Maturasi Sperma di Epididimis

19 tidak adekuat. Pada 50 pasangan yang tidak memiliki anak, infertilitas pria ditemukan berkaitan dengan ketidaknormalan parameter semen. 19 A. Penyebab infertilitas non-obstructive 1. Kelainan Hormonal Idiopathic hypogonadotrophic hypogonadism disebabkan oleh defisiensi dari folicle-stimulating hormone FSH dan lutenising hormone LH. Penyebab kongenital utama yaitu Kallmanns syndrome yang terjadi satu di setiap 10.000 laki-laki. 2. Penyebab Genetik Kelainan jumlah dan struktur kromosom ditemukan pada 5 laki-laki infertil. Kelainan genetik meliputi mikrodelesi dari kromosom Y, aneuploidi, dan translokasi kromosom. 3. Variococele Kerusakan saluran vena menyebabkan gangguan pertukaran panas dari funikulus spermatikus menyebabkan peningkatan suhu skrotum dan merusak sperma. 4. Undescend testis Pajanan testis terhadap suhu intra-abdominal yang tinggi menyebabkan kerusakan pada proses spermatogenesis. 5. Pajanan Gonadotoksin Gonadotoksin meliputi rokok, alkohol, insektisida, logam berat 6. Penyebab iatrogenik Meliputi antiandrogen, steroid, radioterapi, dan kemoterapi 7. Orchitis Orchitis dapat disebabkan oleh infeksi ascending pada traktus urogenital dan dapat menyebabkan infertilitas. 8. Torsi testis Apabila tidak dilakukan tindakan dalam 6 jam, maka dapat menyebabkan kerusakan dan pengerutan permanen dari testis akibat nekrosis iskemik 9. Trauma testis 10. Tumor testis 11. Infertilitas autoimmune 20 Antibodi antisperma diproduksi pada infertilitas autoimmune. Sel-sel germinal secara normal dipisahkan oleh BTB dengan sistem imun. Namun adanya kerusakan pada BTB menyebabkan sel germinal terpajan sistem imun dan produksi antibodi antisperma. 20 B. Penyebab infertilitas obstruktif 1. Congenital absence of the vas deferens Dapat bersifat unilateral atau bilateral. Disebabkan oleh dua tipe defek genetik dan terjadi pada 1 laki-laki infertil. 2. Obstruksi pembuluh darah Penyebab tersering adalah obtruksi pembuluh darah di regio kanalis inguinalis atau pelvis setelah operasi hernia. 3. Obstruksi epididimis Obstruksi setingkat epididimis biasanya disebabkan oleh inflamasi, seperti infeksi menular seksual atau infeksi traktus urinarius. 4. Obstruksi duktus ejakulatorius Obstruksi dapat disebabkan oleh kista prostat kongenital atau batu prostat atau prostatitis. 20 C. Penyebab infertilitas saat koitus 1. Disfungsi erektil 2. Ejakulasi prematur 3. Deformitas penis Pasien dengan hipospadi atau epispadia 4. Anejakulasi Anejakulasi anorgasmia primer dapat terjadi sebagai akibat dari faktor psikososial atau neurologis seperti penurunan sensitivitas organ genital atau treshold refleks ejakulasi yang tinggi. Anejakulasi sekunder disebabkan oleh tindakan operatif pada pelvis atau abdomen yang menyebabkan kerusakan pada saraf simpatik. 20