Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Defenisi Konsep

6 yang berpengaruh untuk memperebutkan kedudukan atau jabatan. Dinamika politik era kampanye desentralisasi dan otonomi daerah menunjukkan kesulitan untuk terlepas dari konflik kepentingan. Konflik kepentingan di ruang perebutan akses ekonomi, politik seringkali berujung pada konflik antara elit yang ingin berkuasa. Konflik ini terjadi dikarenakan adanya pihak yang pro dan kontra terhadap pemekaran tersebut. Konflik yang terjadi disini lebih ke konflik laten dimana konfliknya bersifat tersembunyi, merupakan pertentangan yang tertutup antara elit yang terjadi konflik dalam memperebutkan kepentingannya. Berdasarkan penjelasan diatas peneliti merasa tertarik untuk meneliti Konflik Elit Lokal dalam Pemekaran Kecamatan Blang Jerango di Kabupaten Gayo Lues.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar betakang diatas, maka perumusan masalah yang dapat diajukan dalam penelitian ini adalah: Bagaimana Konflik Elit Lokal dalam Pemekaran kecamatan Blang Jerango.

1.3. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana Mekanisme Konflik Elit Lokal dalam Pemekaran Kecamatan Blang Jerango di Kabupaten Gayo Lues.

1.4. Manfaat Penelitian

Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan kajian ilmiah bagi mahasiswa khususnya bagi mahasiswa Sosiologi serta dapat memberikan kontribusi bagi ilmu sosial, masyarakat, dan pemerintah serta diharapkan dapat Universitas Sumatera Utara 7 memberikan kontribusi bagi perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya, terutama Sosiologi. 2. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan penulis dalam menulis karya ilmiah khususnya yang berhubungan dengan konflik Elit Lokal dalam Pemekaran Kecamatan Blang Jerango di Kabupaten Gayo Lues. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat bermanfaat sebagai acuan untuk memahami mekanisme Konflik Elit Lokal dalam Pemekaran Kecamatan Blang Jerango di Kabupaten Gayo Lues sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat luas pada umumnya dan masyarakat Gayo Khususnya.

1.5. Defenisi Konsep

Konsep adalah istilah dan definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, kelompok, atau individu yang menjadi pusat perhatian ilmu sosial. Melalui konsep, peneliti diharapkan dapat menyederhanakan pemikirannya dengan menggunakan satu istilah untuk beberapa kejadian yang berkaitan satu dengan yang lainnya. 1. Pertarungan memiliki arti kita menghadapi lawan yang nyata, yang hadir, kendati mungkin kita tidak menyadari atau tidak mengakui kehadirannya, di dalam kata tarung tersirat juga pengertian bahwa lawan itu harus kita hadapi untuk jangka waktu yang cukup panjang 2. Elit lokal adalah orang orang yang memiliki pengaruh besar di suatu cabang kehidupan dalam tingkat lokal. Adapun elit-elit yang dimaksud disini adalah Camat, Mantan camat, Mantan anggota DPRD, Tokoh agama, Tokoh adat. Universitas Sumatera Utara 8 3. Pemekaran daerah menurut Undang-Undang Otonomi Daerah No. 32 Tahun 2004 menyatakan pemekaran lebih, sesuai persyaratan yang ditentukan undang- undang berlaku yang harus dipenuhi dan telah mencapai batas usia minimal penyelenggaraan. 4. Kecamatan adalah sebuah pembagian administratif negara indonesia di bawah daerah tingkat II. Sebuah kecamatan dipimpin oleh seorang camat dan dipecah kepada beberapa kelurahan dan desa-desa Universitas Sumatera Utara 9

BAB II Tinjauan Pustaka