenit dan pada suhu distilat optimal 45°C sehingga didapatkan kondisi penyulingan yang menunjukkan kapasitas kinerja maksimum dari prototipe separator IPB. Letak termometer pada prototipe separator IPB perlu dipindahkan mendekati silinder dalam sehingga yang terukur adalah suhu distilat ketika proses pemisahan di dalam silinder. Karena dengan posisi termometer yang sekarang yang terukur adalah suhu minyak atau air yang diam di puncak separator.