Sifat-Sifat Normal Standard Distribusi Normal

Untuk mengubah distribusi normal umum menjadi distribusi normal standard di gunakan nilai Z standard units. Bentuk rumusnya adalah: σ µ − = X Z Dengan: Z = Skor Z atau nilai normal baku X = Nilai dari suatu pengamatan atau pengukuran µ = Nilai rata-rata hitung suatu distribusi σ = Standart deviasi suatu distribusi Nilai Z standard units adalah angka atau indeks yang menyatakan penyimpangan suatu nilai variabel random X dari rata-rata µ dihitung dalam satuan simpangan baku σ .

2.6.4 Sifat-Sifat Normal Standard

Sifat-sifat penting dalam distribusi normal standard yaitu: 1 Grafiknya selalu ada di atas sumbu datar x 2 Bentuknya simetrik terhadap x = µ 3 Mempunyai satu modus, jadi kurva unimodal, tercapai pada x = µ 4 Grafiknya mendekati berasimtutkan sumbu datar x di mulai dari x = σ µ 3 + ke kanan dan x = σ µ 3 − ke kiri 5 Luas daerah grafik selalu sama dengan satu unit persegi. Untuk tiap pasang µ dan σ , sifat-sifat di atas selalu di penuhi, hanya bentuk kurvanya saja yang berlainan. Jika σ makin besar, kurvanya makin rendah platikurtik dan untuk σ makin kecil, kurvanya makin tinggi leptokurtik. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.8 Distribusi Kurva Normal dengan µ Sama dan σ σ σ σ Berbeda Pada Gambar 2.8 menunjukkan bentuk distribusi dan kurva normal dengan nilai tengah sama dan standart deviasi yang berbeda. Kurva normal demikian mempunyai µ = Md = Mo yang sama, namun mempunyai σ yang berbeda. Semakin besar σ , maka kurva semakin pendek dan semakin tinggi nilai σ , maka semakin runcing. Oleh sebab itu, σ yang tinggi menunjukkan bahwa nilai data semakin menyebar dari nilai tengahnya µ. Sebaliknya apabila σ semakin rendah, maka nilai semakin mengelompok pada nilai tengahnya, sehingga parameter nilai tengah menjadi indikator yang baik bagi ukuran populasi. Gambar 2.9 Distribusi Kurva Normal dengan µ Berbeda dan σ Sama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 0 m Me s o ku r tic Pla ty ku r tic L e p to ku r tic Universitas Sumatera Utara Pada Gambar 2.9 menunjukkan bentuk distribusi probabilitas dan kurva normal dengan µ berbeda dan σ sama, mempunyai jarak antara kurva yang berbeda, namun bentuk kurva tetap sama. Hal demikian bisa terjadi karena kemampuan antar populasi berbeda, namun setiap populasi mempunyai keragaman yang hampir sama. Gambar 2.10 Distribusi Kurva Normal dengan µ µ µ µ dan σ σ σ σ Berbeda Pada Gambar 2.10 menunjukkan bentuk distribusi probabilitas dan kurva normal dengan µ berbeda dan σ berbeda. Kurva yang demikian mempunyai titik pusat yang berbeda pada sumbu mendatar dan bentuk kurva berbeda karena mempunyai setandart deviasi yang berbeda. Kurva demikian relatif banyak terjadi, karena antar-populasi terdapat perbedaan kemampuan, disamping itu di dalam setiap populasi juga terdapat perbedaan, atau setiap populasi juga mempunyai keragaman yang berbeda.

2.7 Menghampiri Distribusi Binomial dengan Distribusi Normal