commit to user 8
pada  model    STAD  masih  ada  presentasi  guru,  di  mana  peserta  didik  hanya mendengarkan  saja  materi  yang  diberikan  guru,  oleh  karena  itu  perlu  dihilangkan
yaitu  dengan  memodifikasinya  dengan  MMP.  Dengan  modifikasi  antara  MMP dengan  unsur-unsur STAD, peran serta peserta didik   lebih   dominan  pada    proses
pembelajaran. Gaya  kognitif  adalah  kebiasaan  bertindak  yang  relatif  tetap  dalam  diri
seseorang.  Ada  kebiasan  sebagian    peserta  didik  jika  menjawab  pertanyaan  tidak memperhitungkan secara matang jawabannya tersebut. Sehingga dapat menyebabkan
rendahnya hasil belajar matematika, karena jawaban yang diberikan cenderung salah. Tidak  setiap  guru  mengetahui  adanya  pengaruh  gaya  kognitif  ini.  Untuk
meningkatkan  hasil  belajar,  guru  perlu  mengetahui  tentang  pengaruh  ini.  Ada beberapa tipe gaya kognitif antara lain gaya kognitif reflektif dan impulsif.
Kedua  gaya  ini  menunjukkan  cara  cepat  dan  lambatnya  peserta  didik  dalam menjawab  pertanyaan.  Ada  peserta  didik  yang  menjawab  cepat  tetapi  salah,  cepat
tapi benar, lambat tapi salah dan ada yang menjawab lambat tapi benar. Jika  guru  mengetahui  dan  paham  tentang  gaya  kognitif  ini,  diharapkan  guru
dapat  menerapkan  model  pembelajaran  yang  tepat  pada  proses  pembelajaran hubungannya dengan gaya kognitif yang dimiliki peserta didik.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan  latar  belakang  di  atas,  dapat  diidentifikasi  masalah  sebagai berikut:
1.  Rendahnya  hasil  belajar  matematika  dimungkinkan  karena  kurang  tepatnya penggunaan  model  pembelajaran.  Sehubungan  dengan  hal  tersebut,  dapat
commit to user 9
diadakan  penelitian  tentang  apakah  penggunaan  model  pembelajaran  yang tepat  dapat  meningkatkan  hasil  belajar  peserta  didik    pada  pembelajaran
matematika. 2.  Ada kemungkinan rendahnya hasil belajar peserta didik  pada mata pelajaran
matematika  disebabkan oleh  kemampuan  awal  peserta didik. Sehingga  dapat diteliti juga pengaruh kemampuan  awal  peserta  didik   terhadap  hasil   belajar
mereka. 3.  Rendahnya hasil belajar peserta didik  dimungkinkan oleh proses pembelajaran
di  kelas,  yaitu  tidak  melibatkan  peserta  didik  secara  aktif    dalam  proses pembelajaran.  Karena  itu  dapat    diadakan    penelitian  tentang  pengaruh  peran
aktif peserta didik  dalam  meningkatkan hasil belajar. 4.  Masih  rendahnya  hasil  belajar  siswa  dimungkinkan  oleh  penggunaan  media
pembelajaran  yang  masih  kurang,  sehingga  dapat  diadakan  penelitian  tentang pengaruh penggunaan media terhadap hasil belajar.
5.  Masih  rendahnya  prestasi  belajar  peserta  didik    dapat  juga  karena  motivasi belajar  peserta  didik    terhadap  mata  pelajaran  matematika,  sehingga  dapat
diadakan penelitian tentang pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar. 6.    Ada kemungkinan rendahnya hasil belajar peserta didik dikarenakan oleh gaya
kognitif  peserta  didik.  Sehingga  dapat  dilakukan  penelitian  tentang  pengaruh gaya kognitif terhadap hasil belajar.
C . Pemilihan Masalah
Di  antara  masalah-masalah  yang  teridentifikasi  tidak  mungkin  untuk  diteliti semua  dalam  waktu  yang  bersamaan  karena  keterbatasan  waktu  dan  tenaga.  Oleh
commit to user 10
karena  itu,  penulis  hanya  mencoba  mengadakan  penelitian  tentang  masalah  yang berkaitan dengan model pembelajaran dan gaya kognitif  dengan hasil belajar, yaitu
hasil  belajar  dengan  menggunakan  model    kooperatif  ditinjau  dari  gaya  kognitif. Model    pembelajaran    yang  akan  digunakan  adalah  model  Missouri    Mathematics
Project  MMP  yang    dimodifikasi    dengan  unsur-unsur  bagian  Student  Teams Achievement  Divisions    STAD  dengan  tinjauan  dari  gaya  kognitif  reflektif  dan
impulsif.  Karena  model  MMP  dan  STAD  merupakan  model  yang  sederhana, sehingga bagi  guru atau peserta didik yang pembelajaran sebelumnya hanya dengan
model  konvensional  dapat melakukan  dengan mudah.  Sedangkan  gaya  reflektif  dan impulsif  menunjukkan  kecepatan  dan  ketepatan  anak  dalam  menjawab  sehingga
diperlukan untuk dapat meningkatkan hasil belajar.
D. Pembatasan masalah