Nordic Body Map Pengertian

3. Uji Kolmogorov – Smirnov tidak bisa dipakai untuk memperkirakan parameter populasi. Sebaliknya uji Kai Kuadrat bisa digunakan untuk memperkirakan parameter populasi, dengan cara mengurangi derajat bebas sebanyak parameter yang diperkirakan teoritis bersifat kontinue.

3.5. Nordic Body Map

Kelelahan maupun ketidaknyamanan akibat pekerjaan yang berulang- ulang sering terjadi di tempat kerja. Hal –hal yang menyebabkan terjadinya resiko tersebut adalah: 1. Static Positions posisi yang tetap 2. Body Movements pergerakan tubuh 3. Handling – Lifting pengangkatan dan penanganan benda 4. PushingPulling and Carrying Loads pekerjaan menarik, mendorong, dan mengangkat beban 5. Use of a Localised force penggunaan gaya setempat 6. Repeated Efforts usaha yang berulang – ulang 7. Energy Expenditure pengeluaran energi yang berlebihan Untuk mengatasi mesalah tersebut ada beberapa langkah yang dapat diterapkan dalam upaya penilaian dan pengendalian teerhadap resiko kelelahan otot serta ketidaknyamanan pada proses kerja. 1. Identifikasi resiko 2. Penilaian resiko 3. Evaluasi resiko Universitas Sumatera Utara Adapun gambar nordic body map dapat kita lihat pada Gambar 3.2. Gambar 3.2. Nordic Body Map Keterangan Gambar: 1 Sakitkaku di leher bagian bawah 2 Sakit di bahu kiri 3 Sakit di bahu kanan 4 Sakit pada lengan atas kiri 5 Sakit di punggung 6 Sakit pada lengan atas kanan 7 Sakit pada pinggang 8 Sakit pada panggul 9 Sakit pada pantat 10 Sakit pada siku kiri 11 Sakit pada siku kanan 12 Sakit pada lengan bawah kiri 13 Sakit pada lengan bawah kanan 14 Sakit pada pergelangan tangan kiri Universitas Sumatera Utara 15 Sakit pada pergelangan tangan kanan 16 Sakit pada jari-jari tangan kiri 17 Sakit pada jari-jari tangan kanan 18 Sakit pada paha kiri 19 Sakit pada paha kanan 20 Sakit pada lutut kiri 21 Sakit pada lutut kanan 22 Sakit pada betis kiri 23 Sakit pada betis kanan 24 Sakit pada pergelangan kaki kiri 25 Sakit pada pergelangan kaki kanan 26 Sakit pada jari kaki kiri 27 Sakit pada jari kaki kanan

3.6. Pengertian

Quality Function Deployment QFD Quality Function Deployment QFD didefinisikan sebagai suatu proses atau mekanisme untuk menentukan kebutuhan pelanggan dan menerjemahkan kebutuhan-kebutuhan itu kedalam karakteristik teknis, sehingga masing-masing area fungsional dan level organisasi dapat mengerti dan melakukan perbaikan untuk mencapai tujuan. Menurut Nakajima S. 1984, penggunaan QFD akan membantu manajemen dalam memperoleh keunggulan kompetitif melalui proses penciptaan atribut kualitas produk atau jasa yang mampu meningkatkan kepuasan pelanggan. Universitas Sumatera Utara Disamping itu, penerapan metodologi QFD mampu menjamin bahwa informasi tentang kebutuhan dan keinginan pelanggan yang diperoleh pada tahap awal proses perencanaan diterapkan pada seluruh tahapan siklus hidup produk atau jasa. Penggunaan QFD pada proses perancangan produk memeliki beberapa keunggulan yang akan mempermudah pihak perusahaan dalam memperoleh keunggulan kompetitif proses penciptaan karaktersitik dan atribut kualitas yang mampu meningkatkan kepuasan pelanggan. Disamping itu, QFD juga mampu mengidentifikasikan kebutuhan dan keinginan konsumen, serta menjamin bahwa informasi tersebut akan diterapkan pada seluruh tahapan pengembangan produk, mulai dari tahap konsep desain, perencanaan komponen, perencanaan proses dan produksi, sampai produk yang bersangkutan dipasarkan.

3.7. Struktur QFD

Dokumen yang terkait

Aplikasi Integrasi Metode Fuzzy Servqual dan Quality Function Deployment (QFD) Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Layanan Pendidikan (Studi Kasus: SMP Swasta Cinta Rakyat 3 Pematangsiantar)

10 125 85

Integrasi Aplikasi Metode Quality Function Deployment (QFD) dengan Blue Ocean Strategy (BOS) untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Hotel, Studi Kasus: Hotel Grand Angkasa Internasional Medan

15 91 169

Perancangan Fasilitas Kerja Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment) Dengan Pendekatan AHP (Analytical Hierarchy Process) Dan Memperhatikan Prinsip Ergonomi Di PT. Carsurindo

7 83 212

Perancangan Fasilitas Kerja yang Ergonomis Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Quality Function Deployment (QFD) pada Industri Keripik Ubi

6 104 284

Perancangan Fasilitas Kerja Yang Ergonomis Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment Pada UD. M. Irfan Shoes

2 66 274

Perancangan Fasilitas Kerja Yang Ergonomis Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Quality Function Deployment (QFD) Pada Industri Keripik Ubi

5 51 284

Rancangan Penggiling Buah Kopi Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) untuk Meningkatkan Produktivitas (Studi Kasus di UKM Tani Bersama

4 70 111

PERANCANGAN MEJA LAS ADJUSTABLE YANG ERGONOMIS DENGAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT.

0 4 8

Perancangan Fasilitas Kerja Ergonomis Menggunakan Metode Quality Function Deployment pada Gudang Bahan Penolong PT. Growth Sumatra Industry

0 0 24

PERANCANGAN FASILITAS KERJA PROSES PENGELASAN YANG ERGONOMIS (Studi Kasus pada Bengkel PT Aji Batara Perkasa)

0 0 6