Tinggi Tepi Insisal Tinggi dan Rendahnya Garis Bibir Panjang Wajah Bagian Bawah

2.3.1 Tinggi Tepi Insisal

Tinggi dari enam gigi anterior rahang atas pada keadaan normal akan memperlihatkan bagian leher gigi akan bertumpang tindih dengan tepi bagian labial sekitar 2-3mm pada bagian servikal, dan tepi insisal insisivus sentralis akan terlihat berada dibawahnya pada saat posisi bibir istirahat Gambar 10. Relasi inisivus sentralis rahang atas meluas 3 mm di bawah garis bibir dalam posisi istirahat pada orang usia muda dan pada orang tua setengah dari nilai tersebut. Literatur prostodontik menyarankan bahwa pengaturan dari tepi insisal pada gigitiruan adalah 2 mm pada posisi istirahat ini. Pengalaman dokter gigi melaporkan sekitar 3-4 mm merupakan tinggi tepi insisal yang seharusnya terlihat dan disarankan untuk menghasilkan perawatan estetis yang maksimal. Diindikasikan untuk menggunakan gigi atas yang lebih panjang bila terdapat tepi insisal atas yang lebih rendah. 4,33,40 Gambar 10. Tinggi tepi insisal anterior 41 saat istirahat

2.3.2 Tinggi dan Rendahnya Garis Bibir

High lip line merupakan posisi tertinggi yang dicapai tepi bibir atas saat ditarik maksimum, biasanya terjadi ketika bicara atau tersenyum. Low lip line merupakan posisi terendah bibir atas ketika posisi istirahat atau posisi terendah dari bagian tepi atas bibir bawah saat ada tarikan yang disengaja, biasanya terjadi ketika bicara Gambar 11. 42 Jarak high lip line dan low lip line besar maka diindikasikan untuk memilih ukuran gigitiruan yang panjang untuk menghindari gummy smile, namun karena basis gigitiruan tersedia dan terlihat alami maka tidak perlu meningkatkan panjang gigitiruan untuk menghindari terlihatnya gingiva. 40 Gambar 11. Garis bibir terhadap gigi anterior 43

2.3.3 Panjang Wajah Bagian Bawah

Ukuran gigi dapat mempengaruhi lengkung gigi sehingga berhubungan dengan panjang wajah. Esan dkk 2012 melaporkan terdapat hubungan yang lemah antara panjang wajah bagian bawah dengan gigi, terutama pada lebar gigi. Namun pada antropologi dan estetis, panjang wajah berhubungan dengan wajah bagian bawah. Sehingga dari segi panjang gigi, disarankan untuk memilihi gigi geligi yang lebih panjang untuk wajah bagian bawah yang panjang dan begitu sebaliknya Gambar 12. 6 Gambar 12. Tinggi 13 wajah 43 bagian bawah

2.3.4 Perbandingan Panjang dan Lebar Gigi

Dokumen yang terkait

Perbedaan Proporsi Lebar Gigi Anterior Rahang Atas dengan Konsep Golden Proportion dan Konsep Recurring Esthetic Dental (RED) Proportion pada Mahasiswa FKG USU Angkatan 2010-2013

12 114 122

Perbandingan Lebar Enam Gigi Anterior Rahang Atas dengan Jarak Interkantal dan Jarak Bizigomatik pada Mahasiswa Indonesia FKG USU Angkatan 2008-2011

0 52 68

Lebar Mesiodistal Gigi Permanen Rahang Atas dan Rahang Bawah Pada Mahasiswa Malaysia FKG USU

2 83 79

Perbedaan Proporsi Lebar Gigi Anterior Rahang Atas Terhadap Konsep Golden Proportion, Preston’s Proportion, dan RED Proportion pada Mahasiswa Indonesia FKG USU Angkatan 2011 – 2014

5 45 82

Perbedaan Proporsi Lebar Gigi Anterior Rahang Atas Terhadap Konsep Golden Proportion, Preston’s Proportion, dan RED Proportion pada Mahasiswa Indonesia FKG USU Angkatan 2011 – 2014

0 0 4

Perbedaan Proporsi Lebar Gigi Anterior Rahang Atas Terhadap Konsep Golden Proportion, Preston’s Proportion, dan RED Proportion pada Mahasiswa Indonesia FKG USU Angkatan 2011 – 2014

0 0 6

PERBANDINGAN LEBAR ENAM GIGI ANTERIOR RAHANG ATAS DENGAN JARAK INTERKANTAL DAN LEBAR INTERALAR PADA MAHASISWA INDONESIA FKG USU ANGKATAN 2011-2014

0 0 42

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pemilihan Anasir Gigitiruan Anterior Rahang Atas - Perbandingan Lebar Enam Gigi Anterior Rahang Atas Dengan Jarak Interkantal Dan Lebar Interalar Pada Mahasiswa Indonesia Fkg Usu Angkatan 2011-2014

0 0 22

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Perbandingan Lebar Enam Gigi Anterior Rahang Atas Dengan Jarak Interkantal Dan Lebar Interalar Pada Mahasiswa Indonesia Fkg Usu Angkatan 2011-2014

0 1 6

PERBANDINGAN LEBAR ENAM GIGI ANTERIOR RAHANG ATAS DENGAN JARAK INTERKANTAL DAN LEBAR INTERALAR PADA MAHASISWA INDONESIA FKG USU ANGKATAN 2011-2014

0 0 18