Uji Hipotesis 1. Analisis Secara Simultan

a. Konstanta β o = 4,654 Menunjukkan besarnya pengaruh berbagai faktor diluar model, artinya jika variabel bebas dianggap konstan atau sama dengan nol, maka diprediksikan penawaran tenaga kerja anak mengalami kenaikan sebesar 4,654. b. Koefisien regresi X, β 1 = -0,073 Menunjukkan apabila tingkat pendapatan keluarga bertambah 1 Rupiah, maka penawaran tenaga kerja anak diprediksikan turun sebanyak 0,073 dengan asumsi X 2 , dan X 3 adalah konstan. c. Koefisien regresi X 2 2 β = -0,015 Menunjukkan apabila jumlah anak dalam keluarga bertambah 1 orang, maka jumlah penawaran tenaga kerja anak diprediksikan turun sebanyak 0,015 dengan asumsi X 1 , dan X 3 adalah konstan. d. Koefisien regresi X3 3 β = 0,144 Menunjukkan apabila tingkat pendidikan keluarga bertambah 1 satuan, maka penawaran tenaga kerja anak diprediksikan bertambah 0,144 dengan asumsi X 1 , dan X 2 adalah konstan. 4.4. Uji Hipotesis 4.4.1. Analisis Secara Simultan Untuk menguji pengaruh variabel bebas secara bersama-sama serempak simultan terhadap variabel terikat maka digunakan uji F. Berdasarkan hasil uji F Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. sesuai dengan hasil perhitungan SPSS dapat dilihat pada lampiran 2 ditunjukkan seperti pada tabel berikut ini : Tabel 11 : Hasil Perhitungan Uji F, Variabel Bebas Terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak Jumlah Kuadrat DF Kuadrat Tengah F hitung Regresi 1,228 3 0,409 4,649 Residual 4,052 46 0,088 Total 5,280 49 Sumber : Lampiran 2 Untuk pengujian hipotesis penelitian pengaruh secara simultan antara variabel bebas terhadap variabel terikat maka ditetapkan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Ho : 3 2 1 = = = β β β Artinya, X 1 , X 2 , dan X 3 , secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap Y. Hi : 3 2 1 ≠ ≠ ≠ β β β Artinya, X 1 , X 2 , dan X 3 secara bersama-sama berpengaruh terhadap Y. 2. Tingkat signifikansi α = 5 . 3. F tabel df pembilang k; df penyebut n - k - 1 F tabel 3 ; 46 = 2,84 4. Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis : a. Apabila F hitung ≤ 2,84, maka Ho diterima atau Hi ditolak b. Apabila F hitung 2,84, maka Ho ditolak atau Hi diterima Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 5. F hitung = sidual Re Tengah Kuadrat gresi Re Tengah Kuadrat sidual Re Square Mean gresi Re Square Mean = = 088 , 409 , = 4,649 6. Gambar Uji Hipotesis : Gambar 7 : Kurva Uji Hipotesis Secara Simultan Sumber : Supranto, J, 1989, Metode feramalan Kuantitatif untuk Perencanaan, Edisi Ketiga, PT Gramedia, Jakarta, Hal 151 dan Lampiran 2 Kesimpulan : Karena F hitung = 4,649 F tabel = 2,84 pada tingkat a = 5 maka Ho ditolak dan Hi hipotesis alternatif diterima. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendapatan keluarga, jumlah anak dalam keluarga, dan tingkat pendidikan keluarga secara bersama-sama berpengaruh terhadap penawaran tenaga kerja anak. Untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel tingkat pendapatan keluarga, jumlah anak dalam keluarga, dan tingkat pendidikan keluarga Daerah Penerimaan Ho 2,84 4,649 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. secara bersama-sama berpengaruh terhadap penawaran tenaga kerja anak dapat diketahui dari besarnya koefisien determinasi R 2. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,233 hal ini berarti variabel bebas yang digunakan dalam model mampu variabel terikat sebesar 23,3 , sedangkan sisanya sebesar 76,7 dipengaruhi faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model.

