yang sopan terhadap lingkungan sekitar dengan keterbatasan yang dia miliki.
2. Kebutuhan Psikologis Need dan Tekanan Press Subjek I
Tabel 3 Kebutuhan Psikologis Need dan Tekanan Press Subjek I
Need Press Anxiety
Defense Mechanism
Cluster Jenis Need
Press Tema
Need Keinginan
untuk Penerimaan
- Affiliation
“Ketika sedih dan galau ayah memeuk saya, ketika ayah
memeluk saya mer asa bahagia”
Tema Ayah
“Suasana saat itu sedang santai dan gembira, Ibu mengajak
ngobrol-
ngobrol” Tema Ibu
“Ketika kakak meninggalkan saya, perasaan saya sedih”
Tema Saudara
“Dimimpi, saya mendapatkan respon yang positif dari dari
perempual yang saya sukai”
Tema Lawan Jenis
“Saya berkumpul bersama keluarga besar dan merasa
sangat senang” Tema yang Membahagiakan
- Rejection
“Tidak ada sesuatu yang begitu penting yang dikatakan oleh
ibu, jadi saya lupa yang
dikatakan ibu” Tema Ibu
- Abasement “Saat itu terasa tidak seperti
biasa, dia memarahi saya”
Tema Saudara
“Saya ditengah itu menjadi sasaran lemparan” Tema
Teman
- Succorance “Ayah
memeluk dan
memberikan dukungan” Tema Ayah
“Ketika dia meninggalkan saya, perasaan saya saat itu sedih”
Tema Saudara
Keinginan pertahanan diri
dari Ancaman. -Harm
Avoidance “Aku merasa panik saat itu
rasanya mau bergerak dari situ”
Tema yang Menakutkan
-Succorance “Posisi
saya di
tengah kerusuhan, tapi saya tidak bisa
apa-
apa” Tema Teman
“Mendengar suara teriakan, namun saya tidak dapat berbuat
apa- apa” dan “Ketika panik aku
tidak dapat berbuat apa- apa”
Tema yang Menakutkan
Keinginan untuk
Diri Sendiri
-Playmirth “Setelah berkumpul bersama-
sama lalu jalan-jalan bersama keluarga”
Tema yang
Membahagiakan
“Saat itu keadaan di pasar malam ramai, banyak orang
datang bermain.” Tema yang Aneh Tidak Terduga
-Passivity “Suasana saat itu sedang santai
dan gembira” Tema Ibu
-Sex “Saya berada disebuah kamar
dengan seorang
perempuan memakai pakaian seksi, dan
akhirnya menimbulkan hawa
nafsu” Tema Lawan Jenis
- Change
“Keadaan saat itu seperti pasar malam yang berada di halaman
rumahku” Tema yang paling anehtidak terduga
- Sentience
“Suasana saat itu begitu romantis, perasaan saya sangat
s
enang” Tema Lawan Jenis
“Suasana saat itu seperti sedang lebaran”
Tema Membahagiakan
Press
Keterpisahan -
Aloneness “Saya bermimpi mengenai
ayah, ketika saya merasa sedih dan galau, ayah memeluk saya”
Tema Ayah
“Ketika dia meninggalkan saya, perasaan
saya saat itu sedih.”
Tema Saudara
Ancaman dari
lingkungan -Aggresion
“ Posisi
saya ditengah
kerusuhan, tapi posisi saya tidak bisa apa-
apa” Tema Teman
“Ada banyak orang disitu, ada banyak teriakan disitu. Saya
merasa sangat
ketakutan mendengarnya.
Tema Menakutkan
“Keadaannya itu seperti di Palestina.
Aku merasakan
seperti kenyataan dihadapanku. Aku
seperti mengalami
peperangan ada suara tembakan dan
teriakan. Aku
merasa kepanikan”
Tema Menakutkan
-Physical Injury
“ Posisi saya ditengah tawuran menjadi
sasaran lemparan
mereka semua” Tema Teman Anxiety
Kecemasan ditinggalkan
berpisah -Succorance
“Ketika dia meninggalkan saya, perasaan saya saat itu sedih”
Tema Saudara
Kecemasan terhadap
ancaman -p.
Aggresion “Posisi saya berada ditengah
kerusuhan, tapi posisi saya tidak
bisa apa-apa.
Saya ditengah
menjadi sasaran
lemparan mereka
semua,
setelah itu saya terjatuh” Tema Teman
-p.Aggresion “Ketika itu saya mendengar
suara teriakan bayi, teriakan orang
tolong-tolong.. Ada
banyak orang disitu. Saya
merasa ketakutan
mendengarnya. Tema
Menakutkan Defense
Mechanism
Immature Regression
“Saya bermimpi ketika saya merasa sedih dan galau, ayah
memeluk saya
memberi
dukungan pada saya” Tema Ayah
Blocking “Ketika ngobrol bersama ibu,
tidak ada sesuatu yang begitu penting yang dikatakan ibu.
Jadi saya lupa apa yang
dikatakan oleh ibu.” Mimpi Ibu
Anxiety Projection
“Di dalam mimpi saya mendapatkan
respon yang
positif dari perempuan lain. Dalam mimpi itu suasananya
romantis”Mimpi Lawan
Jenis
3. Dinamika Kebutuhan Psikologis Need dan Tekanan Press Subjek I