Pengertian Anggaran Konsep Anggaran

Ingrid Silalahi : Analisis Anggaran Penjualan Dalam Evaluasi Kinerja Manajemen Perusahaan Pada PT Bintang Cosmos Medan, 2009.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Konsep Anggaran

1. Pengertian Anggaran

Kata anggaran sudah sering kita dengar dalam kegiatan sehari-hari. Ada yang memahaminya sebagai target, ada yang mengatakan penghasilan atau biaya yang diproyeksikandiharapkan, dan yang lainnya. Berdasarkan etimologi kata anggaran berasal dari bahasa Yunani yang artinya kantong, dompet, atau pundi- pundi. Istilah yang dipakai untuk menyebutkan anggaran dapat berbeda-beda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya. Karena tujuan akhir dari perusahaan pada umumnya adalah laba profit maka anggaran perusahaan juga sering disebut sebagai : • Business Budget • Profit Planning and Control • Comprehensive Budgeting • Managerial Budgeting • Business Budget and Control Anggaran pada dasarnya merupakan rencana kuantitatif terhadap kegiatan operasi perusahaan. Namun oleh beberapa penulis, anggaran dapat didefenisikan dengan lebih terperinci mengingat anggaran merupakan komponen utama dari perencanaan serta pengendalian. Ingrid Silalahi : Analisis Anggaran Penjualan Dalam Evaluasi Kinerja Manajemen Perusahaan Pada PT Bintang Cosmos Medan, 2009. Berikut defenisi anggaran menurut beberapa penulis : Anggaran menurut Munandar 1997:1 ialah, “Suatu rencana yang disusun secara sistematis, yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan, yang dinyatakan dalam unit kesatuan moneter dan berlaku untuk jangka waktu periode tertentu yang akan datang.” Shim Siegel 2000:342, “Anggaran merupakan rencana kuantitatif dari kegiatan maupun program yang dinyatakan menurut nilai aktiva, modal, pendapatan, dan biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan rencana tersebut ataupun dalam istilah kuantitatif lainnya seperti unit barang ataupun jasa.” Welsch 2000:1, “Perencanaan dan pengendalian laba yang menyeluruh sebagai suatu pendekatan sistematis dan formal untuk menjalankan tahapan penting dari fungsi perencanaan dan pengendalian manajemen.” Dari ketiga defenisi diatas, dapat disimpulkan bahwa anggaran mencakup unsur-unsur sebagai berikut : a. Rencana Anggaran merupakan suatu rencana karena merupakan suatu penentuan terlebih dahulu aktivitas atau kegiatan yang akan datang. Dengan adanya rencana, maka perusahaan akan berjalan menuju ke sasaran yang telah ditetapkan. b. Meliputi seluruh kegiatan perusahaan Anggaran harus mencakup seluruh kegiatan perusahaan yang akan dilakukan oleh semua bagian yang ada dalam perusahaan. Hal ini Ingrid Silalahi : Analisis Anggaran Penjualan Dalam Evaluasi Kinerja Manajemen Perusahaan Pada PT Bintang Cosmos Medan, 2009. mengingat bahwa anggaran adalah suatu rencana yang dijadikan pedoman kerja, alat pengkoordinasian kerja, dan alat pengawasan. c. Dinyatakan dalam unit moneter Anggaran dinyatakan dalam unit moneter, mengingat kegiatan perusahaan yang beraneka-ragam sering memiliki satuan unit yang berbeda-beda. Dengan satuan unit yang sama maka seluruh kegiatan perusahaan akan dapat dihitung, dianalisa, dan kemudian dapat disusun perencanaan yang terpadu yang memadai bagi perusahaan yang bersangkutan. d. Jangka waktu tertentu yang akan datang Anggaran perusahaan disusun untuk berbagai jangka waktu. Misalnya per minggu, per bulan, per triwulan, per semester, per tahun, atau per jangka waktu lebih dari satu tahun. Hal ini sesuai dengan kebutuhan pihak manajemen dan kesepakatan yang ada dalam perusahaan. e. Sumber daya Perusahaan harus membuat perencanan mengenai sumber daya yang diperlukan dan yang tersedia, agar rencana operasi dapat direalisasikan dengan baik. Sistem anggaran yang digunakan perusahaan nantinya akan memberikan beberapa keuntungan antara lain memberikan informasi sumber daya yang dapat meningkatkan kualitas pengambilan keputusan, mendorong suatu standar prestasi yang tinggi dengan membangkitkan semangat bersaing yang sehat, membantu mengarahkan modal dan semua usaha-usaha Ingrid Silalahi : Analisis Anggaran Penjualan Dalam Evaluasi Kinerja Manajemen Perusahaan Pada PT Bintang Cosmos Medan, 2009. organisasi ke saluran yang paling menguntungkan serta meningkatkan komunikasi dan koordinasi antar setiap bagian dalam perusahaan.

2. Fungsi Anggaran