BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Sindrom Down merupakan kelainan genetik yang disebabkan oleh pembelahan sel yang abnormal dan menghasilkan materi genetik ekstra dari
kromosom 21. Karies gigi adalah sejenis penyakit multifaktorial dan penyakit mikrobiologis struktur keras gigi. Salah satu faktor risiko karies adalah saliva yang
dilakukan pada penelitian ini yang meliputi 4 karakteristik saliva, yaitu volume saliva, laju aliran saliva, kapasitas buffer saliva, dan pH saliva. Pada penelitian ini diperoleh
kesimpulan bahwa : 1. Ada hubungan bermakna volume saliva pada anak sindrom Down usia 12-
18 tahun dengan status karies di SLB-C Kota Medan. 2. Ada hubungan bermakna laju aliran saliva pada anak sindrom Down usia
12-18 tahun dengan status karies di SLB-C Kota Medan. 3. Ada hubungan bermakna kapasitas buffer saliva pada anak sindrom Down
usia 12-18 tahun dengan status karies di SLB-C Kota Medan. 4. Ada hubungan bermakna pH saliva pada anak sindrom Down usia 12-18
tahun dengan status karies di SLB-C Kota Medan. 5. Rerata pengalaman karies DMFT pada 36 responden anak sindrom Down
usia 12-18 tahun di SLB-C Kota Medan adalah 3,19 ± 2,34.
6.2 Saran
1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang faktor risiko lain, terutama faktor risiko yang lebih berperan sebagai penyebab dalam proses terjadinya karies.
2. Perlu dilakukan program pencegahan melalui program pengukuran risiko karies yang bisa membantu dalam mencegah lesi karies yang aktif.
Universitas Sumatera Utara
3. Perlu peran dari orangtua khususnya ibu dalam membantu dan memperhatikan perilaku anak untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut anak,
misalkan dengan mengajarkan sikat gigi sesuai waktu yang dianjurkan. 4. Perlu dilakukan program penyuluhan khususnya pada SLB-C Kota Medan
seperti kegiatan penyuluhan rutin dan demonstrasi sikat gigi yang dilakukan oleh dokter gigi untuk lebih memahami pentingnya kesehatan dan kebersihan gigi dan
mulut sejak dini.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA