Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis tertarik untuk mengkaji kasus ini dan mencoba untuk mengangkat wacana tersebut dalam sebuah karya
ilmiah dengan judul “Hak Asuh Anak di Bawah Umur Akibat Perceraian Orangtua” Studi Kasus 4 empat Putusan Pengadilan di Indonesia.
B. Permasalahan
Berdasarkan uraian singkat diatas Penulis merumuskan masalah sebagai
berikut :
1. Bagaimana pengaturan tentang hak asuh anak dibawah umur setelah
perceraian berdasarkan Undang-Undang Perkawinan, Undang-Undang Perlindungan Anak, dan Kompilasi Hukum Islam?
2. Apa yang menjadi pertimbangan hakim dalam mengabulkan tuntutan hak
asuh anak yang diajukan oleh suami? 3.
Apakah putusan yang telah diberikan oleh hakim dapat dibatalkan dan hak asuh terhadap anak tersebut kembali kepada ibunya?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulis dalam menulis skripsi ini, yaitu : 1.
Untuk mengetahui dan memahami ruang lingkup hak asuh anak di bawah umur akibat perceraian orangtuanya menurut UU Nomor 23 Tahun 2002
tentang Perlindungan Anak, UU Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, dan Kompilasi Hukum Islam.
2. Untuk mengetahui pertimbangan majelis hakim dalam memutus perkara
Pengadilan Negeri yang berhubungan dengan hak asuh anak.
3. Untuk mengetahui apakah putusan yang telah diberikan oleh hakim dapat
dibatalkan dan hak asuh anak tersebut kembali kepada ibunya.
D. Manfaat Penulisan
1. Manfaat Teoritis :
a. Diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap upaya pembaharuan
hukum khususnya mengenai tuntutan hak asuh anak oleh seorang suami. b.
Sebagai bahan masukan dan landasan bagi penelitian serupa yang akan
dilakukan untuk pengembangan ilmu hukum.
2. Manfaat Praktis :
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi khusunya bagi masyarakat untuk mengetahui bagaimana hak asuh anak akibat perceraian
sehingga orangtua harus berpikir dengan jernih bahwa anak akan menjadi korban apabila terjadi perceraian.
E. Keaslian Penulisan
Keaslian dari penulisan skripsi ini adalah benar merupakan hasil dari penelitian penulis. Penelitian ini dilakukan penulis dengan mengambil panduan
dari beberapa buku-buku dan sumber lainnya yang terdapat hubungan dengan judul skripsi.
Setelah penulis melihat pada perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara jurusan Hukum Perdata BW, penulis tidak menemukan adanya
judul yang sama dengan skripsi ini, tetapi ada beberapa judul yang memiliki kemiripan dengan judul saya, yaitu :
1. Hak pemeliharaan dan kewajiban memberi nafkah terhadap anak dibawah
umur akibat perceraian berdasarkan putusan Pengadilan Agama di Kota Binjai studi putusan pada wilayah hukum Pengadilan Agama Binjai
2. Tinjauan Yuridis tentang pemeliharaan anak setelah perceraian menurut
Undang-Undang No.1 Tahun 1974 dan Inpres No. 1 Tahun 1991 studi putusan Pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri Medan
3. Analisis yuridis tentang perwalian anak dibawah umur akibat perceraian
studi kasus Putusan PA No.01Pdt.G2010PAKlg Ma
ka judul yang penulis angkat adalah “Hak Asuh Anak Dibawah Umur Akibat Perceraian Orangtua Studi Kasus 4 empat Putusan Pengadilan di
Indonesia
”.
Penulis menyusun skripsi ini karena penulis ingin mengetahui alasan-alasan apakah yang menyebabkan hak asuh anak dibawah umur diberikan kepada ayah,
sementara didalam praktik yang terjadi sehari-hari hak asuh anak yang masih berada dibawah umur diberikan kepada ibunya. Penulisan skripsi ini disusun
berdasarkan literatur-literatur yang berkaitan dengan hukum perdata,serta peraturan perUndang-Undangan yang membahas mengenai perkawinan dan
perlindungan anak.
F. Metode Penelitian