Uji Reliabilitas Uji Validitas

52 Mahalanobis dari nilai χ 2 adalah multivariate outlier. Pada penelitian ini terdapat outlier apabila nilai Mahalanobis distancenya 32,909 Untuk lebih memperjelas uraian mengenai evaluasi outlier multivariate berikut ini akan disajikan tabel Uji Outlier Multivariate : Tabel 4.8. Hasil Uji Outlier Multivariate M in im u m M a x im u m M e a n St d . D e v ia t ion N Pr edict ed Value 23,728 88,335 54,500 13,104 108 St d. Predict ed Value - 2,348 2,582 0,000 1,000 108 St and. Err or of Predict ed V. 5,595 23,256 10,205 2,374 108 Adj ust ed Predict ed Value 23,043 97,181 54,725 14,233 108 Residual - 59,052 64,351 0,000 28,448 108 St d. Residual - 1,956 2,131 0,000 0,942 108 St ud. Residual - 2,054 2,224 - 0,003 1,007 108 Delet ed Residual - 65,181 70,081 - 0,225 32,744 108 St ud. Delet ed Residual - 2,090 2,273 - 0,001 1,015 108 Mahal. Dist ance 2,684 6 2 ,4 9 7 11,889 7,413 108 Cooks Dist ance 0,000 0,213 0,012 0,024 108 Cent er ed Lev er age Value 0,025 0,584 0,111 0,069 108 a Dependent Var iable : NO. RESP Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan tabel diatas, setelah dilakukan pengujian outlier multivariat [antar variabel] diketahui MD Mahalonobis Distance Maksimum lebih besar dari nilai chi square χ 2 0,001.12 sebesar 32,909 dimana dalam penelitian ini MD Maksimum 62,497 32,909. Oleh karena itu diputuskan dalam penelitian terdapat outlier multivariate antar variabel yaitu pada responden no 32 dengan nilai MD = 62,497; 56 = 39,060 dan 88 = 39,187 sehingga harus dieliminasi, untuk perhitungan analisis selanjutnya n = 108-3 = 105 responden.

4.3.3. Uji Reliabilitas

Koefisien cronbach’s alpha dihitung untuk mengestimasi reliabilitas setiap skala. Sementara itu item to total correlation digunakan untuk Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 53 memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi item-item yang kehadirannya memperkecil koefisien cronbach’s alpha yang dihasilkan. Tabel 4.9. Reliabilitas Data Konst ra k I n dik a t or I t e m t o Tot a l Cor r e la t ion Koe fisien Cr on ba ch s Alpha Out let Ser v ice St r at egy X11 0,912 0,944 X12 0,935 X13 0,932 X14 0,923 Salesforce Super v ision St r at egy X21 0,908 0,899 X22 0,923 X23 0,905 Selling I n Per for m ance X31 0,914 0,896 X32 0,909 X33 0,908 Selling Out Per for m ance Y1 0,958 0,907 Y2 0,956 Sumber : Lampiran 3 Koefisien Cronbach’s Alpha dihitung untuk mengestimasi reliabilitas setiap skala [variabel atau indikator observasian]. Sementara itu item to total correlation digunakan untuk memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi item-item yang kehadirannya akan memperkecil koefisien Cronbach’s Alpha yang dihasilkan. Proses eleminasi diperlakukan pada item to total correlation pada indikator yang nilainya 0,5 [Purwanto,2003]. Tidak terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indikator seluruhnya ≥ 0,5. Indikator yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbachs alpha. Perhitungan cronbachs dilakukan setelah proses eliminasi. Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas menunjukkan hasil baik dimana koefisien Cronbach’s Alpha yang diperoleh seluruhnya memenuhi rules of thumb yang disyaratkan yaitu ≥ 0,7 [Hair et.al.,1998]. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 54

4.3.4. Uji Validitas

Validitas menyangkut tingkat akurasi yang dicapai oleh sebuah indikator dalam menilai sesuatu atau akuratnya pengukuran atas apa yang seharusnya diukur. Karena indikator multidimensi, maka uji validitas dari setiap latent variable construct akan diuji dengan melihat faktor loading faktor dari hubungan antara setiap observed variabel dan latent variablel. Dari hasil pengolahan data didapatkan hasil sebagai berikut : Tabel 4.10. Validitas Data Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan hasil confirmatory factor analysis terlihat bahwa factor loadings masing masing butir pertanyaan yang membentuk setiap construct seluruhnya ≥ 0,5, sehingga butir-butir instrumentasi setiap konstruk tersebut dapat dikatakan validitasnya baik.

4.3.5. Uji Construct Reliability dan Variance Extracted

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERIKLANAN, PERSONAL SELLING DAN PROMOSIPENJUALAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Pengaruh Periklanan, Personal Selling dan Promosi Penjualan Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Rokok Surya 12.

0 1 11

Analisis peran auditor internal dan efektivitas pelaksanaan audit internal : studi kasus pada PT. Wings Surya.

1 3 118

Pengaruh Strategi Perubahan Dan Strategi Keunggulan Bersaing Terhadap Budaya Organisasi, Serta Dampaknya Pada Kinerja Stasiun (Survey Pada Pt. Kereta Api Indonesia (Persero).

0 0 2

Pengaruh Strategi Pelayanan Outlet dan Strategi Supervisi Salesforce Terhadap Kinerja Selling-In dan Dampaknya Terhadap Kinerja Selling-Out PT. Surya Timur Sakti Jatim.

0 0 88

PENERAPAN PERSONAL SELLING PADA STRATEGI PEMASARAN PRODUK INDIHOME DI PT. TELKOM KANDATEL BANTUL.

2 9 82

Strategi Pengembangan Usaha Restoran Bull Wings Factory Bogor, Jawa Barat

3 35 94

PENGARUH STRATEGI PENGEMBANGAN OUTLET DAN KINERJA PELAYANAN TERHADAP KEMAMPULABAAN KANTOR POS BANDUNG

0 0 20

Pengaruh Strategi Pelayanan Outlet dan Strategi Supervisi Salesforce Terhadap Kinerja Selling-In dan Dampaknya Terhadap Kinerja Selling-Out PT. Surya Timur Sakti Jatim

0 0 16

ANALISIS PENGARUH STRATEGI PELAYANAN OUTLET, STRATEGI SUPERVISI SALESFORCE TERHADAP KINERJA SELLING IN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA SELLING OUT PRODUK SABUN WINGS PT. WINGS SURYA SURABAYA

0 1 21

ANALISIS KESIAPAN DAN TANGGAPAN PELANGGAN SERTA KESIAPAN INTERNAL PT. LION WINGS DALAM RENCANA PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN ONLINE - Binus e-Thesis

0 0 13