yang akan digunakan dalam proses pembelajaran guna menciptakan suasana dan kondisi kelas yang menyenangkan.
D. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan yang dijumpai oleh peneliti dalam pelaksanaannya :
1. Pertemuan I
Pada pertemuan ini, ada beberapa hal yang menjadi keterbatasan dalam penelitian, yaitu :
Pengambilan data Pengambilan data tidak maksimal dikarenakan
handy-cam
mengalami masalah yaitu baterainya habis. Sehingga selanjutnya, proses perekaman menggunakan
camera digital
. Namun, pengambilan data menggunakan camera digital juga tidak
maksimal karena baterainya habis sebelum proses pembelajaran berakhir. Akhirnya, penulis menggunakan
fieldnote
guna melengkapi data.
Proses pembelajaran Proses pembelajaran berjalan dengan lancar, hanya saja sedikit
terganggu karena suara keributan diluar kelas. Disamping kelas terdapat lapangan basket yang selalu digunakan siswa kelas lain
untuk pelajaran olahraga. Sehingga suara ramai diluar kelas mengganggu proses pembelajaran dimana penulis dan siswa tidak
dapat mendengar penjelasan guru dengan baik, dan hasil rekaman kurang jelas terdengar akibatnya penulis mengalami kesulitan
dalam mentrnskip data penelitian. 2.
Pertemuan II Pada pertemuan kedua ini, kendala yang dialami penulis dalam
pengambilan data terletak pada proses pembelajarannya. Seperti pada pertemuan sebelumnya, hasil rekaman data yang diperoleh kurang jelas
terdengar, akibatnya penulis mengalami kesulitan dalam mentranskip data penelitian.
54
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisa data video, wawancara dan field note mengenai kompetensi profesional guru fisika dan strategi pembelajaran yang
digunakannya dalam proses mengajar, studi kasus terkait dengan materi gerak parabola kelas XI IPA SMA Pangudi Luhur Sedayu Yogyakarta, maka dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut : 1.
Untuk menjadi guru fisika yang profesional khususnya terkait dengan materi gerak parabola, ada beberapa hal penting yang harus dimiliki yaitu
antara lain: a.
Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran fisika secara khusus pada materi gerak
parabola. b.
Mengetahui standar kompetensi dan kompetensi dasar yang berkaitan dengan materi gerak parabola.
c. Mengembangkan materi gerak parabola secara kreatif.
d. Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan
melakukan tindakan reflektif. e.
Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berkomunikasi dan mengembangkan diri, secara khusus pada materi
gerak parabola.
2. Guru bisa dikatakan menguasai materi gerak parabola dengan baik,
dimana ketika mengajar guru tidak terpaku pada buku panduan atau catatan-catatan lainya, materi yang disampaikan betul secara keilmuan dan
sesuai dengan yang ada pada buku panduan, penjelasan materi dilakukan dengan sangat mendalam, dan dalam merumuskan persamaan-persamaan
selalu disertai dengan penjelasan yang sangat membantu siswa memahami materi.
3. Secara keseluruhan dari beberapa kriteria guru yang profesional, guru
sangat baik dalam penguasaan materi gerak parabola, namun dalam pengembangan materi pembelajaran secara kreatif dan pemanfaatan media
teknologi informasi dan komunikasi, guru belum terlihat maksimal.
B. Saran