Melihat adanya permasalahan kebugaran kardiorespirasi pada individu dengan kategori overweight serta kurangnya data mengenai pengaruh Burpee
Interval Training dan Latihan Aerobik Intensitas Ringan terhadap individu overweight, maka dilakukan sebuah penelitian mengenai pemberian Burpee
Interval Training lebih meningkatkan kebugaran kardiorespirasi daripada aerobik intensitas ringan pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas
Udayana dengan kategori IMT overweight.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, maka peneliti membuat rumusan masalah sebagai berikut:
1. Apakah Burpee Interval Training dapat meningkatkan kebugaran
kardiorespirasi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan kategori IMT overweight?
2. Apakah Latihan Aerobik Intensitas Ringan dapat meningkatkan
kebugaran kardiorespirasi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan kategori IMT overweight?
3. Apakah Burpee Interval Training lebih baik dalam meningkatkan
kebugaran kardiorespirasi daripada pemberian Latihan Aerobik Intensitas Ringan pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas
Udayana dengan kategori IMT overweight?
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui pengaruh pemberian Burpee Interval Training dan Latihan Aerobik terhadap kebugaran kardiorespirasi.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui pemberian Burpee Interval Training dapat
meningkatkan kebugaran kardiorespirasi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan kategori IMT
overweight. 2.
Untuk mengetahui pemberian Latihan Aerobik Intensitas Ringan dapat meningkatkan kebugaran kardiorespirasi pada mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan kategori IMT overweight.
3. Untuk mengetahui pemberian Burpee Interval Training lebih
meningkatkan kebugaran kardiorespirasi dibandingkan Latihan Aerobik Intensitas Ringan pada mahasiswa Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana dengan kategori IMT overweight.
1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1. Manfaat Akademik
a. Diharapkan penelitian ini dapat menambah pengetahuan pembaca
mahasiswa tentang pengaruh pemberian Burpee Interval Training serta Latihan Aerobik Intensitas Ringan terhadap peningkatan
kebugaran kardiorespirasi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan kategori IMT overweight.
b. Digunakan sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya yang akan
membahas hal yang sama. c.
Menambah khasanah dalam ilmu pendidikan pada umumnya dan fisioterapi pada khususnya.
1.4.2. Manfaat Praktis
Sebagai alternatif pemberian latihan untuk meningkatkan kebugaran kardiorespirasi serta sebagai variasi baru bagi ilmu fisioterapi dalam
meningkatkan kebugaran kardiorespirasi pada individu dengan kategori IMT overweight.
9
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Overweight