Tingkat Efisiensi Pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV

Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009 sebaliknya, yaitu semakin besar biaya pemasaran maka semakin kecil nilai share margin lembaga pemasaran tersebut.

5.5. Tingkat Efisiensi Pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV

Efesiensi pemasaran merupakan salah satu ukuran indikator baiknya pemasaran. Kegiatan ekonomi produktif selalu berkaitan dengan efisiensi ekonomi. Didalam rangka perbaikan tata niaga tujuan yang ingin dicapai adalah keuntungan yang maksimum dan singkat efisiensi yang tinggi. Sistem pemasaran yang tidak efisien akan mengakibatkan kecilnya bagian dari harga yang diterima oleh produsen. Jadi bagian harga yang dibayar oleh konsumen yang diterima oleh produsen dapat dijadikan ukuran efisiensi tata niaga. Untuk menghitung efisiensi pemasaran pada saluran pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV maka digunakan rumus sebagai berikut : 100 Χ = ΕΡ dipasarkan yang produk Nilai pemasaran Biaya Dimana : EP ≤ 50 = Efisien EP 50 = Tidak Efisien Adapun nilai efisiensi dari kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV tahun 2006 dapat dilihat pada perhitungan berikut : 100 74 , 078 . 861 . 497 . 682 . 1 724 . 858 . 841 . 67 Χ = ΕΡ Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009 03221 , 4 = ΕΡ 03 , 4 = ΕΡ Dari hasil perhitungan diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV yang dilakukan oleh Kantor Pemasaran Bersama PT Perkebunan Nusantara I-V adalah efisien, karena menurut Soekartawi 1993 bahwa semakin rendah persentase nilai efisiensinya maka semakin efisien kegiatan pemasaran tersebut. Sebaliknya, semakin tinggi persentase nilai efisiensinya maka semakin tidak efisien kegiatan pemasaran tersebut. Biaya pemasaran yang tinggi akan mempengaruhi harga beli konsumen dan membuat kegiatan pemasaran kurang atau tidak efisien. 5.6. Besar Nilai Elastisitas Transmisi Harga dari Kegiatan Pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Elastisitas transmisi harga merupakan perbandingan perubahan nisbi dari harga ditingkat pengecer pemasar dengan perubahan harga ditingkat petani produsen. Dengan diketahui besar elastisitas transmisi, maka dapat diketahui informasi pasar tentang adanya peluang, keseimbangan penawaran dan permintaan, perkembangan pasar, pengurangan resiko kerugian dan perbaikan kegiatan pemasaran. Untuk menghitung nilai elastisitas transmisi harga dari kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV maka digunakan rumus sebagai berikut : Pr Pr Pf dPf d Et Χ = Dimana : Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009 Et = Elastisitas transmisi harga. Pr = Harga ditingkat pengecer pemasar. Pf = Harga ditingkat petani produsen. dPr = Perubahan harga ditingkat pengecer pemasar. dPf = Perubahan harga ditingkat petani produsen. 5.6.1. Besar Nilai Elastisitas Transmisi Harga dari Kegiatan Pemasaran CPO Crude Palm Oil Ekspor PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Metode perhitungan nilai elastisitas transmisi harga dilakukan dengan melihat perubahan harga di tingkat produsen dan perubahan harga ditingkat pemasar dari kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil ekspor yang dilakukan KPB PTPN I-V Cabang Medan. Perubahan harga ditingkat produsen dan pemasar dari bulan Januari 2006 sampai Desember 2006 pada kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 8. Harga CPO Crude Palm Oil Ekspor di Tingkat Produsen Pf, di Tingkat Pemasar Konsumen Pr, Margin Pemasaran dan Elastisitas Transmisi Harga Et Pemasaran CPO Crude Palm Oil Ekspor PT Perkebunan Nusantara IV Tahun 2006 Bulan Harga di tingkat Produsen Pf Harga ditingkat Pemasar Pr Margin Pemasaran M Et 1 3.051,63 3.317,02 265,39 - 2 3.361,89 3.203,73 -158,16 -0,34 3 3.375,78 3.174,89 -200,89 -2,18 4 3.236,86 3.212,32 -24,54 -0,29 5 3.167,39 3.326,38 158,99 -1,65 6 3.297,06 3.508,59 211,53 1,34 7 3.297,06 3.400,78 103,72 0,00 8 3.389,67 3.511,41 121,74 1,16 9 3.347,99 3.629,84 281,85 -2,74 10 3.473,03 3.666,89 193,86 0,27 11 3.834,22 3.995,85 161,63 0,38 12 4.218,56 3.932,81 -285,75 -0,16 Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009 Rata-Rata 3.420,93 3.490,04 69,11 -0,34 Sumber : Diolah Dari Data Primer, Tahun 2006 Lampiran 3, 7a sd 7l 10a Adapun nilai dari elastisitas transmisi harga pemasaran CPO Crude Palm Oil Luar Negeri Ekspor PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dapat dilihat pada Grafik 1. berikut : Elastisitas Transmisi Harga Pemasaran CPO Ekspor PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Tahun 2006 -3.00 -2.00 -1.00 0.00 1.00 2.00 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Bulan