Masa Dewasa Awal sebagai Masa Ketegangan Emosional Masa Dewasa Awal sebagai Masa Keterasingan Sosial Masa Dewasa Awal sebagai Masa Komitmen Masa Dewasa Awal sebagai Masa Ketergantuangan

26 Ketiga, orang muda biasanya tidak memperoleh bantuan dalam menghadapi masalahnya. Mereka tidak meminta bantuan kepada orang lain karena merasa bahwa dirinya telah dewasa dan bisa menyelesaikan masalahnya sendiri. Sedangkan orang yang disekitarnya mengira bahwa ia telah dewasa dan bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.

d. Masa Dewasa Awal sebagai Masa Ketegangan Emosional

Pada masa ini seseorang telah mampu memecahkan masalahnya sendiri dengan cukup baik sehingga lebih stabil dan tenang dalam mengatur emosinya. Apabila emosi yang menggelora yang merupakan ciri pada tahun awal kedewasaan masih tetap kuat pada usia tiga puluhan, maka hal ini merupakan tanda bahwa penyesuaian diri belum terlaksana dengan baik. Masa ini seseorang mengalami keresahan terhadap berhasil atau tidaknya dalam upaya menyelesaikan keresahan tersebut. Keresahan tersebut akan membuat kekhawatiran. Kekhawatiran yang utama terpusat pada pekerjaan dan pernikahan. Apabila seseorang merasa tidak mampu dalam mengatasi masalah-masalah utama dalam kehidupan mereka, maka keadaan emosionalnya sedikit terganggu. Lebih parahnya sampai memikirkan untuk bunuh diri.

e. Masa Dewasa Awal sebagai Masa Keterasingan Sosial

Berakhirnya pendidikan formal dan mulai terjunnya seseorang dalam pola kehidupan orang dewasa yaitu pernikahan, 27 karir, dan rumah tangga. Menurut Erikson Hurlock, 2010: 250 mengatakan bahwa seseorang dimasa dewasa mengalami hubungan yang renggang dengan kelompok teman sebaya pada masa remaja dan keterlibatan dalam kegiatan kelompok di luar rumah akan berkurang. Akibatnya, untuk pertama kalinya dalam hidupnya seseorang akan mengalami keterpencilan sosial atau krisis keterasingan.

f. Masa Dewasa Awal sebagai Masa Komitmen

Pada masa dewasa awal ini seseorang mengalami perubahan tanggung jawab dari seseorang yang sepenuhnya tergantung pada orang tua menjadi orang dewasa yang mandiri. Maka mereka menentukan pola hidup baru, memikul tanggung jawab baru, dan membuat komitmen baru.

g. Masa Dewasa Awal sebagai Masa Ketergantuangan

Meskipun telah resmi mencapai status sebagai orang dewasa pada usia 18 tahun, dan status ini memberikan kebebasan untuk lebih mandiri. Namun banyak yang masih menggantungkan hidupnya kepada orang lain selama jangka waktu yang berbeda-beda. Disisi lain ada juga orang yang tidak menyukai ketergantungan ini. Walaupun mereka menyadari bahwa mereka masih harus bergantung kepada orang tua atau lembaga pendidikan untuk memperoleh pendidikan yang dibutuhkan bagi pekerjaan pilihan mereka. 28

h. Masa Dawasa Awal sebagai Masa Perubahan Nilai