104
4.5.2. Jenis, Pengukuran, dan Sumber Data
Jenis data dalam penelitian ini secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif merupakan
data klasifikasi yang umumnya berbentuk verbal atau tingkatan ranking. Data-data kualitatif ini akan diukur dengan menggunakan skala likert yang bisa
diterapkan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seorang atau kelompok yang berkompenten dengan kesuksesan program rehabilitasi hutan milik. Skala
likert paling sering digunakan para peneliti untuk mengukur respon sikap responden terhadap obyek variabel yang diteliti. Di samping itu, tipe skala
likert memiliki jenis skala ukuran interval Bungin, 2005. Jika skala
likert masih bersifat ordinal maka untuk menaikkan pengukuran ke dalam skala interval
terlebih dahulu dilakukan proses transformasi data, dengan mempergunakan teknik method of successive interval MSI. Sedangkan data kuantitatif adalah
data yang berwujud numerik, baik itu yang berskala interval maupun ratio. Data seperti jumlah tegakan pohon, tenaga kerja, dan jumlah produksi merupakan
contoh dari data-data yang berbentuk kuantitatif. Apabila dikelompokkan menurut sumbernya, data yang dihimpun dalam
penelitian ini dapat dibagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh secara langsung dari responden. Untuk memperoleh data ini
digunakan beberapa teknik yaitu penyebaran kuesioner, wawancara, dan diskusi dengan para responden. Selanjutnya untuk data sekunder diperoleh dari berbagai
referensi atau laporan-laporan yang telah dipublikasi sebelumnya oleh institusi pemerintah, swasta, pelaku usaha, maupun Lembaga Swadaya Masyarakat.
105
4.5.3. Prosedur Pengumpulan Data
Prosedur pengumpulan data model persamaan struktural dilakukan dengan langkah sebagai berikut:
1. Melakukan observasi, yaitu pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap obyek yang diteliti dengan tujuan adalah
untuk lebih mengetahui keadaan yang sesungguhnya terjadi dilapangan. 2. Melakukan wawancara langsung dengan responden sasaran pada
masing-masing bagian, baik wawancara terstruktur maupun tidak terstruktur. 3. Pengisian kuesioner yang disediakan, dengan tujuan untuk mengumpulkan
data yang berhubungan dengan variabel yang diteliti. 4. Penelitian kepustakaan yaitu untuk melengkapi data primer diperlukan data
sekunder yang diperoleh melalui metode penelitian kepustakaan. Dilakukan dengan cara mempelajari buku-buku serta karya cetak lainnya yang dianggap
menunjang dalam pembahasan serta analisis hasil penelitian di lapangan.
4.5.4. Analisis Data