Unsur ‐Unsur Rupa Uraian Materi

Seni Budaya SD KK A 33 Seni rupa murni adalah seni rupa yang tidak mempertimbangkan fungsi praktis, yang diutamakan adalah ekspresi atau kebutuhan psikis. Seni rupa yang dapat dimasukkan ke dalam kategori seni rupa murni, antara lain: a seni lukis b seni grafis c seni patung Seni rupa terapan dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu: a desain desain grafisdesain komunikasi visual, desain interior, dan desain eksterior b kriya seni kriya dapat dibedakan berdasarkan teknis atau bahannya, antara lain: kriya tekstil, kriya kayu, kriya logam, kriya keramik tanah liat , kriya batu, dan kriya kulit.

7. Unsur ‐Unsur Rupa

Pengetahuan tentang unsur‐unsur seni rupa merupakan materi yang sangat penting dan mendasar untuk membekali pembelajar membuat karya seni rupa, baik seni rupa terapan maupun seni rupa murni. Dengan mempelajari dan memahami unsur‐unsur seni rupa yang terdiri dari titik, garis, warna, bentuk, bidang, ruang, dan tekstur maka pembelajar akan memiliki kepekaan terhadap bahasa rupavisual sehingga dapat menghasilkan karya seni yang baik. Pemahaman tentang unsur rupa dapat diawali dengan mengenal unsur‐unsur seni rupa, kemudian mengidentifikasi unsur‐unsur rupa yang ada pada benda alam maupun pada benda seni, menggambar atau mewujudkan unsur‐unsur rupa, dan mengorganisasikan unsur‐unsur rupa dengan menggunakan berbagai bahan dan alat. al ini akan mengantarkan saudara memiliki keterampilan DRAFT Kegiatan Pembelajaran 1 34 teknik dan kepekaan estetik. Sebuah karya seni rupa dapat terwujud karena adanya beberapa unsur yang membentuknya. Menurut arry Broudy, karya seni rupa mengandung beberapa properti, yaitu sensory properties, formal properties, technical properties, dan expressive properties al ini hampir sama dengan apa yang dikemukan oleh Read, guna mengetahui kandungan estetik suatu karya seni dapat dianalisis berdasarkan aspek properti tersebut. Berbeda dengan Marian L. Davis formal property disebutnya sebagai principles of organization atau prinsip pengorganisasian unsur yang dikelompokkan menjadi tiga, yaitu prinsip yang bersifat mengarahkan, memusatkan, dan menyatukan perhatian. Prinsip mengarahkan terdiri dari beberapa prinsip, yaitu pengulangan, selang‐seling, rangkaian, irama, transisi, gradasi, dan radiasi. Prinsip memusatkan terdiri dari tiga jenis, yaitu penekanan, konsentrasi, dan kontras. Prinsip menyatukan terdiri dari prinsip proporsi, keseimbangan, harmoni, dan kesatuan. Tujuan dari prinsip pengorganisasian adalah untuk mendapatkan susunan atau komposisi yang harmonis dan memiliki kesatuan antara unsur‐ unsur yang disusun dengan ide penciptaan. Unsur‐unsur yang membentuk karya seni rupa berupa elemen‐elemen dasar yang disebut dengan unsur‐unsur rupa, yang terdiri dari: Titik Sebuah bentuk disebut titik karena ukurannya relatif kecil, titik akan tampak besar bila berada dalam bingkai yang kecil. Namun sebaliknya titik akan tampak kecil bila berada pada bingkai yang besar. Wujud titik dapat berupa bulatan, bujur sangkar, segitiga, dan lain sebagainya. Sebuah titik relatif belum memiliki fungsi apa‐apa sebelum disusun ke dalam sebuah komposisi tertentu. DRAFT Seni Budaya SD KK A 35 Gambar . Komposisi titik, bahan ballpoint Gambar . Komposisi titik, bahan tinta, alat cotton butt Garis Garis adalah suatu goresan yang memiliki dimensi memanjang lurus, lengkung ataupun berkelok‐kelok. Garis juga dapat berupa batas limit dari suatu bidang, ruang, warna, dan sebagainya. DRAFT Kegiatan Pembelajaran 1 36 Gambar . Komposisi garis lurus Gambar . Komposisi garis lengkung Garis memiliki beberapa fungsi, antara lain kesan keselarasan, gerak, irama, sugesti, pesan simbolik, kode ilusi, dan bersifat maya. Pada dasarnya, garis ada dua, yaitu garis lurus dan garis lengkung. Garis‐garis lainnya merupakan pengembangan dan variasi dari kedua jenis garis tersebut. Garis