E last isi tas T ran sm isi H a rg a Grafik 1. Elastisitas Transmisi Harga Pemasaran CPO Ekspor PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Tahun 2006 Dari tabel 8. diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa elastisitas transmisi harga rata-rata kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil Kelapa Sawit PT Perkebunan Nusantara IV bersifat elastis, yaitu perubahan harga sebesar 1 ditingkat pemasar akan mengakibatkan perubahan harga -0,34 ditingkat produsen pada kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil Ekspor PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV yang dilakukan oleh Kantor Pemasaran Bersama PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, karena menurut Sudiyono 2004 apabila elastisitas transmisi harga lebih kecil dari satu Et 1 dapat diartikan bahwa perubahan harga sebesar 1 ditingkat pemasar akan mengakibatkan perubahan harga kurang dari 1 ditingkat produsen. Hal ini disebabkan karena Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009 peningkatan input, seperti harga bahan baku TBS, harga solar pabrik dan upah tenaga kerja dalam pembuatan CPO Crude Palm Oil dan lemahnya posisi tawar bargaining position PT Perkebunan Nusantara IV serta hal-hal yang bersifat politis, yaitu hubungan diplomatik Indonesia dengan Negara pengimpor CPO Crude Palm Oil. 5.6.2. Besar Nilai Elastisitas Transmisi Harga dari Kegiatan Pemasaran CPO Crude Palm Oil Domestik PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Metode perhitungan nilai elastisitas transmisi harga dilakukan dengan melihat perubahan harga di tingkat produsen dan perubahan harga ditingkat pemasar dari kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil domestik yang dilakukan KPB PTPN I-V Cabang Medan. Perubahan harga ditingkat produsen dan pemasar dari bulan Januari 2006 sampai Desember 2006 pada kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 9. Harga CPO Crude Palm Oil Domestik diTingkat Produsen Pf, di Tingkat Pemasar Konsumen Pr, Margin Pemasaran dan Elastisitas Transmisi Harga Et Pemasaran CPO Crude Palm Oil Domestik PT Perkebunan Nusantara IV Tahun 2006 Bulan Harga di tingkat Produsen Pf Harga ditingkat Pemasar Pr Margin Pemasaran M Et 1 3.051,63 3.302,10 250,47 - 2 3.361,89 3.310,36 -51,53 0,02 3 3.375,78 3.356,44 -19,34 3,37 4 3.236,86 3.440,25 203,39 -0,61 5 3.167,39 3.386,00 218,61 0,73 6 3.297,06 3.448,28 151,22 0,45 7 3.297,06 3.536,35 239,29 0,00 8 3.389,67 3.624,80 235,13 0,89 9 3.347,99 3.624,80 276,81 0,00 10 3.473,03 3.754,12 281,09 0,96 11 3.834,22 3.763,76 -70,46 0,02 12 4.218,56 4.022,99 -195,57 0,69 Rata-Rata 3.420,93 3.547,52 126,59 0,59 Sumber : Diolah Dari Data Primer, Tahun 2006 Lampiran 3, 8a sd 8l 10b Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009 Adapun nilai dari elastisitas transmisi harga pemasaran CPO Crude Palm Oil Lokal Domestik PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dapat dilihat pada Grafik 2. berikut : Elastisitas Transmisi Harga Pemasaran CPO Domestik PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Tahun 2006 -1.00 0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Bulan E last isi tas T ran sm isi H a rg a Grafik 2. Elastisitas Transmisi Harga Pemasaran CPO Domestik PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Tahun 2006 Dari hasil perhitungan diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa elastisitas transmisi harga rata-rata kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV bersifat inelastis, yaitu perubahan harga sebesar 1 ditingkat pemasar akan mengakibatkan perubahan harga 0,59 ditingkat produsen pada kegiatan pemasaran CPO Crude Palm Oil Domestik PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV yang dilakukan oleh Kantor Pemasaran Bersama PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, karena menurut Sudiyono 2004 apabila elastisitas transmisi harga lebih kecil dari satu Et 1 dapat diartikan bahwa perubahan harga sebesar 1 ditingkat pemasar akan mengakibatkan perubahan harga kurang dari 1 ditingkat produsen. Hal ini disebabkan kenaikan input, seperti harga bahan baku TBS, harga solar pabrik dan upah tenaga kerja Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009 dalam pembuatan CPO Crude Palm Oil dan lemahnya posisi tawar bargaining position PT Perkebunan Nusantara IV. Jaldi Christanto Sinaga : Analisis Pemasaran Cpo Crude Palm Oil PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV Studi Kasus : Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV PTPN-IV dan Kantor Pemasaran Bersama KPB PT Perkebunan Nusantara I-V Cabang Medan, 2007. USU Repository © 2009

VI. KESIMPULAN DAN SARAN