Tabel 4.5 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Sikap tentang Pelayanan Kesehatan di Wilayah kerja RSU Swadana Tarutung
Kategori Sikap n
a. Baik 8
7,2 b. Sedang
14 12,6
c. Kurang 89
80,2
Jumlah 111
100,0
4.5 Persepsi terhadap Pelayanan Kesehatan
Hasil penelitian tentang persepsi responden mengenai RSU Swadana
Tarutung serta pelayanan kesehatan yang dilakukan rumah sakit tersebut meliputi: a. Kesesuaian jenis pelayanan di RSU Swadana Tarutung dengan kebutuhan jenis
penyakit yang ada di masyarakat dinyatakan cukup baik oleh sebanyak 60 orang 54,1 responden. Alasan dari responden adalah penyakit yang diderita
masyarakat secara umum sudah dapat ditangani oleh petugas kesehatan di rumah sakit.
b. Kemampuan peralatanfasilitas medis di RSU Swadana Tarutung dalam menunjang pelayanan kesehatan bagi masyarakat dinyatakan cukup baik oleh
sebanyak 75 orang 67,7 responden. Alasan dari responden adalah penggunaan peralatan untuk menunjang pengobatan dan perawatan pasien belum dioptimalkan
oleh petugas rumah sakit. c. Kondisi ruang perawatan pasien di RSU Swadana Tarutung dinyatakan cukup baik
oleh sebanyak 61 orang 55,0 responden. Alasan dari responden adalah keberadaan dan kondisi ruang perawatan rumah sakit belum sesuai dengan yang
Universitas Sumatera Utara
diharapkan pasien untuk mendukung perawatan dan pengobatan pasien. Masalah lainnya adalah kurangnya kebersihan ruangan serta toilet.
d. Kondisi ruang pelayanan rawat jalan pasien di RSU Swadana Tarutung dinyatakan cukup baik oleh sebanyak 62 orang 55,9 responden. Alasan dari responden
adalah kondisi ruang pelayanan untuk pasien rawat jalan di rumah sakit ini khususnya penataannya belum mendukung pelayanan pasien, misalnya kondisi
ruang tunggu dan tempat pemeriksaan pasien oleh dokter belum sesuai harapan pasien.
e. Kemampuan Dokter yang bertugas di RSU Swadana Tarutung dinyatakan cukup baik oleh sebanyak 50 orang 45,0 responden. Alasan dari responden adalah
keterbatasan waktu yang dimiliki dokter dalam melayani pasien, sehingga melakukan diagnosa pasien dengan cepat tanpa memperhatikan atau melakukan
tindakan pendukung untuk penegakan diagnosa. f. Kemampuan perawat yang bertugas di RSU Swadana Tarutung dinyatakan cukup
baik oleh sebanyak 60 orang 54,1 responden. Alasan dari responden adalah pelayanan keperawatan yang diberikan perawat kepada pasien belum
memperhatikan kebutuhan pasien. g. Kemampuan petugas laboratorium di RSU Swadana Tarutung dinyatakan kurang
baik oleh sebanyak 57 orang 51,4 responden. Alasan dari responden adalah petugas laboratorium sering tidak berada di tempat pada saat dibutuhkan untuk
melakukan pemeriksaan laboratorium.
Universitas Sumatera Utara
h. Kondisikenyamanan masing-masing unit kerja di RSU Swadana Tarutung dinyatakan kurang baik oleh sebanyak 60 orang 54,1 responden. Alasan dari
responden adalah fasilitas yang ada di ruang ruang perawatan masih kurang, sehingga pasien sering mengeluhkan kepada pihak rumah sakit. Masalah
kenyamanan terutama terjadi pada ruang tunggu pasien yang tidak cukup karena letak unit pelayanan yang berdekatan.
i. Alurtata cara untuk mendapatkan pelayanan di RSU Swadana Tarutung dinyatakan kurang baik oleh sebanyak 59 orang 53,2 responden. Alasan dari
responden adalah petugas yang memberikan pelayanan terkesan lambat dalam melayani pasien, padahal kondisi pasien biasanya membutuhkan penanganan yang
cepat. j. Dukungan yang diberikan petugas kesehatan di RSU Swadana Tarutung kepada
pasien dalam proses perawatanpengobatan dinyatakan kurang baik oleh sebanyak 59 orang 53,2 responden. Alasan dari responden adalah petugas yang kurang
ramah dalam berkomunikasi dengan pasien maupun keluarga pasien, bahkan ada kesan perawat bersikap tidak acuh dengan pasien.
Jawaban responden mengenai pertanyaan tentang persepsi terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan RSU Swadana Tarutung dapat dilihat pada Tabel 4.6
berikut ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.6 Distribusi Persepsi Responden tentang RSU Swadana Tarutung
Persepsi tentang
RSU Swadana Tarutung
Jawaban Baik
Cukup baik
Kurang baik
1. Kesesuaian jenis pelayanan di RSU Swadana
Tarutung dengan kebutuhan jenis penyakit yang ada di masyarakat
43 38.7 60
54.1 8
7.2 2.
Kemampuan peralatan fasilitas medis di RSU Swadana Tarutung dalam menunjang
pelayanan kesehatan bagi masyarakat 20 18.0
75 67.6
16 14.4
3. Kondisi ruang perawatan pasien di RSU
Swadana Tarutung 20 18.0
61 55.0
30 27.0
4. Kondisi ruang pelayanan rawat jalan pasien di
RSU Swadana Tarutung 10
9.0 62
55.9 39
35.1 5.
Kemampuan Dokter yang bertugas di RSU Swadana Tarutung
15 13.5 50
45.0 46
41.4 6.
Kemampuan perawat yang bertugas di RSU Swadana Tarutung
6 5.4
60 54.1
45 40.5
7. Kemampuan petugas laboratorium di RSU
Swadana Tarutung 5
4.5 49
44.1 57
51.4 8.
Kondisikenyamanan masing-masing unit kerja di RSU Swadana Tarutung
3 2.7
48 43.2
60 54.1
9. Alurtata cara untuk mendapatkan pelayanan di
RSU Swadana Tarutung 6
5.4 46
41.4 59
53.2 10.
Dukungan yang diberikan petugas kesehatan di RSU Swadana Tarutung kepada pasien dalam
proses perawatanpengobatan 7
6.3 45
40.5 59
53.2
Hasil pengukuran persepsi responden tentang RSU Swadana Tarutung kemudian dikategorikan dan ditemukan 89 orang 80,2 responden dengan persepsi
dalam kategori kurang, selebihnya mempunyai persepsi yang baik dan sedang, seperti pada tabel berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.7 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Persepsi tentang Pelayanan Kesehatan di Wilayah kerja RSU Swadana Tarutung
Kategori Persepsi n
a. Baik 6
5,4 b. Sedang
16 14,4
c. Kurang 89
80,2
Jumlah 111
100,0
4.6 Pemanfaatan RSU Swadana Tarutung