Upaya penerapan prinsip kehati-hatian pada PT. Bank Mandiri

pengetahuan nasabah mengenai perbankan. Pihak Bank juga harus hati-hati dalam melakukan penilaian terhadap nasabah. Sebagai contoh kasus yang terjadi adalah banyak pemanfaatan rekening bank untuk tindak kejahatan kriminal yang dilakukan oleh nasabah yang menggunakanmenyamarkan identitas palsu dalam pembukaan rekening dalam hal ini bank kesulitan untuk mengkonfirmasi kebenaran dari keterangan maupun identitas nasabah tersebut karena kendala operasional untuk melakukan konfirmasi kebenaran data nasabah di lapangan. 2. Masyarakat. Masyarakat menjadi salah satu faktor eksternal dalam penerapan prinsip kehati-hatian. Adanya pandangan ataupun penilaian dari masyarakat mengenai bank sangat lah berpengaruh terhadap bank. Untuk itu bank dituntut untuk selalu memberikan pelayanan yang baik terhadap nasabah sehingga masyarakat luar mau menjadi nasabah bank tersebut. Penilaian masyarakat terhadap bank sangat berpengaruh terhadap kelangsungan nasabah bank tersebut. Sebagai contoh adanya bantuan pengadaan alat kesehatan oleh bank merupakan salah satu bagian dari upaya bank memberikan nilai tambah yang lebih baik bagi masyarakat. Dengan adanya program tersebut otomatis menarik perhatian masyarakat sehingga masyarakat memiliki penilaian yang baik terhadap bank tersebut.

2. Upaya penerapan prinsip kehati-hatian pada PT. Bank Mandiri

Adapun upaya Bank Mandiri dalam mengatasi kendala yang terjadi pada Bank Mandiri adalah : 59 1. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia. 59 Wawancara dengan Bapak Arisson Surya Budiantara, Human Capital Officer PT. Bank Mandiri, tanggal 29 Mei 2015 Universitas Sumatera Utara Dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia yaitu profesionalisme pegawai bank untuk mengatasi kurangnya pemahaman pelaksanaan prinsip kehati-hatiaan, upaya yang dilakukan yaitu mengikut sertakan pegawai bank dalam sosialisa si atau pendidikan perbankan yang dilaksanakan oleh Bank Mandiri. Sosialisasi ini bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan perbankan khususnya terkait pnerapan prinsip kehati-hatian dalam kinerja Bank Mandiri. 2. Bank Mandiri telah membekali petugas secara umum maupun front liner secara khusus pengetahuan No. 8 tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang, dengan membekali cara penyampaian hal tersebut kepada calon nasabah dengan lebih hati-hati serta menyakinkan calon nasabah bahwa datainformasi tersebut tersimpan secara rahasia. Petugas bank harus mengenal persis calon nasabah, baik identitasnya, sumber dana yang akan disimpan, maupun sumber penghasilan. Selain itu, mereka harus tahu apakah jumlah simpanan sudah sesuai dngan profil isi nasabah yang bersangkutan. Oleh karena itu, saat membuka rekening si calon nasabah harus datang dan bertemu langsung dengan petugas bank. Ketika nasabah ingin membuka rekening maka si petugas bank bakal mewawancara secara singkat, pada saat itulah petugas bank perlu mengecek, apakah si pembuka rekening adalah calon nasabah langsung atau menggunakan kartu identitas palsu. Biasanya si calon nasabah diwajibkan mengisi aplikasi pembukaan rekening yang sudah standar untuk mendeteksi identitas, sumber dana, sumber pendapatan, tujuan penggunaan dana, jumlah penghasilan, dan lain-lain

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Universitas Sumatera Utara

A. Kesimpulan

Dokumen yang terkait

Implementasi Peraturan Daerah Kota Medan No.11 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Reklame Ditinjau Dari Perspektif Hukum Administrasi Negara (Studi Kasus Dinas Pendapatan Kota Medan)

0 53 81

PENERAPAN PRINSIP KEHATI HATIAN DALAM PEMBERIAN PEMBIAYAAN BAGI HASIL MUDHARABAH MENURUT UU No 10 TAHUN 1998 TENTANG PERUBAHAN UU No 7 TAHUN 1992 TENTANG PERBANKAN DI BANK MUAMALAT SURAKARTA

0 6 155

PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO SEBAGAI PRINSIP KEHATI-HATIAN PADA BANK UMUM SYARIAH UNTUK MENCEGAH PEMBIAYAAN PROPERTI FIKTIF DITINJAU DARI PERATURAN PERBANKAN.

0 0 1

PRINSIP KEHATI-HATIAN BANK DALAM PELAKSANAAN LAYANAN NASABAH PRIMA SEBAGAI PRODUK JASA BANK DENGAN KEISTIMEWAAN TERTENTU BAGI NASABAHNYA DIKAITKAN DENGAN PERATURAN PERBANKAN.

0 0 1

IMPLEMENTASI PRINSIP KEHATI-HATIAN DALAM PEMBERIAN PEMBIAYAAN WARUNG MIKRO DI BANK SYARIAH MANDIRI AREA SURABAYA 2 JEMUR HANDAYANI.

1 1 115

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG BANK DAN PERBANKAN A. Penjelasan Umum Tentang Perbankan - Pelaksanaan Prinsip Kehati-hatian pada Bank Mandiri ditinjau dari UU No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan (Studi pada Bank Mandiri Area Balai Kota Medan)

0 0 30

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Pelaksanaan Prinsip Kehati-hatian pada Bank Mandiri ditinjau dari UU No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan (Studi pada Bank Mandiri Area Balai Kota Medan)

0 0 10

PELAKSANAAN PRINSIP KEHATI-HATIAN PADA BANK MANDIRI DITINJAU DARI UU NO.10 TAHUN 1998 TENTANG PERBANKAN

0 2 9

PELAKSANAAN PRINSIP KEHATI-HATIAN BANK DALAM PEMBERIAN KREDIT KEPADA NASABAH DI TINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 1998

0 0 14

BAB I PENDAHULUAN - Pelaksanaan prinsip kehati-hatian bank dalam pemberian kredit kepada nasabah di tinjau dari UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 1998 Tentang Perbankan (Studi Kasus di Bank Mandiri Pangkalpinang). - Repository Universitas Bangka Belitung

0 0 20