4.4.2 Uji Hipotesis Secara Parsial

Untuk menguji pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat maka digunakan uji t, seperti pada tabel 10 dibawah ini : Tabel 12 : Hubungan Antar Variabel Bebas Dengan Variabel Terikat Pada Penerapan Model Linier Variabel Bebas Koefisien Regresi t hitung t tabel r 2 Tingkat Pendapatan keluarga X 1 -0,073 -1,876 2,010 0,071 Jumlah Anak dalam Keluarga X 2 -0,015 -0,361 2,010 0,002 Tingkat Pendidikan Keluarga X 3 0,144 3,662 2,010 0,225 Sumber : Lampiran 3 dan Lampiran 9 Untuk menguji pengaruh secara parsial individu dari masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat digunakan uji t dengan langkah-langkah pengujian sebagai berikut : a. Uji parsial pengaruh Tingkat Pendapatan keluarga X 1 terhadap penawaran tenaga kerja anak Y 1 Ho : 1 β = 0 tidak ada pengaruh Hi : 1 β ≠ 0 ada pengaruh Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 2 Tingkat Signifikan 2 α = 0,052 = 0,025 dengan derajat bebas degree of freedom df = n-k-1 = 50- 3 – 1 = 46 t tabel = 2,010 3 Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesa a. Apabila -t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel maka Ho diterima dan Hi ditolak. b. Apabila t hitung t tabel atau t hitung -t tabel maka Ho ditolak dan Hi diterima. 4 t hitung = 1 1 Se β β = 039 , 073 , − = -1,876 5 Pengujian Gambar 8 : Kurva Analisis Uji t Pengaruh Tingkat Pendapatan Keluarga X 1 Terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak Y 1,876 Sumber : Supranto, J, 1989, Metode Peramalan Kuantitatif untuk Perencanaan, Edisi Ketiga, PT. Gramedia, Jakarta, Hal 155 dan Lampiran 3. Berdasarkan perhitungan diperoleh t hitung sebesar 1,876 t tabel sebesar 2,010 maka Ho diterima dan Hi ditolak, sehingga Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho -2,010 2,010 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. kesimpulannya secara parsial Tingkat Pendapatan keluarga tidak berpengaruh nyata terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak. Nilai r 2 parsial sebesar 0,071 menunjukkan bahwa variabel Tingkat Pendapatan keluarga dapat menerangkan variabel Penawaran Tenaga Kerja Anak sebesar 7,1 sedangkan sisanya 92,9 diterangkan faktor lain. b. Uji parsial pengaruh Jumlah Anak dalam Keluarga X 2 terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak Y. Langkah-langkah pengujiannya : 1 Ho : 2 β = 0 tidak ada pengaruh Hi : 2 β ≠ 0 ada pengaruh 2 Tingkat Signifikan α = 0,052 = 0,025 dengan derajat bebas degree of: freedom df = n - k - 1 = 50- 3 - 1 = 46 t tabel = 2,010 3 Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesa. a. Apabila –t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel maka Ho diterima dan Hi ditolak. b. Apabila t hitung t tabel atau t hitung -t tabel maka Ho ditolak dan Hi diterima. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 4 t hitung = 2 2 Se β β = -0,015 0,042 = -0,361 5 Pengujian Gambar 9 : Kurva Analisis Uji t Jumlah Anak dalam Keluarga X 2 terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak Y - 0,361 Sumber : Supranto, J, 1989, Metode Peramalan Kuantitatif untuk Perencanaan, Edisi Ketiga, PT Gramedia, Jakarta, Hal 155 dan Lampiran 4 Berdasarkan perhitungan diperoleh t hitung sebesar -0,361 t tabel sebesar -2,010 maka Ho diterima dan Hi di tolak, sehingga kesimpulannya secara parsial Jumlah Anak dalam Keluarga tidak berpengaruh nyata terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak. Nilai r 2 parsial sebesar 0,002 menunjukkan bahwa variabel Jumlah Anak dalam Keluarga dapat menerangkan variabel Penawaran Tenaga Kerja Anak sebesar 0,2 sedangkan sisanya sebesar 99,8 diterangkan faktor lain. Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho -2,010 2,010 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. c. Uji parsial pengaruh Tingkat Pendidikan Keluarga X 3 terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak Y. 1 Ho : 3 β = 0 tidak ada pengaruh Hi : 3 β ≠ 0 ada pengaruh 2 Tingkat Signifikan 2 α = 0,052 = 0,025 dengan derajat bebas degree of freedom df = n-k-1 = 50- 3 – 1 = 46 t tabel = 2,010 3 Kriteria penerimaan dan penolakan hipotesa a. Apabila -t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel maka Ho diterima dan Hi ditolak. b. Apabila t hitung t tabel atau t hitung -t tabel maka Ho ditolak dan Hi diterima. 4 t hitung = 3 3 Se β β = 039 , 144 , = 3,662 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 5 Pengujian Gambar 10 : Kurva Analisis Uji t Pengaruh Tingkat Pendidikan Keluarga X 3 terhadap Penawaran Tenaga Kerja Anak Y Sumber : Supranto, J, 1989, Metode Peramalan Kuantitatif untuk Perencanaan , Edisi Ketiga, PT. Gramedia, Jakarta, Hal 155 dan Lampiran 4. Berdasarkan perhitungan diperoleh t hitung sebesar 3,662 t tabel sebesar 2,010 maka Ho ditolak dan Hi diterima, sehingga kesimpulannya secara parsial tingkat pendidikan keluarga berpengaruh nyata terhadap penawaran tenaga kerja anak. Nilai r 2 parsial sebesar 0,225 menunjukkan bahwa variabel tingkat pendidikan keluarga dapat menerangkan variabel penawaran tenaga kerja anak sebesar 22,5 sedangkan sisanya 77,5 diterangkan faktor lain. Berdasarkan hasil pendugaan parameter regresi linier berganda, maka dapat diketahui bahwa nilai r 2 parsial untuk variabel X1, sebesar 0,071. Untuk nilai r 2 partial variabel X 2 sebesar 0,002. dan Nilai r z partial untuk variabel X3; sebesar 0,225. Sehingga variabel yang memiliki pengaruh yang paling dominan adalah tingkat Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho -2,010 2,010 3,662 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. pendidikan keluarga X3. Jadi hipotesis yang menyatakan bahwa tingkat pendidikan keluarga yang paling berpengaruh terhadap penawaran tenaga kerja anak adalah benar.

4.5. Implementasi Hasil Penelitian