8
Riana Sriulina Simanjuntak, 2014 Penerapan Metode Discovery untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa pada Mata Pelajaran Ipa
Materi Jenis-Jenis Tanah Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. Metode Discovery
Metode discovery merupakan metode pembelajaran yang melibatkan siswa secara langsung dalam upaya mencapai tujuan pembelajaran dengan guru sebagai
fasilitator proses siswa dimana siswa menemukan pengetahuannya sendiri. Terdapat prosedur penerapan metode discovery dalam pembelajaran, yaitu
Stimulation stimulasipemberian rangsangan, Problem statement pernyataan
identifikasi masalah, Data collection pengumpulan data, Data processing pengolahan data, Verification verifikasipembuktian, dan Generalization
generalisasimenarik kesimpulan.
3. Partisipasi siswa
Partisipasi adalah peran serta seseorang dalam suatu kegiatan kelompok untuk mencapai tujuan bersama. Dalam hal ini, partisipasi adalah peran serta atau
keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran baik fisik maupun mental, untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diselenggarakan. Indikator partisipasi siswa
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Datang ke kelas tepat waktu; 2. Memakai pakaian sesuai dengan ketentuan; 3. Mematuhi aturan yang berlaku
selama pembelajaran; 4. Memperhatikan penjelasan guru; 5. Menyampaikan pertanyaan; 6. Menyampaikan pendapat atau sanggahan; 7. Mampu menjawab
pertanyaan; 8. Mengerjakan tugas dengan baik; 9. Mencari jalan memecahkan masalah; dan 10. Mampu bekerjasama dengan baik.
34
Riana Sriulina Simanjuntak, 2014 Penerapan Metode Discovery untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa pada Mata Pelajaran Ipa
Materi Jenis-Jenis Tanah Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini yaitu
metode Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research yang berusaha menerapkan metode discovery dengan tujuan untuk meningkatkan partisipasi
siswa dalam pembelajaran IPA pokok bahasan jenis-jenis tanah. PTK adalah suatu bentuk refleksi diri yang dilakukan oleh para partisipan
guru, siswa, atau kepala sekolah dalam situasi-situasi sosial termasuk pendidikan untuk memperbaiki rasionalitas dan kebenaran praktik-praktik
sosial atau pendidikan yang dilakukan sendiri, pengertian mengenai praktik-praktik ini, dan situasi-situasi dan lembaga-lembaga tempat
praktik tersebut dilaksanakan Harjodipuro, 1997.
Berdasarkan pendapat di atas, jelaslah PTK dilakukan dalam rangka kesediaan guru dalam mengintrospeksi, bercermin, merefleksi, atau mengevaluasi
dirinya sendiri sehingga kemampuannya sebagai seorang pengajar diharapkan cukup profesional, supaya meningkatnya kemampuan diri tersebut dapat
berpengaruh terhadap peningkatan kualitas belajar siswa.
B. Desain Penelitian
Desain PTK yang digunakan dalam penelitian ini adalah model spiral seperti yang dikembangkan oleh Kemmis dan Taggart.
Secara garis besar terdapat empat tahapan yang lazim digunakan yaitu: perencanaan planning, Tindakan Action, Pengamatan Observation,
dan Refleksi reflection. Di dalam alur kegiatannya, tahap pelaksanaan tindakan dan pengamatan dilakukan dalam jangka waktu yang bersamaan.
Wiraatmadja, 2005, hlm. 66
PTK dilaksanakan dengan strategi siklus yang berawal dari identifikasi masalah yang dihadapi oleh guru, penyusunan rencana tindakan, pelaksanaan
tindakan, observasi tindakan, dan refleksi. Rangkaian kegiatan berurutan mulai dari rencana tindakan, tindakan, pengamatan, sampai dengan refleksi disebut satu