itu sederhana, tetapi dapat menyampaikan suatu perasaan. Sebuah garis lengkung tebal memiliki kesan yang berbeda dibanding dengan garis lengkung tipis, apalagi dengan garis lurus. Terwujudnya sebuah bentuk disebabkan adanya garis yang DRAFT Seni Budaya SD KK A 37 membatasi ruang, baik nyata maupun sugestif. Sifat‐sifat garis yang membatasi itu menentukan pula sifat bentuk yang dihasilkannya. Oleh sebab itu, keterampilan dalam membuat garis erat hubungannya dengan keterampilan membuat bentuk. Gambar . Lingkaran warna Warna Banyak teori tentang warna, di antaranya menurut Teori Sir saac Newton, warna adalah suatu kesan yang ditimbulkan oleh cahaya terhadap mata. Terjadinya warna karena getaran cahaya putih. Sementara itu, menurut erbert vens, dengan teori lingkaran warnanya, membagi warna menjadi warna primer merah, kuning, dan biru , warna sekunder hijau, oranye, dan violet , serta warna tertier percampuran warna primer dan sekender . Warna Primer merupakan warna pokok yang tidak dapat dihasilkan melalui percampuran dua warna atau lebih, sedangkan warna sekunder merupakan hasil percampuran dari dua warna primer. Sementara itu warna tertier merupakan percampuran satu warna sekunder dengan satu warna primer. Pada gambar lingkaran warna di atas tampak ada warna primer, warna sekunder, dan DRAFT Kegiatan Pembelajaran 1 38 warna tersier. Warna menurut teori ilmu bahan adalah pigmen yang dihasilkan dari percampuran bahan alam dengan zat kimia. Dimensi warna Hue , adalah suatu istilah untuk menunjukkan nama warna, misalnya merah, kuning, biru, hijau, dan sebagainya. Warna merah berbeda dengan warna kuning karena keduanya huen yang berbeda. Warna hijau berbeda dengan warna biru karena keduanya memiliki hue yang berbeda, begitu juga dengan warna‐warna yang lain. Value , adalah istilah untuk menunjukkan terang gelapnya warna. Suatu warna apabila ditambah dengan warna putih akan menjadi lebih terang dari warna aslinya, sedangkan untuk mendapatkan warna yang lebih gelap dari warna aslinya dapat ditambahkan dengan sedikit warna hitam. Apabila sebuah warna ditambah sedikit demi sedikit dengan warna putih maka akan terjadi beberapa tingkatan warna yang mengarah ke warna terang, yang sering disebut dengan istilah ‘Tint’. Namun, bila suatu warna ditambah sedikit demi sedikit dengan sedikit warna hitam maka akan terjadi beberapa tingkatan warna yang mengarah ke gelap yang sering disebut dengan istilah shade. Intensity , adalah suatu istilah untuk menyebut cerah suramnya warna. Warna yang cerah memiliki intensitas yang tinggi, sedangkan warna yang suram memiliki intensitas yang rendah. itam, putih dan abu‐abu adalah warna‐warna yang tidak memiliki intensitas hue maka warna‐warna ini berperan sebagai warna yang netral sehingga sering dipakai untuk menetralisasikan sebuah komposisi warna yang terdiri banyak warna. Setelah memahami tentang teori warna, berikut ini contoh beberapa komposisi warna, yang terdiri dari komposisi warna primer, komposisi warna sekunder, dan komposisi warna tersier. Semua komposisi dibuat dalam bentuk susunan bidang‐bidang geometris. Setelah mencermati silahkan mencoba membuat sendiri DRAFT Seni Budaya SD KK A 39 Gambar . Komposisi warna primer Gambar . Komposisi warna sekunder Gambar . Komposisi warna tersier DRAFT Kegiatan Pembelajaran 1 40 Gambar . Positif‐negatif dan Positif negatif simultan Sumber : A. Agung Suryahadi, Seni Rupa jilid Ruang Unsur rupa yang berkaitan dengan dimensi adalah ruang. Ruang dibedakan menjadi dua, yaitu ruang dua dimensional bidang dan tiga dimensional. Menurut A.A.K. Suryahadi, sebuah titik di atas kertas dapat dikatakan bahwa titik tersebut ada pada ruang datar ruang dua dimensional , sedangkan kita ada pada ruang berongga ruang tiga dimensional . Penggunaan ruang pada permukaan datar menyangkut hubungan antara latar belakang dengan figur bentuk . Dalam istilah keruangan hal