Instrumen Tes Instrumen Penelitian

kurang berminat dan kurang antusias menjadi lebih antusias dan bersemangat dalam melaksanakan pembelajaran menulis puisi.

3.5 Instrumen Penelitian

Dalam penelitan tindakan kelas ini menggunakan dua bentuk instrumen untuk mengambil data-data yang dibutuhkan dalam penelitian. Bentuk instrumen tersebut adalah berupa tes dan nontes. Berikut ini pemaparan tentang bentuk instrumen yang digunakan dalam penelitian:

3.5.1 Instrumen Tes

Instrumen tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah menulis puisi. Siswa diminta untuk menulis puisi dengan memperhatikan ketepatan isi dengan judul, pilihan kata atau diksi, penggunaan majas dan perlambangan, pemanfaatan versifikasi, dan penggunaan tipografi. Tes ini digunakan untuk mengetahui kemampuan menulis puisi siswa. Adapun rubrik penilaian pada instrumen tes dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 1. Rubrik Penilaian Keterampilan Menulis Puisi No. Aspek penilaian Skala Penilaian Bobot Skor Maks. 1 2 3 4 1. Ketepatan isi dengan judul 6 24

2. Pilihan kata atau diksi

6 24

3. Penggunaan majas dan

perlambangan 5 20

4. Pemanfaatan versifikasi

rima dan ritma 4 16

5. Penggunaan tipografi

4 16 Jumlah 25 100 Rubrik penilaian di atas berdasarkan kriteria penilaian kemampuan menulis puisi. Adapun kriteria penilaian kemampuan menulis puisi dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 2. Kriteria Penilaian Kemampuan Menulis Puisi No. Aspek Penilaian Patokan 1. Kesesuaian isi dengan judul: a. Skor 4 : jika isi puisi memenuhi semua kategori patokan. b. Skor 3 : jika isi puisi memenuhi dua kategori patokan. c. Skor 2 : jika isi puisi memenuhi satu kategori patokan. d. Skor 1 : jika isi puisi tidak memenuhi kategori patokan. Isi puisi mampu menjabarkan judul puisi melalui: 1. pilihan kata, 2. penggunaan majas dan perlambangan, 3. pemanfaatan versifikasi dan tipografi. 2. Pilihan Kata atau Diksi a. Skor 4 : jika isi puisi memenuhi semua kategori patokan. b. Skor 3 : jika isi puisi memenuhi dua kategori patokan. Diksi yang digunakan: 1. menimbulkan imajinasi estetik, 2. menghasilkan komposisi bunyi dalam rima irama, dan c. Skor 2 : jika isi puisi memenuhi satu kategori patokan. d. Skor 1 : jika isi puisi tidak memenuhi kategori patokan. 3. mempengaruhi makna puisi. 3. Penggunaan Majas dan Perlambangan a. Skor 4 : jika isi puisi memenuhi semua kategori patokan. b. Skor 3 : jika isi puisi memenuhi dua kategori patokan. c. Skor 2 : jika isi puisi memenuhi satu kategori patokan. d. Skor 1 : jika isi puisi tidak memenuhi kategori patokan. Majas dan perlambangan yang digunakan: 1. membuat puisi lebih menarik, 2. menimbulkan kesegaran, dan 3. memberikan kejelasan angan tentang isi puisi.

4. Pemanfaatan versifikasi

rima dan ritma a. Skor 4 : jika isi puisi memenuhi semua kategori patokan. b. Skor 3 : jika isi puisi memenuhi dua kategori patokan. c. Skor 2 : jika isi puisi memenuhi satu kategori Rima yang digunakan mampu: 1. menumbuhkan kemerduan, 2. kesan suasana, dan 3. nuansa makna tertentu pada puisi. patokan. d. Skor 1 : jika isi puisi tidak memenuhi kategori patokan. 5. Tipografi a. Skor 4 : jika isi puisi memenuhi semua kategori patokan. b. Skor 3 : jika isi puisi memenuhi dua kategori patokan. c. Skor 2 : jika isi puisi memenuhi satu kategori patokan. d. Skor 1 : jika isi puisi tidak memenuhi kategori patokan. Tipografi yang digunakan mampu: 1. menampilkan aspek artistik visual puisi, 2. menciptakan nuansa makna,dan 3. menciptakan suasana tertentu dalam puisi.

3.5.2 Instrumen Nontes

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PENGAMATAN OBJEK SECARA LANGSUNG Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Teknik Pengamatan Objek Secara Langsung Pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 2 Boyolali Jawa Tengah Tahun

0 1 16

PENDAHULUAN Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Teknik Pengamatan Objek Secara Langsung Pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 2 Boyolali Jawa Tengah Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 7

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PENGAMATAN OBJEK SECARA LANGSUNG Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Dengan Menggunakan Teknik Pengamatan Objek Secara Langsung Pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 2 Boyolali Jawa Tengah Tahun

0 0 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN TEKNIK PETA PASANG KATA DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 2 PLANTUNGAN KENDAL.

0 0 1

Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita dengan Model Show Not Tell pada Siswa Kelas VIII H SMP Negeri 2 Sragi,Kabupaten Pekalongan.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO REALITAS SOSIAL MELALUI TEKNIK BRAINSTORMING SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 1 BANGSRI JEPARA.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI TEKNIK TANDUR PADA SISWA KELAS VIII SMP DIAN KARTIKA SEMARANG.

0 0 148

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN PEMBELAJARAN CTL KOMPONEN PEMODELAN MELALUI PEMANFAATAN BUKU HARIAN PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 5 PEKALONGAN.

0 0 134

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK AKROSTIK PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 5 BANGUNTAPAN BANTUL.

0 8 175

KEEFEKTIFAN STRATEGI PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK AKROSTIK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 WATES.

2 5 134