Pengertian Jasa Karakteristik Jasa

pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingan. Berdasarkan pendapat para ahli mengenai pemasaran di atas, maka peneliti memberi kesimpulan bahwa pemasaran merupakan salah satu faktor kegiatan pokok bisnis yang mengidentifikasi mengenai kebutuhan dan keinginan pembelikonsumen baik individu atau kelompok. Dari kegiatan pemenuhan kebutuhan dan keinginan tersebut, diharapkan pembelikonsumen dapat tercapai kepuasannya melalui pertukaran suatu produk yang bernilai dengan pihak perusahaan lain.

2. Jasa

a. Pengertian Jasa

Menurut Kotler Keller 2008, jasa adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain , pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. Produksi jasa bisa berkaitan dengan produk fisik atau sebaliknya, Ratnasari Mastuti 2011:3. Sementara perusahaan yang memberikan operasi jasa adalah perusahaan yang memberikan konsumen produk jasa baik yang berwujud atau tidak berwujud, seperti transportasi, hiburan, restoran, pendidikan, dan kesehatan.Didalam jasa ada interaksi antara pihak konsumen dan pihak produsen jasa meskipun pihak-pihak yang terlibat tidak selalu menyadari. Jasa bukan suatu barang, melainkan suatu proses atau aktivitas tidak berwujud.

b. Karakteristik Jasa

Karakteristik jasa menurut Tjiptono 2004:15 memiliki empat karakteristik yang sangat mempengaruhi rancangan program pemasaran, yaitu : 1 Tidak Berwujud Intangibility Jasa merupakan sesuatu yang tidak berwujud, tidak seperti produk fisik, jasa tidak bisa dilihat, dirasa, diraba, didengar atau dicium sebelum jasa itu dibeli.Jasa merupakan suatu perbuatan, kinerja performance atau usaha jika barang dapat dimiliki, maka jasa hanya dapat dikonsumsi tetapi tidak dapat dirasakan. Dengan kata lain orang tidak dapat menilai kualitas jasa sebelum merasakannya atau mengkonsumsinya sendiri. 2 Jasa Tidak Dapat Dipisahkan Inseparability Jasa umumnya dihasilkan dan dikonsumsi secara bersamaan.Jika jasa itu dilakukan oleh orang, maka penyedianya adalah bagian dari jasa. Dimana jasa biasanya dijual terlebih dahulu, baru kemudian diproduksi dan dikonsumsi pada waktu dan tempat yang sama. Interaksi antara penyedia jasa dan pelanggan merupakan ciri khusus dalam pemasaran jasa. 3 Beraneka Ragam Variability Jasa sangat bervariasi, karena tergantung pada siapa yang menyediakan dan kapan serta dimana jasa itu dilakukan. Ada tiga faktor yang menyebabkan variabilitas kualitas jasa, yaitu: pertama, kerja sama atau partisipasi pelanggan selama penyampaian jasa. Kedua, moral atau motivasi karyawan dalam melayani konsumen.Ketiga, beban kerja perusahaan.Para pembeli jasa sangat peduli terhadap keanekaragaman variabilitas yang tinggi, sehingga seringkali meminta pendapat orang lain sebelum memutuskan untuk memilih jasa yang spesifik. 4 Tidak Tahan Lama Perishability Jasa merupakan komoditas yang tidak tahan lama, tidak dapat disimpan untuk pemakaian ulang diwaktu yang akan datang, dijual kembali, atau dikembalikan. Tidak tahan lamanya jasa tidak menjadi masalah bila permintaan tetap akrena mudah mengatur staf untuk melakukan jas atersebut, tetapi akan sulit bila permintaan berfluktuasi.

c. Pengertian Kualitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Loyalitas Konsumen (Studi Kasus Pada Penumpang Pesawat Lion Air Rute Domestik Di Bandara Polonia Medan)

4 90 131

Pengaruh kualitas pelayanan dan citra merek terhadap kepuasan dan dampaknya terhadap loyalitas; studi kasus pada nasabah bank BNI46 cabang UIN Syarif Hidayatullah Ciputatu

3 14 159

Pengaruh kualitas pelayanan, citra merek dan relationship marketing terhadap kepuasan konsumen serta dampaknya terhadap loyalitas konsumen : Studi kasus pada pengguna kereta api di Statiun Gambir

2 15 173

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, CITRA MEREK, KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN.

1 7 18

ANALISIS PENGARUH CITRA RESTORAN STEAK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN ANALISIS PENGARUH CITRA RESTORAN STEAK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN (Studi Kasus Pada Konsumen Warung Steak di Surakarta).

1 1 12

Pengaruh kualitas pelayanan dan citra merek terhadap loyalitas konsumen (studi kasus pada konsumen warung Papeda Babarsari Jl. Babarsari no. 46 Caturtunggal Yogyakarta).

0 4 141

Analisis pengaruh kualitas pelayanan, harga, dan suasana cafe terhadap kepuasan konsumen. Studi kasus pada konsumen di Goeboex Coffee Yogyakarta Jl. Perumnas , Caturtunggal, Depok. Sleman, Yogyakarta.

5 27 127

Analisis pengaruh kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas konsumen pada jasa warnet studi kasus pada jasa Warnet Satria Net Di Jalan Babarsari No 91 Yogyakarta.

0 2 114

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN KEPUASAN KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (Studi Kasus Konsumen Indomaret Babarsari Yogyakarta).

1 3 174

TAP.COM - PENGARUH CITRA MEREK (BRAND IMAGE) TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN

0 0 152