ini disebut sebagai ruang positif bentuk dan ruang negatif, yaitu ruang di belakang atau di sekitar bentuk. Apabila bentuk datar dan latar belakang datar ukurannya sama, dapat menimbulkan bentuk yang simultan dan penglihatan mata kita dipaksa untuk melihat kedua bentuk secara bersamaan. Efek ini dapat menyebabkan mata kelelahan untuk mengidentifikasikannya. Gambar adalah contoh gambar ruang positif dan ruang negatif, serta contoh positif negatif simultan. Mengorganisasikan unsur ruang positif dan ruang negatif, merupakan bagian kegiatan dari membuat karya seni rupa dalam susunan yang baik interaksi keduanya dapat mencapai harmoni. Dengan ditemukannya perspektif, pengorganisasian ruang dalam bidang dua dimensional semakin berkembang sebab dengan menggunakan prinsip DRAFT Seni Budaya SD KK A 41 perspektif dimungkinkan untuk dapat menggambarkan ilusi ruang dengan kedalaman pada bidang datar. Gambar . Linier perspektif Sumber : A. Agung Suryahadi, Seni Rupa jilid Pada prinsipnya ada dua jenis perspektif, yaitu: pertama, benda‐benda yang posisinya sejajar semakin menjauh akan kelihatan semakin mengecil menuju kepada titik lenyap pada garis batas pandangan hal ini disebut linear perspektif. kedua, benda‐benda yang menjauh akan semakin kabur karena pengaruh atmosfer, sedangkan benda yang dekat terlihat lebih terang dan besar, prinsip ini disebut areal perspektif DRAFT Kegiatan Pembelajaran 1 42 Gambar . Areal perspektif Sumber: A. Agung Suryahadi, Seni Rupa jilid Penggunaan perspektif sangat penting bagi pelukis naturalis dan realis, kedua jenis perspektif terkadang digunakan secara bersamaan untuk mendapatkan ilusi tiga dimensi lebih efektif. Perhatikan gambar pepohonan semakin jauh semakin mengecil, begitu pula warna semakin jauh semakin melemah intensitasnya. Bentuk Bentuk adalah raut yang memiliki ukuran, warna dan garis tekstur . Dalam bahasa nggris bentuk dibedakan menjadi dua, yaitu shape dan form. Kedua istilah ini dipakai untuk membedakan dimensinya. Shape memiliki dimensi panjang dan lebar saja, tidak memiliki volume dua dimensi , sedangkan form memiliki dimensi panjang, lebar, dan tinggi sehingga membentuk atau memiliki volume tiga dimensi . stilah bentuk sering disebut dengan istilah wujud untuk membedakan antara image dua dimensional yang memiliki panjang dan lebar pada area yang datar dengan image tiga dimensional yang memiliki panjang, lebar, dan volume pada area dengan kedalaman. Bentuk merupakan salah satu unsur seni rupa yang menentukan keberhasilan sebuah karya seni rupa dan kriya. DRAFT Seni Budaya SD KK A 43 Gambar . Shape dan form Gambar . Contoh tekstur nyata Bentuk ada karena dibatasi oleh garis. Garis yang membatasi bidang menjadikan bentuk dan karakter bentuk itu ditentukan oleh jenis garis yang membatasinya itu. Bentuk yang dibatasi oleh garis lurus karakternya berbeda dengan bentuk yang dibatasi oleh garis lengkung. Pembatasan bidang oleh garis ini menghasilkan dua jenis bentuk yaitu bentuk geometris dan bentuk organis. Bentuk geometris struktumya teratur misanya: segi tiga, segi empat dan bulat. Sementara itu bentuk organis strukturnya tidak teratur dan banyak terdapat pada bentuk‐bentuk alami, seperti pepohonan, akar, tulang binatang, mahluk di dalam lautan dan sebagainya. DRAFT Kegiatan Pembelajaran 1 44 Tekstur Tekstur adalah nilai raba dari suatu pemukaan sebuah benda, misalnya kayu, batu, logam, kain dan sebagainya. Masing‐masing memiliki tekstur yang berbeda‐beda. Bahkan dari jenis logam yang sama dapat memiliki tekstur yang berbeda apabila dalam pengerjaannya menggunakan bahan dan alat yang berbeda, misalnya mengunakan cat berbeda dengan disepuh, ditempa berbeda dengan dituang, dan sebagainya sehingga terjadilah permukaan itu menjadi kasap, licin atau kasar. Tekstur dibedakan menjadi dua, yaitu tekstur nyata dan semu. Gambar . Contoh tekstur semu

8. Pengorganisasian Unsur‐Unsur Rupa